Cinta Paulina merupakan telenovela yang menceritakan dua wanita yang memiliki wajah kembar bernama Paulina dan Paula. Kendati memiliki wajah kembar, kepribadian Paulina dan Paula sangat bertolak belakang. Paulina yang hidup miskin dan menderita, dipaksa untuk berpura-pura sebagai Paula.
Category
📺
TVTranscript
00:00I
00:02I
00:06I
00:08I
00:10I
00:12I
00:14I
00:16I
00:18I
00:20I
00:22I
00:24I
00:26Mama, Mama
00:28Mama sudah pulang ya
00:30Anakku sayang
00:32Mama beli aku pun eka nggak?
00:34Tentu saja sayang, nanti Mama berikan buat kamu ya
00:40Apa kabar semua?
00:42Kenapa kalian semua diam saja dan tidak menyapaku?
00:46Selamat malam
00:48Selamat malam
00:50Halo Willy
00:54Hah
00:58Kau kah
01:00Estefania?
01:06Kenapa kau terlambat?
01:08Waktu saya pulang jalanan macet Tuhan
01:10Kau sudah bicara dengan Paula?
01:12Tidak bisa Tuhan
01:14Kenapa tidak?
01:16Lanya Paula tidak ada di Meksiko
01:18Waktu dulu aku pergi kau berubah?
01:22Waktu dulu aku pergi kau berubah
01:24Tapi beberapa hari ini kau lebih banyak berubah
01:28Bagaimana kabarmu?
01:30Aku baik-baik saja, Paula
01:32Selamat kalau begitu
01:36Dan kau, Willy
01:38Baik, Paula
01:40Bagaimana dengan perjalanan?
01:42Aku selalu bersenang-senang
01:44Kau kan sudah mengenal aku, Willy
01:46Sayang
01:48Kenapa kau tidak mencari ku sepulang kamu kerja?
01:52Aku ke kamarmu tapi kau sudah tidur
01:54Kenapa tidak bangunkan aku?
01:58Halo Gema
02:00Apa kabar kamu?
02:01Aku baik-baik saja, Paula
02:03Apa sekarang kau baru sadar aku ada di sini?
02:06Aku kira kau pergi lagi selama aku tidak ada
02:10Hanya itu yang bisa aku katakan
02:14Patricia, bagaimana pernikahanmu?
02:17Baik, seperti biasanya
02:20Apa nenek Piedad masih mengurung diri di kamarnya?
02:24Iya, Paula
02:25Dia ada di sana
02:27Di mana, Carlitos?
02:28Tidak ada di rumah, ma
02:30Ini pakaian bersihmu, sayang
02:39Kau tidak lelah?
02:40Tidak, nek
02:42Tapi aku takut pada Senobia
02:45Siapa yang tidak takut pada dengkurannya?
02:47Jangan dengarkan dia
02:50Tunggu, ya
02:51Selama aku di sini
03:07Kamu tidak usah takut
03:09Dia tidak akan bisa menyentuhmu
03:12Tapi dia tidak menyukaiku, nek
03:15Dia hanya ketakutan
03:16Aku kan tidak mengganggunya, nek
03:19Dia tidak memperlakukan aku seperti nenek dan kakek Muharas
03:23Dengar, Brumete
03:26Andaikan kau sebatang kara dan tidak punya keluarga di dunia ini
03:30Pasti kubiarkan kau tinggal di sini
03:32Tapi aku yakin kau berasal dari keluarga kaya
03:35Karena aku lihat
03:37Kau berbeda dengan anak-anak sini
03:40Pakaianmu saja mahal
03:42Aku tidak ingat apa-apa
03:44Besok pagi kita jalan-jalan lagi
03:47Apa nenek akan membawaku ke gereja?
03:49Iya
03:50Kalau kita beruntung pasti ada orang yang mengenalimu
03:53Tapi nanti nenek akan meninggalkanku lagi
03:56Nenek
03:58Nenek tidak sayang padaku lagi, ya
04:01Jangan menangis, Brumete
04:03Aku jadi sedih
04:06Aku tidak bisa memberimu apa-apa
04:09Aku lebih miskin dari pikus
04:12Aku hanya punya pondok ini
04:14Dan uang hasil jualan mainanku sangat kecil
04:19Aku akan membantu nenek berjualan
04:22Dan kita akan mendapatkan uang banyak
04:24Tidak sayang
04:26Iya benar Nek
04:28Jangan tinggalkan aku di depan gereja lagi Nek
04:32Jangan ya Nek
04:33Di mana Carlito sayang?
04:41Dia sekolah di asrama
04:43Kau berhasil membawanya?
04:45Memang agak sulit tapi aku berhasil membujukmu
04:48Dititip salam untukmu
04:49Hmm
04:51Panis sekali
04:53Aku akan merindukannya
04:55Aku sangat mencintainya
04:58Harusnya kau menunggu aku pulang
05:00Jadi aku juga bisa ikut mengantarkan ke asramanya
05:07Sebaiknya kita ke ruang makas saja
05:08Sikap yang mencintai
05:14Dialah Paula yang sebenarnya
05:17Iya
05:19Jangan sampai dia tahu kalau kita sudah mengetahuinya
05:21Mereka yang ada di sana pasti berbohong
05:24Kenapa mereka berbohong Tuhan?
05:26Tentu saja mereka berbohong
05:28Dia tidak mau datang dan pasti bersembunyi ke luar kota
05:30Hmm
05:32Kenapa wanita seperti Paula Brajo harus bersembunyi ke luar kota Tuhan?
05:35Lagi pula anda menganggapnya seperti wanita murahan
05:41Menurut anda sikapnya waktu itu hanya untuk membuat anda lebih tertarik kepadanya
05:46Iya kan Tuhan?
05:48Kalau iya dia akan datang sendiri menemui anda
05:51Benar kan?
05:53Kamu ragukan pendapatku Paula?
05:55Maafkan saya Tuhan
05:57Tapi saya percaya dia memang pergi
06:01Mereka bilang kapan dia datang?
06:03Mungkin dalam beberapa hari ini Tuhan
06:06Baik
06:08Akanku beri waktu beberapa hari
06:10Kalau tidak datang juga
06:12Aku akan datang sendiri ke rumahnya
06:13Aku akan datang sendiri ke rumah
06:14Aku akan datang sendiri ke rumah
06:15Aku akan datang sendiri ke rumah
06:16Aku akan datang juga ke rumah
06:17Saya akan datang lah
06:18Aku akan datang building
06:20Aku akan datang seperti wabah
06:24Sudah pilih
06:24Estefania looks different, and willy is very nice to her.
06:45Carlos Daniel is a little cold for me.
06:48Patricia and Rodrigo are still like that before.
06:51Patricia and Rodrigo are still like that before.
06:56What happened to my house while I was leaving?
06:59What happened to my Paulina?
07:04Ada lagi, Nyonya Peder?
07:06Tidak, Lalita.
07:07Permisi.
07:09Woman that went to the room to eat?
07:11Iya, Nyonya.
07:13What is she, Paula?
07:15Tidak diragukan lagi, Nyonya Peder.
07:19Dia memang perempuan licik, Lalita.
07:21Dia menanyakan Anda, Nyonya Peder.
07:23Jangan biarkan dia ke sini.
07:25Saya yakin dia ingin bertemu dengan Anda.
07:27Kau harus melarangnya.
07:29Aku tidak mau dia datang ke kamarku lagi.
07:32Aku sangat menyayangimu.
07:36Aku ingin kau membantu berjualan lain-lain.
07:41Tapi aku tahu kalau itu tidak mungkin kau lakukan.
07:47Mamamu pasti sangat gelisah.
07:48Karena dia sangat mencintaimu dan dia pasti mencarimu kemana-mana.
07:59Ayahmu juga.
08:01Atau kakak dan bahkan adikmu.
08:04Tapi aku tidak ingat apa-apa, Nek.
08:07Nenek yakin itu benar.
08:09Kau pasti punya rumah yang besar dan bagus.
08:13Serta perabotan yang indah, makanan yang enak, tempat tidur yang bersih, dan taman bermain yang besar.
08:21Jadi Nenek akan meninggalkan aku di gereja lagi, ya Nek?
08:25Oh tidak.
08:26Tidak sayang.
08:28Nenek akan menemanimu di sana.
08:30Setuju?
08:31Kamu tidak perlu khawatir lagi.
08:32Kalau memang ternyata tidak ada yang mengenalimu.
08:37Kau akan kubawa pulang.
08:39Setuju?
08:48Malam ini pasti kita tidak bisa tidur lagi.
08:56Kelihatannya kau sangat serius, Carlos.
08:58Apa kau tidak senang Allah sudah kembali?
09:00Benar sayangku.
09:01Ada masalah apa?
09:03Memangnya ada apa dengan diriku?
09:06Kau kelihatan sedih.
09:07Sebenarnya aku lebih kasihan padamu, Paula.
09:12Kepergian Carlitos telah membuatku sedih.
09:15Lupakan saja, sayang.
09:18Kita berdua akan mengunjungi asramanya.
09:20Kalau dia tidak betah, kita keluarkan saja.
09:24Tapi Carlitos harus belajar mandiri.
09:27Anak itu sangat lemah, sayang.
09:28Kasian dia.
09:29Dan bodoh.
09:30Makanya kakak jatuh dari kuda.
09:33Benarkah, sayang?
09:37Kau tidak bilang apa-apa, Carlos Daniel?
09:39Kita kan tidak pernah bertemu, Paula.
09:42Sebaiknya lisat kau suapi, Fidelina.
09:44Lihat, makannya pelan sekali.
09:45Kau masih belum menciunku, sayangku.
09:51Ini bukan saat yang tepat, Paula.
09:54Kapan saja tepat untukku?
09:56Makan saja dulu, Paula.
09:57Sepertinya kau tidak pernah menolak ciuman Paula, Carlos Daniel.
10:00Dia tidak akan pernah menolak kau, Gemma.
10:03Kau akan membayar hutangmu nanti malam.
10:20Meski harus mematakan hati, Gemma.
10:24Tidak, Paula.
10:25Aku tidak patah hati.
10:26Karena aku sering mendapat ciuman Carlos sebelum dia mengenalmu.
10:29Sayang sekali, Paula.
10:30Bisa kalian makan dengan tenang?
10:35Bisa, kan?
10:36Ya, sayang.
10:37Suamiku banyak memberikan kebebasan.
11:03Dan aku menikmatinya di belakang dia.
11:05Donato de Anjini memang sangat hebat.
11:09Pelukis yang tidak berbakat, tapi dia yang sangat tampan.
11:12Selain aku bercinta dengannya,
11:14aku juga akan mengizinkan dia melukis sebutan pabuk sana.
11:22Ternyata pria itu benar.
11:26Memangnya istriku itu wanita majam apa?
11:28Wanita kurahan.
11:29Pelacur.
11:31Wanita yang tidak tawar.
11:33Selama ini ternyata aku dibodohinya.
11:35Kenapa aku bisa begitu buta?
11:39Akanku minum nanti, Lalita.
11:46Carlos Daniel ada di kamarnya, kan?
11:48Iya, nyonya.
11:49Jangan melarikan diri, sayang.
12:13Aku datang untuk menagih hutang ciumanmu.
12:15Tidak menurut saya.
12:17Ini ternyata aku.
12:18Tidak menurut saya.
12:19Yang terdiam yang istri.
12:20Aku datang untuk menenang ciumanmu.
12:21Tidak menurut saya.
12:21I love you.
12:51Apa sebenarnya?
12:53Tidak apa-apa. Aku hanya sedang tidak ingin saja.
12:57Kau tidak pernah bersikap seperti ini, Carlos Daniel?
13:01Hari ini berbeda dan aku tidak ingin membuatmu marah.
13:05Tolong, kali ini mengertilah. Aku sangat mencemaskan Carlitos.
13:09Aku tidak bisa melupakannya.
13:11Mungkin kamu melakukannya dengan wanita lain selama aku pergi.
13:14Dengan siapa menurutmu?
13:16Mungkin dengan Gema.
13:17Tidak.
13:18Tidak dengan Gema ataupun orang lain.
13:20Aku hanya sedang tidak enak badan.
13:23Kau dulu sering merasakan seperti ini dan aku selalu kau suruh untuk mengerti keadaanmu.
13:28Untuk kali ini, tolong mengertilah aku.
13:30Kau betah tinggal di sini?
13:39Iya, Nyonya.
13:41Apa ibuku membuat kau pusing?
13:44Tidak, Nyonya. Saya bisa mengendalikannya.
13:48Bagus, Paulina.
13:49Kau orang pertama yang bisa menangani ibuku dan tidak berhenti kerja setelah hari pertama.
13:55Saya sudah mendapatkan nomor telepon dokternya.
13:57Dia akan berusaha membantu kesembuhan ibunya.
13:59Terima kasih banyak, Paulina.
14:02Mau saya ambilkan yang lain?
14:04Oh, tidak. Itu saja.
14:05Baiklah.
14:07Saya akan kembali ke Nyonya Zenaida.
14:08Permisi.
14:09Terima kasih.
14:10Aku baru saja menyuruh Brigida mencarimu.
14:20Kau bicara dengan siapa?
14:21Dengan Paulina.
14:27Bangunnya siang sekali hari ini, Nyonya Paula.
14:29Siang?
14:30Sekarang baru jam sembilan, Laita.
14:32Selama setahun terakhir, Nyonya selalu bangun jam tujuh.
14:36Bahkan lebih awal.
14:37Oh, mulai hari ini dan seterusnya aku tidak ingin lagi bangun pagi, Lalita.
14:42Apa Nyonya hari ini tidak pergi ke pabrik?
14:44Pergi ke pabrik?
14:46Untuk apa aku ke sana?
14:48Nyonya, seperti sudah pikun saja.
14:51Nyonya kan setiap hari pergi ke sana.
14:54Bukankah Nyonya sudah menjadi bos di pabrik?
14:57Oh, iya. Kamu benar sekali.
15:00Tapi aku sekarang lelah. Apa kamu tidak lihat?
15:02Nyonya memang kelihatan berubah.
15:04Tapi Tuan Willy dan Nyonya Estefania juga.
15:06Nyonya tahu.
15:08Bahkan sekarang Nyonya Estefania mau punya anak.
15:21Nyonya kan tahu kalau Nyonya Estefania hamil.
15:24Ini semua berkat diri Nyonya.
15:25Ya, tentu saja.
15:30Memang sudah saatnya.
15:33Mobilku ada di garasi, kan?
15:35Iya, Nyonya.
15:36Aku mau jalan-jalan.
15:38Nyonya mau menyetir sendiri.
15:40Tentu, seperti biasanya.
15:43Tapi belakangan ini Nyonya selalu pergi dengan sopir.
15:46Tapi hari ini aku ingin menyetir.
15:47Ambilkan rokokku.
15:55Nyonya mulai merokok lagi, ya?
15:59Ada apa lagi, Lalita?
16:01Belakangan kan Nyonya sudah berhenti merokok.
16:03Nama perawat baru Mama adalah Paulina.
16:11Oh ya?
16:11Aku belum pernah melihatnya.
16:12Kau tidak pernah di rumah.
16:14Kau pergi semalam dan baru pulang sekarang.
16:17Ya?
16:17Aku ingin tidur seharian kenapa?
16:20Orang bank telpon.
16:21Dan kau telah menghabiskan banyak uang untuk berjudi.
16:24Benarkah?
16:25Aku tidak menyadarinya.
16:27Tentu.
16:27Saat kau mabuk, kau pasti menulis cek seenaknya.
16:32Aku ini orang kaya, kan?
16:34Sikapmu yang menyebalkan tidak bisa dibayar dengan uang sebanyak apapun.
16:37Kumohon rubahlah sifatmu, Osvaldo.
16:41Sekarang aku akan ke kamarku.
16:43Jangan ganggu aku lagi.
16:45Ingat itu.
16:50Mulai hari ini aku juga memutuskan merokok lagi.
16:53Jangan marah begitu, Nyonya.
16:55Dulu aku begitu dan sekarang aku begini.
16:58Apa urusanmu?
16:59Itu terserah aku.
17:01Suruh mereka siapkan mobilku.
17:09Paulina, kamu bodoh sekali.
17:11Kamu melakukan hal-hal yang tidak pernah aku lakukan.
17:13Sekarang kamu benar-benar telah menyulitkan aku.
17:16Menyebalkan sekali.
17:24Aku ingin menjadi dirimu, Veronica.
17:30Kenapa?
17:31Kau kelihatan tidak punya masalah dan sangat tenang.
17:34Masalahku terlalu banyak, Carlos.
17:37Tapi aku pandai menutupinya.
17:39Lama-lama aku bisa gila.
17:41Jangan bicara seperti itu.
17:43Aku sudah tidak tahan lagi menghadapi masalah-masalahku.
17:45Kendalikan dirimu.
17:47Berpikirlah dengan tenang.
17:48Masalahmu pasti akan teratasi.
17:49Bagaimana aku bisa berpikir dengan tenang?
17:53Sementara itu aku sudah tidak sabar mendengar kabar tentang anakku.
17:58Gini.
17:59Pegang tongkatnya.
18:02Mudah-mudahan ada orang yang kenal denganku di depan kerja.
18:05Dan kau bisa kembali pulang.
18:06Ya?
18:09Mau saya antar ke pabrik, Nyonya?
18:11Aku minta mobilku, Pedro.
18:13Tidak usah diantar.
18:14Tapi Nyonya, bukankah selamat...
18:16Jangan membantah.
18:38Bagaimana keadaanmu?
18:40Buruk.
18:41Kita bisa bicara nanti.
18:43Jangan.
18:44Jangan pergi, Veronica.
18:46Pembicaraan kami bukan rahasia bagimu.
18:49Kau langsung tidur semalam.
18:51Tidak.
18:52Aku tidak bisa tidur.
18:53Kacau.
18:55Maulah menggaguku terus.
18:56Selamat pagi, Nyonya Paula.
19:22Selamat pagi.
19:23Aku kira kau tidak akan datang.
19:28Aku datang untuk mengurus pekerjaanku sehari-hari.
19:32Kami menunggumu untuk menandatangani beberapa surat.
19:35Baiklah.
19:36Baiklah.
19:39Secepatnya...
19:40Akan aku kerjakan.
19:42Akan aku kerjakan.
19:48Sudah aku bilang jangan ganggu aku.
19:51Seharusnya kau tidak marah.
19:53Aku hanya bilang kau menghamburkan uang.
19:54Apa yang kau harapkan?
19:56Kau kan tahu aku menikahimu karena uang.
19:58Kenapa kau tidak menyadarinya?
20:00Kau sangat sinis dan tidak tahu sopan santun.
20:03Aku menyesal telah bertemu denganmu dan aku menikahimu.
20:06Karena aku mencintaimu.
20:09Aku mencintaimu.
20:11Maafkan aku.
20:12Sayang sekali aku tidak bisa membalas cintamu.
20:15Itu tidak berarti kau berhak untuk membuat aku malu di depan semua orang.
20:23Apa kau ingin menghancurkan aku juga?
20:25Jangan mengeluh, sayang.
20:27Kau bisa saja minta cerai padaku.
20:29Tapi ingat, umurmu sudah tua.
20:32Mana ada laki-laki yang mau menggantikan posisiku?
20:42Permisi, aku mau mengepel.
20:44Aku sudah melakukannya.
20:46Tapi itu tugasku.
20:47Kau jangan khawatir.
20:49Aku tidak ada pekerjaan, jadi aku tadi mengepel hantai.
20:51Kalau begitu, aku akan mengobrol dengarmu saja.
20:58Bagaimana keadaan nyonya Jenaida?
21:00Dia sangat lemah mentalnya.
21:02Sebenarnya dia itu belum terlalu tua, Brigida.
21:04Tapi kenapa kondisinya sangat menjedihkan?
21:07Dia terlalu banyak menderita.
21:10Kenapa dia terlalu banyak menderita?
21:12Karena anaknya nyonya Lourdes.
21:14Wanita malang itu menikahi seorang pria brengsek.
21:18Kami kira kau tidak datang.
21:23Jadi Veronika belum menyiapkan catatan keuangannya.
21:26Dan perlu disiapkan.
21:28Ada lagi yang perlu aku kerjakan?
21:30Untuk saat ini tidak.
21:32Mungkin nanti.
21:32Kira-kira berapa lama waktu yang kamu butuhkan, Veronika?
21:36Kurang lebih satu jam.
21:38Veronika, kerjakanlah.
21:41Baik, Tuan.
21:44Kamu perlu waktu satu jam.
21:46Karena tidak ada pekerjaan, sebaiknya aku jalan-jalan.
21:48Aku mulai merokok lagi.
21:54Ini membuatku tenang.
21:58Terima kasih, sayang.
22:04Sekretaris yang muda dan cantik.
22:06Suamiku menghindariku di depannya.
22:11Aku tidak suka itu.
22:14Mungkin aku terlalu lembah untukmu.
22:17Aku selalu membiarkanmu untuk menang.
22:19Jangan sentimental.
22:20Kau jatuh cinta padaku dikanku seperti orang gila.
22:22Uangmu banyak dan aku miskin.
22:24Dan dengan uangmu, kau telah beli diriku.
22:27Aku tidak akan memaafkan diriku.
22:29Tapi kenapa kau selalu saja berjudi, Osvaldo?
22:35Kenapa kau selalu bermain dengan wanita murahan?
22:38Kenapa merendahkan diri seperti itu?
22:41Kau tidak mengerti.
22:42Aku ingin melupakan seseorang.
22:44Ya, aku tahu.
22:47Kau sudah punya pacar cantik dikanku.
22:50Tapi kau bilang hubungan kalian tidak serius.
22:53Waktu itu aku sudah bilang padamu.
22:55Hanya uangmu yang berarti bagiku.
22:56Meskipun dulu aku bilang padamu.
22:59Aku sangat mencintai gadis itu.
23:01Kau tetap saja tidak berdiri sama sekali.
23:03Karena kau bisa membeli segalanya.
23:07Kadang kau membeli barang yang rusak.
23:09Dan aku termasuk di dalamnya.
23:13Apakah nyonya Lourdes tidak bahagia dengan suaminya?
23:16Bukan hanya itu.
23:18Dia korban pria tidak tahu malu itu.
23:20Dia bisa saja menceraikannya.
23:22Dia tidak akan menceraikannya.
23:23Dia sangat mencintainya.
23:24Nah, semakin dia disakiti oleh lelaki itu,
23:27semakin dia mencintainya.
23:28Apakah itu mungkin Brigida?
23:30Mm-hmm.
23:31Dan nyonya Jenaida jadi sedih melihatnya.
23:34Dia jadi banyak menderita.
23:36Setelah setahun dia menjadi seperti ini.
23:39Wanita yang malah.
23:40Mm-hmm.
23:41Tapi ada satu hal.
23:43Tuan Osvaldo baik pada semua orang.
23:45Dia hanya kejam pada istrinya.
23:46Dia memperlakukan semua pelayan dengan baik.
23:49Dan dia juga sering memberi uang.
23:50Tapi, tentu saja bukan uangnya sendiri,
23:53tapi uang nyonya Lourdes.
23:54Apakah dia menyakiti istrinya?
23:57Dia sering mabuk.
23:58Dan dia juga mempermalukannya di depan tamu.
24:02Dia sering mengejeknya karena dia lebih tua.
24:05Membuang-buang uang untuk berjudi.
24:07Dan juga kencan dengan wanita lain.
24:09Kasian nyonya Lourdes.
24:11Dia menderita karena ulah suaminya.
24:14Kalau aku sudah minta cerai.
24:16Dia tidak mau bercerai karena dia sangat mencintai suaminya.
24:20Dia lebih suka dipermalukan.
24:23Benar.
24:24Sudah ya, senang mengobrol dengarmu.
24:26Tapi aku banyak tugas.
24:28Besok, biar aku saja yang mengepel ya.
24:37Siapa sebenarnya pria brengsek itu?
24:40Baiklah.
24:41Aku akan kembali lagi dalam 45 menit.
24:44Sampai nanti.
24:46Maaf, aku akan mengerjakannya di ruanganku saja.
25:01Sekarang kau lihat sendiri, kan?
25:03Berapa lama lagi kita akan bersanduara?
25:05Selama masih diperlukan.
25:06Terima kasih.
25:28Ah, kau datang.
25:42Kenapa semua orang heran?
25:44Aku kan datang setiap hari.
25:46Tapi semalam kau kelihatan berbeda.
25:48Aku kira kau tidak akan datang.
25:49Begitulah diriku, Estefania.
25:51Setiap kali aku pergi ke luar kota,
25:54aku berubah.
25:55Sekarang aku mau jalan-jalan menghabiskan waktu.
26:02Hari Minggu, Mama ulang tahun.
26:04Aku akan mengadakan pesta untuknya.
26:06Apa gunanya pesta itu untuknya?
26:09Mungkin ada, Osvaldo.
26:11Tidak mungkin.
26:13Oh iya.
26:15Kamu tahu keluaran mobil model baru tahun depan sudah ada.
26:18Kemarin aku mampir ke sorong mobil kakakku dan melihatnya.
26:23Kau ingin menukar mobilmu?
26:24Jadi kau ingin menukarnya?
26:25Kalau kau mau, kau pilih saja yang paling kau sukai.
26:30Terserah padamu, Lordis.
26:31Lakukan apa yang kau mau.
26:32Kau baik sekali padaku.
26:34Aku mencintaimu, Osvaldo.
26:36Hanya itu.
26:37Aku mencintaimu.
26:39Terima kasih.
26:40Aku tidak ingin lagi melakukan apapun.
26:44Aku mau tidur.
26:45Jangan ganggu aku.
26:45Nenek, aku lelah.
26:56Ah, Nenek juga grumete.
26:58Tapi sebaiknya kita terus berjalan.
27:00Siapa tahu akan ada yang mengenalimu.
27:03Karena banyak orang kaya di sekitar sini.
27:06Kenapa Nenek ingin mencari orang yang tidak aku kenal?
27:09Aku kan tidak kenal mereka.
27:10Tapi mereka mengenalimu.
27:12Kita duduk di sini dulu ya, Nek.
27:14Aku capek.
27:15Ya, baiklah sayang.
27:17Nenek juga capek.
27:19Sayang sekali ya, Nek.
27:21Kakiku sedang sakit.
27:23Aku kan ingin seperti anak-anak yang lain.
27:26Yang kamu butuhkan adalah tongkat yang bagus.
27:30Apa kamu tidak punya?
27:31Aku tidak tahu.
27:33Aku lebih suka kaki kayu.
27:36Tidak.
27:38Itu hanya untuk orang yang tidak punya kaki.
27:40Lalu, bagaimana caranya memasang hati palsu
27:42kalau kamu sudah punya kaki sendiri?
27:44Kakiku kan jadi tiga, Nek.
27:47Kamu ini lucu sekali.
27:50Oh, iya, Nek.
27:51Kemarin kakek Moharas bercerita
27:53tentang bajak laut yang berkaki kayu.
27:56Oh, ternyata dari cerita kakek Moharas.
28:01Eh, coba lihat.
28:01Ada orang yang sedang menuju kemari.
28:04Kelihatannya mereka kaya.
28:06Mungkin saja mereka mengenali Nek Pura Pura dulu ya.
28:09Paula kembali pasti untuk menetap.
28:16Mungkin dia memang tidak tahu di mana Carlitos.
28:18Atau hanya dia berpura-pura.
28:20Mungkin dia tidak tahu.
28:22Paulina mungkin melakukannya sendiri.
28:24Paula datang pasti karena Paulina sudah menghubunginya
28:26dan memberitahukannya.
28:28Seharusnya kita pasang pengumuman di koran tentang Carlitos.
28:31Atau seharusnya kita lapor saja ke polisi.
28:33Semoga jangan.
28:34Tapi aku sudah tidak sabar harus menunggu terus.
28:36Kau harus sabar.
28:37Karena kau tahu anakku pasti aman bersama Paulina.
28:40Kalau Carlitos bersama dengan Paulina,
28:41Kenapa dia tidak menelponku?
28:44Atau menulis surat?
28:45Kenapa?
28:53Ah, sayang.
28:55Mereka bahkan tidak menoleh.
29:00Tadi Paula ke sini.
29:02Kau bicara dengannya?
29:03Aku bertemu dengannya di lorong.
29:05Katanya dia mau jalan-jalan dan akan kembali.
29:08Dia pasti akan menggodamu lagi.
29:10Aku tidak akan menghiraukannya.
29:12Tak begitu bagus.
29:13Tapi kalau kau tidak bisa membuktikan kata-katamu,
29:15aku akan membuka rahasiamu pada kakakku.
29:18Jaga bicara, Mr. Pania.
29:19Aku tidak mau dia mengganggumu lagi.
29:21Aku sudah cukup menderita.
29:23Dia orang yang tidak tahu malu
29:24dan dia tidak akan bisa membuatku menangis lagi.
29:26Apalagi kalau dia mencoba mengganggu bayiku yang belum lain.
29:29Dia akan curiga sesuatu telah terjadi.
29:31Kalau begitu dia akan tahu semuanya.
29:34Hindari dia.
29:35Jangan bicara dengannya.
29:37Aku tidak akan bisa mengendahikan diriku.
29:39Anda harus keluar, Yonya.
29:59Tapi Paola ada di luar, Fidelina.
30:01Jangan hiraukan dia.
30:02Tidak bisa, Fidelina.
30:05Aku tidak mau bertemu dengannya.
30:07Aku tidak bisa berpura-pura di depan wanita itu.
30:10Aku tidak bisa bertemu dengannya.
30:14Lagipula,
30:16aku sedang sedih memikirkan kak Litos.
30:20Mudah-mudahan kak Litos bersama Paulina pasti dia aman, Yonya.
30:24Tidak, tidak.
30:25Tidak, Tidak.
30:26Carlitos tidak bersamanya Fidelina.
30:29Pikirkanlah baik-baik.
30:31Kalau iya, kita pasti sudah mendapat kabar darinya.
30:39Apa kabar, Nenek Bieda?
30:41Kau tidak ada di ruang makan tadi malam.
30:55Tentu saja.
30:57Kau masih belum mau meninggalkan kamarmu ini.
31:01Dan jangan lagi berteriak-teriak padaku, Bieda.
31:05Aku tahu apa yang kau butuhkan.
31:07Segelas konyek.
31:09Aku akan mengambilkannya untukmu, Bieda.
31:13Tunggu sebentar.
31:16Apa?
31:20Kau bisa membawanya sementara aku akan menyelesaikan yang lain.
31:23Pola belum kembali, Veronica.
31:25Aku rasa dia tidak akan kembali sama sekali.
31:27Tapi aku dengar dia sudah pulang, kan?
31:29Iya, kemarin dia pulang.
31:30Kau pasti tenang, kan?
31:31Karena dia sudah kembali.
31:33Bahkan sebaliknya, Veronica.
31:34Dia selalu mengganggu ku.
31:35Tolong aku, Veronica.
31:37Aku mencintaimu.
31:38Tapi aku...
31:39Hanya kau satu-satunya wanita yang sangat kucintai sekarang ini.
31:41Carlos.
31:42Benar.
31:43Aku tidak punya perasaan lagi terhadap Paula.
31:45Dia yang mengacaukan hubungan kami.
31:48Karena sekarang dia sudah tidak mencintaiku lagi.
31:52Sekarang sudah waktunya kita untuk...
31:59Sekarang Yonya Pieda.
32:01Sudah tidak boleh minum alkohol lagi.
32:03Karena dia sedang berobat.
32:05Tidak mungkin Nenek Pieda bisa tahan tanpa minum alkohol.
32:08Dia hanya butuh segelas konyak untuk melupakan kesedihannya.
32:12Dan selama ini yang mengerti Nenek Pieda adalah aku.
32:15Bukankah begitu, Nenek Pieda?
32:20Apakah kau tidak lagi menyukai aku?
32:24Sekarang tinggalkan aku sendirian dengannya, Fidelina.
32:26Apakah kau tidak mendengar kata-kataku, Fidelina?
32:34Tinggalkan kami berdua.
32:36Nenek Pieda itu selalu membuat perkara.
32:46Dia selalu bertengkar denganku.
32:47Katakanlah Pieda, apa yang sebenarnya terjadi?
32:54Setelah berkasnya selesai, saya akan antarkan ke ruangan Anda, Tuhan.
32:58Supaya Nyonya Paula bisa menandatangani.
32:59Apa itulah, Veronica?
33:02Apa Paula sekarang akan bekerja di pabrik?
33:05Ya, tapi dia sudah pergi dan aku rasa tidak akan kembali.
33:09Aku akan ke kantormu, sayang.
33:20Aku yakin kau sangat merindukan konyak.
33:24Tidak ada salahnya mabuk di usiamu.
33:26Kalau mati juga tidak apa-apa.
33:31Lagipula hidupmu kan sudah terlalu lama.
33:35Kau tidak mau menjawabku?
33:38Ternyata masalahnya lebih serius dari yang aku kira.
33:43Begini, aku akan membawakanmu sebotol konyak.
33:47Sembunyikan saja di bawah tempat tidur.
33:49Kamu bisa minum kapan saja.
33:52Setuju?
33:52Aku tidak akan mengurus orang yang bodoh.
33:58Sebaiknya aku diam saja.
34:00Karena kau tidak mau bicara, sebaiknya aku kembali saja ke tamarku.
34:03Dasar munafik.
34:12Dia pikir aku tidak tahu.
34:15Jadi, kau juga menyukai dia?
34:17Kau salah menuduhku.
34:19Wanita murahan.
34:20Aku sudah peringatkan kau agar menjauhkan rosedannya.
34:22Tidak ada apa-apa di antara kami.
34:24Tidak, katamu.
34:25Entah apa yang telah kau lakukan dengannya tanpa aku tahu.
34:27Jangan bicara semarang.
34:28Aku tidak akan membiarkanmu.
34:30Pria itu terlarang untukmu dan juga wanita lainnya.
34:33Karena Carlos dan dia akan jadi milikku.
34:36Dia milik wanita lain.
34:38Juga bukan milikmu.
34:39Milik Paula.
34:41Paula, tidak lama lagi dia akan pergi dari kehidupan Carlos.
34:45Pada saat dia pergi dari kehidupan Carlos.
34:49Aku, aku yang akan menggantikannya.
34:51Menurutku, Carlos tidak tertarik padamu?
34:54Kau kira dia tertarik padamu?
34:56Seorang sekretaris sederhana.
34:57Tepat sekali.
34:59Aku memang hanya sekretaris sederhana.
35:01Lalu kenapa kau cemas?
35:03Tapi setiap ada masalah, Tuhan beratus selalu cerita padaku.
35:06Tentu saja karena kau menghiburnya.
35:09Kau peringatkan kau sekali lagi.
35:11Jangan pernah menggodanya.
35:13Jika aku tahu lagi,
35:15kau tidak akan pernah aku maafkan.
35:17Anda mencari Tuhan Carlos dan dia?
35:28Ya, Blanca.
35:29Dia baru saja pergi, Lona Gemma.
35:32Kemana lagi dia pergi?
35:39Carlos dan dia belum pulang.
35:41Tuhan sudah pulang, Nyonya.
35:43Dia tidak ada di kamarnya?
35:45Sejak pulang, dia mengurung diri di ruang baca.
35:47Dia bahkan tidak minta kopi.
35:49Dia kelihatannya sedih waktu pulang.
35:51Ini saat yang paling tepat untuk menghiburnya.
35:59Sayang, ada apa dengan kamu?
36:03Kenapa kamu selalu bersikap dingin padahal aku selalu penuh gairah?
36:07Jangan bantu.
36:09Lupakan saja masalah kamu.
36:11Kita sekarang sedang berdua dan saling mencintai.
36:15Aku mencintai kamu.
36:17Apakah mereka memikirkan aku?
36:34Merindukanku?
36:36Anak-anak dan nenek piadat, mereka semua pasti merindukan diriku.
36:39Tapi dia, Carlos Banil, tidak.
36:46Dia pasti membenciku atas segala perbuatanku selama di sana.
36:52Aku tahu masalahmu.
36:56Aku memang sekarang berbeda dari yang sebelumnya.
36:59Tapi aku sekarang sudah berubah.
37:01Aku ingin bercinta denganmu lagi.
37:03Kau masih sama, Paula.
37:05Aku yang berubah.
37:06Sayang, katakan apa masalahmu sebenarnya?
37:09Katanya keadaan di pabrik makin membaik.
37:11Kenapa kau bertanya?
37:12Bukankah kau sudah tahu?
37:14Iya.
37:16Tapi pendapat orang lain lebih berarti daripada pendapatku.
37:19Berkat kau, sayang.
37:21Di pabrik tidak ada masalah lagi.
37:23Semuanya berbeda.
37:24Lupakan semuanya untuk sejenak, sayang.
37:30Paula, aku tidak bisa bercinta lagi.
37:32Lagipula,
37:34sejak setahun yang lalu kau menolak untuk bercinta denganku karena penyakitmu.
37:37Dan kau menutup pintu kamarmu.
37:39Sekarang, semuanya sudah terlambat untuk kembali.
37:44Aku memang sakit, sayang.
37:47Tapi sekarang aku sudah merasa lebih baik.
37:51Mungkin kau sekarang sudah baik.
37:54Tapi sekarang giliranku yang sakit.
37:57Aku sakit.
38:15Estefania tidak bersama kamu?
38:17Ah, tidak.
38:20Ada apa?
38:21Kenapa kamu takut padaku?
38:22Tentu saja tidak.
38:23Kalau begitu, buktikan padaku.
38:26Aku akan menunggumu di taman,
38:28di tempat biasa kita bertemu.
38:30Aku ingin bicara denganmu.
38:32Jangan kecewakan aku.
38:35Buktikan kalau kamu tidak takut padaku.
38:37Bukkan kecewakan aku.
38:50Jangan kecewa.
38:50Buku.
39:01I am here, Paula.
39:16So you're not afraid of me?
39:18Why do I have to be afraid of you?
39:20You look different.
39:22Everything has changed, Paula.
39:24Stefania is not like that before.
39:26We will have a child.
39:28And I love her.
39:29You are not afraid of her?
39:32I don't care of her, Paula.
39:34You are not afraid of me, Paula.
39:35I was afraid of you.
39:37I can only be afraid of you with a few words.
39:41We both will be afraid of you.
39:42You should not be afraid of me.
39:44You know I'm very afraid of you if you are afraid of me.
39:46Paula, I can't even be afraid of you anymore.
39:49Actually, what happened in the room and made everyone change?
39:52You don't know exactly?
39:54I don't know, Willie. I don't know.
39:55Paula, this is a law of nature.
39:57All of them are like a living world.
40:00There are people who live, grow, and become a woman.
40:03And at a time, you are falling down and失敗.
40:08You are already experiencing a loss, Paula.
40:11Even if I fell, I still won.
40:16You are now a little bit.
40:19Paula?
40:20Before?
40:22Before, you are like a male cat from the sky.
40:25Kau memiliki keperibadian yang menarik sehingga orang-orang kagum padamu.
40:29Mulai kau mendapatkan pinjaman untuk pabrik.
40:31Kau juga menyembuhkan nenek piedad.
40:34Kau mengubah Estefania.
40:36Dan kau juga merawat anakmu.
40:39Kau mengabdikan jiwa dan raga untuk menyelamatkan pabrik.
40:42Dan kau berhasil.
40:43Dan untuk yang lainnya, aku tidak perlu mengingatkanmu.
40:46Benarkah, Paula?
40:47Tentu saja tidak.
40:49Tapi aku bosan dengan keperibadian itu dan ingin seperti yang dulu lagi.
40:53Aku sarankan jangan, Paula.
40:55Orang-orang di rumah ini lebih suka Paula yang baik.
40:58Mereka harus bisa menerima perubahan sesuai dengan apa yang aku berikan.
41:03Aku juga telah memberikan pekerjaan kepada sekretaris muda yang cantik itu.
41:07Itu juga.
41:08Kau telah berbuat kesalahan besar, Paula.
41:11Kenapa?
41:12Apa? Kau belum mengetahuinya?
41:15Semua orang sudah tahu kalau suamimu tertarik pada sekretaris muda cantik Veronica Soriano.
41:20Dan sekarang dia sudah bercerai.
41:22Kau tahu yang terjadi?
41:23Suamimu, Carlos Daniel.
41:24Tidak akan lama lagi akan menceritakanmu.
41:27Dan menikahi wanita cantik itu.
41:28Terima kasih telah menonton!
41:31Terima kasih telah menonton!
41:33Terima kasih telah menonton!
41:36Terima kasih telah menonton!