Cinta Paulina merupakan telenovela yang menceritakan dua wanita yang memiliki wajah kembar bernama Paulina dan Paula. Kendati memiliki wajah kembar, kepribadian Paulina dan Paula sangat bertolak belakang. Paulina yang hidup miskin dan menderita, dipaksa untuk berpura-pura sebagai Paula.
Category
📺
TVTranscript
00:00I won't go, won't go, won't go, won't go, won't go, won't go, won't go, won't go, won't go, won't go, won't go.
00:10This is from a garden in my room.
00:11When I saw you, I remembered you.
00:12Then I cut and cut and I cut for you.
00:30. . . . . . . . . . . . .
01:00. . . . .
01:30. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
02:00Yes, Tuhan. Thank you.
02:08We have to talk about this, Carlos Daniel.
02:23I don't want to take care of you, Tuhan.
02:26I don't want to take care of you.
02:30I don't want to take care of you, Tuhan.
02:33Bagaimana hasilnya, Nyonya?
02:34Baik, Lalita.
02:36Ini ada surat untuk Nyonya.
02:40Terima kasih, Lalita.
02:41Ada yang lainnya, Nyonya?
02:43Untuk sementara tidak ada.
02:45Permisi.
02:50Seandainya aku bisa pergi,
02:53aku kabur.
02:56Kukira ruangan ini terlalu kecil.
02:57Anda sudah dengarkan? Ini sementara.
03:00Ya, benar.
03:02Kelihatannya Tuhan Beracu itu sangat baik sekali kepadamu.
03:05Memang begitu?
03:06Aku rasa biasa saja, Nana.
03:07Menurutku tidak begitu.
03:09Pasti ada apa-apa sampai dia memberikan bunga mawar itu.
03:13Douglas Maldonado.
03:14Aku senang, Mama sudah datang.
03:22Halo, sayang.
03:24Mama mau ke pabrik ya?
03:25Iya, Carlitos.
03:26Aku boleh ikut, Ma.
03:28Kau mau ikut?
03:28Iya, Ma.
03:30Tapi kau bilang kau tidak ingin dilihat siapapun dengan tongkat begini.
03:32Habis aku bosan, aku ingin jalan-jalan.
03:34Baiklah, sayang. Sekarang ganti pakaian dulu.
03:37Setelah itu, baru kita berangkat.
03:38Terima kasih, Ma.
03:39Ada sesuatu di antara kalian?
03:46Jangan terlalu berprasangka.
03:48Kurasa sudah jelas.
03:50Pasti ada sesuatu.
03:51Apa kau jatuh cinta padanya?
03:53Tuhan Beracu sudah menikah, Nana.
03:55Sudah menikah?
03:56Memangnya kenapa?
03:57Ini bukan pertama kalinya Carlos Daniel merayu seseorang di belakang Paula.
04:01Yang terhormat Nenya Beracu.
04:10Aku akan kembali ke Meksiko.
04:12Aku berharap bisa bertemu denganmu di rumahku.
04:15Aku tidak sabar bertemu denganmu lagi.
04:17Kau tidak bisa bayangkan aku menghitung jam untuk bisa bertemu denganmu lagi.
04:22Ini harapan yang paling kudampakan dalam hidupku.
04:26Kenapa dia menurut surat seperti ini?
04:29Apa yang inginkan dokas Maldonado?
04:31Aku tidak peduli perlakuan Tuhan Beracu dengan wanita lain.
04:36Tapi dia sangat menghormatiku.
04:39Kejadian dengan bunga tadi adalah sesuatu yang tidak kuharapkan.
04:43Lagipula, aku tidak tertarik padanya.
04:45Kuharap perkataanmu jujur.
04:46Karena aku tertarik padanya dan sangat mencintainya.
04:49Tapi, tapi kau...
04:50Semua orang juga sudah tahu.
04:51Dan juga Paula.
04:53Aku dapat memaafkan Paula mendekati Carlos.
04:55Tapi aku tidak mau wanita lain menghalangiku untuk mendapatkannya.
04:58Kau sudah mengerti kan?
05:01Ya, aku sangat mengerti.
05:03Jangan lupa itu ya.
05:04Saya senang Nyonya sudah berubah.
05:09Pakaian ini cocok sekali untuk Nyonya.
05:11Dan ini lebih nyaman.
05:12Ini yang kubutukan untuk pergi ke pabrik.
05:14Bukannya saya usil Nyonya.
05:16Tapi kelihatannya Nyonya sudah melupakan pakaian-pakaian Nyonya yang lama.
05:20Lalu kenapa?
05:21Sekarang kalau Tuhan di dekat Nyonya, dia tidak memandangmu seperti dulu.
05:24Para suami berhenti memandang istri mereka secara tiba-tiba.
05:29Setelah mereka melakukan bulan madu.
05:31Tapi dulu Tuhan dan Nyonya selalu seperti sedang berbulan madu terus.
05:34Tapi sekarang...
05:36Berhentilah bersikap cemas.
05:38Dalam beberapa hari lagi kau pasti akan terkejut karena akan ada hal yang mengejutkan.
05:41Ini sudah benar, Tuhan?
05:52Sudah benar.
05:52Seperti pekerjaanmu yang lainnya.
05:54Terima kasih.
05:57Carlos Daniel, aku menemukan kesalahan dalam tagihan ini.
06:00Ada apa?
06:01Sepertinya jumlahnya salah.
06:02Aku sudah perbaiki tapi harus dikerjakan sekali lagi.
06:04Sudah kau periksa lagi?
06:05Sudah.
06:07Berikan pada Veronica agar dikerjakannya lagi dan dikirim ke klien dengan surat penjelasan.
06:10Aku tidak menunjukkannya pada Paula.
06:13Tidak perlu.
06:14Baiklah.
06:16Ini.
06:20Halo Tante Gema.
06:21Halo Kak Ritos, bagaimana kabarmu?
06:23Sama saja.
06:24Aku bosan.
06:24Aku tidak tahu kapan bisa jalan lagi.
06:27Sedang apa kau di sini Gema?
06:28Kau tidak tahu?
06:29Aku telah buat kesepakatan dengan Carlos untuk bekerja di bagian humas di pabrik.
06:32Iya, tapi dia tidak bilang kalau kau mulai hari ini.
06:35Dia juga tidak tahu.
06:36Aku hanya ingin buat kejutan.
06:37Semoga kau tidak keberatan.
06:39Malah sebaliknya.
06:39Semoga kau banyak membantu kami di sini.
06:42Mungkin tidak sebanyak Veronica membantu suamimu, Paula.
06:47Semakin hari kau semakin cantik, Estefania.
06:50Iya, aku bahagia kalau sedangin.
06:52Banyak sekali harus aku pelajari.
06:54Tapi setelah dipelajari, kau jangan lupa.
06:56Aku jamin aku tidak akan lupa.
06:58Sekarang aku akan menjadi istri yang baik.
07:00Yang terpenting jadi seorang wanita.
07:02Sudah ya, aku mau bekerja lagi.
07:03Jadi seorang wanita.
07:09Apakah kau seorang wanita, Veronica?
07:15Veronica memang sekretaris yang baik, Gema.
07:17Tapi dia sangat berbahaya, Paula.
07:19Lebih darimu?
07:19Tentu.
07:20Karena kelihatannya dia tidak mau apapun.
07:23Tapi dia itu wanita terhormat dan dia itu tidak sama, Gema.
07:25Menurutmu Karos menghormatinya, Paula?
07:28Iya, itu tentu saja.
07:29Ya, mungkin saja.
07:30Dengan cara memberikan wanita itu setangkai bunga mawar begitu.
07:35Kau bisa jelaskan kata-katamu?
07:37Itu yang dilakukan suamimu.
07:38Dia memberikan bunga pada Veronica.
07:40Aku tidak tahu mungkin saja itu caranya untuk menghormati wanita.
07:44Jangan minta seorang ibu menjadi seorang wanita, Tuan.
07:47Aku rasa nyonya Estefania masih tidak tahu artinya seorang anak.
07:51Aku setuju, Veronica.
07:52Tapi seandainya wanita itu bukan seorang ibu.
07:55Berarti dia harus belajar menjadi seorang ibu.
07:59Papa.
08:01Bagaimana kau bisa datang ke sini, Carlitos?
08:03Dengan Mama.
08:06Aku yang minta, habis di rumah aku bosan.
08:10Sebuah alasan yang meyakinkan.
08:13Tapi bukankah di sini akan membuatmu bertambah bosan?
08:15Seorang pemilik masa depan pabrik berhacau berhak menemukan tangannya dan harus bisa mengatasinya.
08:20Veronica, ini anak sulungku.
08:22Dia mengalami kecelakaan ketika jatuh dari kuda.
08:25Beri salam, Carlitos.
08:27Halo, Tante.
08:29Senang bertemu denganmu, Carlitos.
08:30Kau baik, kan?
08:31Baik.
08:32Aku tidak akan pincang lagi.
08:34Jika aku tidak sembuh, mereka akan mengoperasiku lagi.
08:36Dan aku tidak akan membutuhkan tokat penopang ini lagi.
08:39Sudah, Carlitos.
08:40Katanya kau ingin jalan-jalan di public.
08:43Iya, tentu saja, Pak.
08:44Kau mau mengantarnya, Paula?
08:46Jangan, Pak.
08:47Papa saja yang antar, biar Papa bisa menjelaskan.
08:50Ya, sudah lah.
08:50Ayo.
08:51Itu yang dilakukan suamimu.
09:02Dia memberikan bunga pada Veronica.
09:04Aku tidak tahu apa itu caranya menghormati wanita.
09:06Aku tadi melihat Carlos Daniel sudah memegang tangan sekretarisnya.
09:16Aku kan sudah bilang.
09:17Hmm, pantas.
09:32Aku tadi melihat Carlos Daniel sudah memegang tangan sekretarisnya.
09:36Aku kan sudah bilang.
09:38Hmm, pantas saja kakakku datang pagi-pagi ke pabrik dan pulang malam.
09:41Dan juga Paula menyadarinya.
09:43Kuharap Paula merasakan betapa menyakitkan kecemburuan itu.
09:47Sayangnya selama ini dia tidak pernah merasa cemburu.
09:50Karena dia tidak mencintai Carlos Daniel.
09:52Tapi kau benar.
09:54Ada sesuatu di antara mereka.
09:56Aku baru tahu.
09:58Banyak pekerjaan Veronica.
09:59Jika semua sudah terorganisir, mungkin tidak terlalu banyak.
10:02Oh iya, nyonya Estefania mengembalikan semua tagihan ini.
10:05Katanya ada beberapa kesalahan.
10:07Anda mau lihat?
10:08Iya, berikan semua padaku.
10:10Nyonya Estefania telah memeriksa-nya dua kali.
10:20Tagihan ini tidak salah Veronica.
10:22Hanya saja yang terjadi adalah,
10:23kita sudah memberikan diskon pada perusahaan ini.
10:25Dan Estefania tidak mengetahuinya.
10:27Jika saja dikirimnya tagihan ini seperti ini,
10:30kita pasti akan mendapat masalah.
10:32Buatlah semua ini seperti semula.
10:35Aku sudah katakan agar Anda melihatnya,
10:36tapi Tuan Beratso bilang tidak perlu.
10:38Ini cuma karena Carlos Daniel tidak peduli pada semua hal-hal
10:41yang seharusnya dia berikan.
10:43Mungkin pekerjaan kantor telah membuatnya bosan, nyonya.
10:46Ya, semoga saja kakaknya Rodrigo akan mengelola pabrik ini lagi.
10:49Dengan begitu dia bisa membebaskan Carlos Daniel dari pekerjaan yang begitu rumit.
10:53Apa Tuan Carlos akan meninggalkan pabrik ini?
10:55Tidak.
10:56Tapi jika kita bisa membuat Rodrigo kembali,
10:59pasti Carlos Daniel akan mengambil tanggung jawab yang lain
11:02yang lebih sesuai dengan dia dan juga temperamennya.
11:06Sekarang, aku mau bicara dengan Estefania.
11:17Aku telah menyuruh Agatha Gantomson di ketik semula.
11:20Tidak ada kesalahan.
11:21Aku memberi diskon pada mereka.
11:23Aku tidak tahu.
11:25Aku sudah mengirim memo padamu.
11:27Mungkin memang itu hilang.
11:29Bagaimana kamu mengetahuinya?
11:30Veronica menunjukkan tagihan itu padaku.
11:32Syukurlah, kalau tidak lain pasti akan marah.
11:35Veronica sangat efisien.
11:37Tampaknya, Carlos Daniel dapat bekerja sama dengan baik dengannya.
11:43Akhir-akhir ini aku sangat mengkhawatirkannya.
11:46Carlos Daniel bisa saja jatuh cinta
11:48pada sekretarisnya yang baru itu.
11:51Wanita itu bisa saja merusak rumah tangganya, Pancito.
11:54Nyonya pedat.
11:56Apa nyonya ingat wanita yang menggantikan nyonya Paula?
11:58Saya lihat dia tidak jatuh cinta pada Tuhan Carlos Daniel, nyonya.
12:04Dia jatuh cinta?
12:05Aku tahu dia jatuh cinta.
12:08Aku bisa melihat di matanya, dari sikapnya, dan dari cara bicaranya.
12:13Tapi tentu saja, karena dia bukan Paula.
12:16Dia tidak bisa bergerak bebas dan membelah haknya.
12:19Tapi dia sangat mencintai Carlos Daniel.
12:21Mungkin sebentar lagi dia akan pergi.
12:23Itulah yang kutakutkan.
12:26Jika dia pergi,
12:28menurut Anda apakah nyonya Paula yang asli?
12:31Akan kembali.
12:32Kurasa dia akan kembali.
12:34Berarti semuanya akan kembali seperti dulu lagi.
12:39Nyonya pedat.
12:39Kenapa Anda tidak bilang padanya bahwa Anda sudah tahu bahwa dia bukan nyonya Paula yang sebenarnya?
12:47Ingin kukatakan.
12:49Beberapa kali ingin kukatakan.
12:51Lalu kenapa belum?
12:53Aku tidak tahu bagaimana dia akan bereaksi nanti.
12:57Di samping itu mungkin saja dia akan takut.
13:00Lalu dia kabur.
13:02Dan aku tidak mau.
13:04Malikat ini yang tidak ku ketahui nama aslinya,
13:07akan pergi dari sisi kita selamanya, Panjito.
13:11Kita tidak bisa menyiapkan kalau dia sangat cantik.
13:14Iya, dia memiliki banyak kelebihan.
13:17Selain itu, dia sendirian lagi.
13:18Kok benar?
13:19Dia memang seorang janda.
13:20Tapi dia punya anak.
13:22Iya, Willy.
13:23Dan itu sebabnya dia perlu bekerja.
13:26Baiklah, aku harus pergi.
13:28Karena sekarang Carlitos bersama papanya di pabrik.
13:30Mungkin mereka sudah mencariku.
13:31Carlitos datang ke pabrik?
13:33Iya, karena dia bosan di rumah.
13:35Sampai nanti.
13:37Paul, dia membawa anak itu agar Veronica tahu.
13:44Dan mengingatkannya bahwa Carlos Daniel sudah berkeluarga.
13:48Ternyata wanita itu tidak bodoh juga.
13:55Kita lihat saja apa reaksi Paulina Martinez.
13:58Jika Carlos Daniel tahu siapa dia sebenarnya.
14:00Dia hanyalah seorang penipu.
14:02Sebaiknya sekarang kau ajak saja Carlitos pulang.
14:14Karena dia lelah dan capek.
14:16Iya, Ma.
14:16Ayo kita pulang.
14:19Maaf ya, saya.
14:20Tapi Mama tadi sudah menyuruh Pedro ke rumah.
14:22Kita harus menunggu agar Papa bisa mengantar kita.
14:25Kalau kau mau pakai saja mobilku.
14:27Aku akan diktaksi.
14:27Tidak perlu Carlos Daniel.
14:31Carlitos tahu apa konsepensinya jika dia kemari.
14:33Jadi tunggulah dengan sabar ya.
14:34Masih lama tidak, Ma?
14:36Kita pulang jam 6.
14:38Jadi masih 2 jam lagi.
14:39Lebih baik sekarang saja.
14:41Kita pulang saja, Ma.
14:43Aku lelah.
14:44Sebaiknya kau pulang.
14:46Carlitos sakit dan itu sebabnya dia lelah.
14:48Kau benar, Carlos Daniel.
14:49Biar aku telpon taksi saja.
14:53Sudah aku bilang.
14:55Pakai saja mobilku.
14:58Kau jangan khawatir.
14:58Kami akan naik taksi.
15:10Itu taksi, saudara.
15:12Ucapkan selamat tinggal pada Tante Veronica.
15:15Sampai jumpa, Tante Veronica.
15:17Sampai ketemu lagi, anak manis.
15:19Sampai ketemu besok, Veronica.
15:21Sampai besoknyanya Paula.
15:23Bisa antar kami keluar sekarang.
15:25Tentu saja.
15:26Jangan pulang malam, ya, Pak.
15:43Papa mungkin nanti harus mengantar Tante Veronica pulang rumahnya dulu, sayang.
15:48Masuk, Pak.
15:48Tengah sekali, Paula.
16:00Dia mau anak kecil datang ke pabrik.
16:02Anda tadi sangat tidak bijaksana sekali, Tuan.
16:04Kenapa?
16:05Anda sangat tidak sabar dengan anak sendiri.
16:07Aku ingin mereka pergi.
16:08Juga istri Anda?
16:09Iya.
16:10Terutama dia.
16:11Dan kau tahu kenapa?
16:13Aku ingin bersamamu agar aku bisa memandangmu tanpa rasa takut.
16:17Untuk menikmati pandanganku dengan keberadaanmu.
16:20Anda tidak berhak memperlakukan mereka seperti itu.
16:22Kau tidak bisa mencegahku.
16:24Aku ingin memandangmu dan aku ingin menghirup parfummu.
16:26Jika istri Anda tahu, aku pasti dipecat.
16:29Sedangkan aku butuh kerja.
16:31Apa yang kau mau?
16:32Jangan salah sangka, Tuan Berajo.
16:34Maafkan aku, Veronica.
16:36Aku bukan lapar ayu.
16:38Aku adalah suami yang baik dan ayah yang bijaksana.
16:41Mungkin istriku yang mengakibatkan ini.
16:43Dia mencapanku.
16:45Dia tidak mencintaiku.
16:46Itu bukan alasannya.
16:47Itu alasannya.
16:49Kita dilahirkan untuk saling mencintai.
16:52Kau tidak bisa hidup tanpa cinta.
16:54Begitu juga aku.
16:55Aku memiliki cinta anakku dan orangtuaku.
16:57Aku juga begitu, Veronica.
16:59Anda laki-laki, Tuan.
17:00Jangan anggap sama.
17:01Aku bisa baca di matamu.
17:04Kulit tanganmu begitu membara.
17:05Karena ada getaran cinta yang mengalir melalui nadimu.
17:10Tataplah aku, Veronica.
17:12Tataplah aku.
17:14Apa yang ku rasakan, lebih kuat dari keinginanku.
17:18Jangan, Tuan.
17:19Aku mohon.
17:20Aku cinta kau.
17:21Sehingga yang indah.
17:25Anda pasti sekarang puas.
17:46Kini Anda tahu perasaanku.
17:47Bahwa aku pun jatuh cinta pada Anda.
17:49Cuman Anda telah membuatku seperti seorang wanita murahan.
17:53Maafkan aku, Veronica.
17:53Cinta segitiga.
17:55Cinta segitiga yang telah menghancurkan perkawinanku dulu.
17:58Aku rasa istriku tidak akan peduli jika dia tahu.
18:01Anda salah, Tuan.
18:02Mungkin kini dia berbeda.
18:04Tapi jika dia tahu wanita lain telah merebut suaminya,
18:06dia akan berjuang mati-matian.
18:08Itu yang akan dia lakukan.
18:09Aku tahu hal itu tidak akan terjadi.
18:12Istriku tidak peduli ketika seorang wanita lain mendekatiku.
18:14Aku mau ke kamar dulu ya, Ma.
18:26Aku lelah sekali.
18:28Sampai nanti malam ya, sayang.
18:29Dia jatuh cinta pada Veronica.
18:50Aku merasakannya.
18:51Katanya dia itu setia.
18:54Itu bohong.
18:56Dan aku sangat mengharapkan cintanya.
18:58Ya Tuhan, aku yang cintai dia.
19:02Tapi aku tahu ini tindakan yang salah.
19:06Aku tahu semua ini tidak boleh.
19:08Aku tahu.
19:09Sikap kita seperti anak kecil.
19:15Jangan, jangan mendekat.
19:18Aku pikir aku tidak bisa lagi tergoda oleh rayuhan dan melayan laki-laki.
19:22Aku pikir aku tidak bisa jatuh cinta.
19:24Kini aku tahu aku salah.
19:26Aku salah beranggapan.
19:28Dan sekarang aku jatuh cinta pada pria yang sudah menikah dan punya anak.
19:32Jangan salahkan diri kita.
19:33Tidak.
19:34Tidak ada yang perlu disalahkan.
19:36Karena kita tidak akan bertemu lagi.
19:39Nyonya pulangnya lebih cepat dari pabrik.
19:43Ya, karena Carlito sudah lelah.
19:45Saya pikir Nyonya akan pulang bersama Tuan Carlos Daniel.
19:48Dia tidak bisa mengantar kami.
19:50Oh iya.
19:51Tuan Willy dan Nyonya Estofennya semakin hari semakin rukun saja.
19:54Mereka kini saling mencintai ya.
19:56Ya, syukurlah.
19:58Mereka akan punya anak dan lalu semuanya akan berbeda.
20:00Dan juga kalau mereka punya anak, mereka akan tinggal di tempat lain.
20:04Sebaiknya begitu.
20:05Kok Nyonya kelihatannya tampak sedih?
20:07Kenapa?
20:07Iya, sedikit Lalita.
20:10Dulu Nyonya biasanya suka jalan-jalan.
20:12Tapi kenapa sekarang tidak?
20:16Saat ini aku tidak bisa, Lalita.
20:21Walaupun sebentar lagi aku akan pergi.
20:24Pergian itu selalu baik untuk Nyonya.
20:25Dan suamiku?
20:28Kita kan sudah tahu kalau Tuan Carlos tidak suka Nyonya berpergian.
20:31Tapi sewaktu Nyonya pulang dia sangat bahagia.
20:34Aku jamin hal itu tidak akan sama.
20:36Carlos Daniel telah berubah banyak.
20:37Nyonya juga sudah berubah.
20:39Tapi Nyonya jangan kaget kalau Tuan tidak begitu sayang.
20:41Karena Nyonya tidak menyayangi Tuan.
20:43Nyonya tidak memandangnya.
20:44Tidak merayunya.
20:46Maaf Nyonya.
20:47Nyonya tahu kan maksudku?
20:48Iya, Lalita.
20:49Aku mengerti.
20:50Tapi hal ini tidak bisa dengan cara lain.
20:52Walaupun aku harus kehilangan dirinya.
20:55Biasa kau tidak akan kembali?
20:57Aku tidak mungkin kembali.
20:59Kembalilah, Veronica.
21:00Aku membutuhkanmu.
21:02Bisakah Anda berjanji untuk tidak mengganggu?
21:04Bahkan memandangiku lagi?
21:06Tidak.
21:06Aku yang kalah.
21:09Kau tidak boleh kalah, Veronica.
21:11Lebih baik aku pergi saja.
21:13Ada keinginanmu yang lain?
21:16Beranikah Anda mengatakan pada istri Anda bahwa Anda mencintaiku?
21:22Paula sangat pintar.
21:24Dia akan tahu tanpa diberitahu.
21:26Aku bilang pun dia tidak akan peduli.
21:28Dia tidak mencintaiku.
21:30Dia harus mengatakannya sendiri agar aku percaya.
21:32Dia pasti akan mengatakannya padamu.
21:34Kita lihat saja nanti.
21:37Berjanji lebih sukar akan kembali.
21:40Aku akan kembali.
21:43Semoga Tuhan menerahmatkan aku dari kekecewaan lagi.
21:59Karo sedangnya sudah pulang?
22:01Belum, Nana Gemah.
22:03Kau tanpa kesal, Veronica.
22:05Aku tidak mengerti maksudmu.
22:06Kau sungguh wanita yang lemah.
22:07Oh iya.
22:08Apa Karo sedang merayumu lagi, Veronica?
22:10Maafkan aku.
22:11Aku harus pergi.
22:12Anakku sudah menunggu.
22:12Jangan lupa yang pernah ku katakan padamu.
22:14Karo sudah ada yang punya.
22:16Aku tahu.
22:18Dia sudah punya istri.
22:19Bukan dia yang kumaksud.
22:20Tapi aku.
22:20Karena itu aku kesini untuk mencegahnya kabur dariku.
22:23Tidak.
22:23Aku biarkan dia pergi dengan siapapun.
22:25Kalau Tuhan berat.
22:26Tuhan memang milikmu.
22:27Kau ambil saja dia.
22:28Lepaskan tanganku.
22:31Ah, Paula tidak ada di sini.
22:43Sekarang aku mengerti.
22:44Pantas saja sekretaris itu pergi dengan kesal dari sini.
22:47Ternyata kau merayunya ya?
22:49Sudah lagi, Ma.
22:50Kau suka perempuan itu?
22:51Aku tidak menyukainya.
22:52Tapi aku sangat menghormatinya.
22:53Aku tidak begitu yakin.
22:55Ketika aku datang, kalian sangat dekat sekali.
22:57Dan kau memberinya bunga.
22:58Apa itu cara menghormatinya?
22:59Tapi apa itu salah?
23:01Jelas itu salah.
23:03Ingatlah, Karos Daniel.
23:05Saat Paula pergi dalam kehidupanmu.
23:07Hanya aku saja yang ada dalam hidupmu.
23:10Kau milikku.
23:12Kapan saja jika kau membutuhkan wanita untuk melepaskan kesepianmu.
23:16Carilah aku.
23:18Kau tahu di mana mencariku.
23:21Kau butuh wanita yang mengerti keadaanmu.
23:23Bukan seperti sekretaris itu.
23:26Aku harus pulang, Ma.
23:27Bagaimana kalau kita keluar minum-minum?
23:30Maafkan aku, Ma.
23:31Hari ini aku tidak bisa.
23:32Aku ditunggu di rumah.
23:33Aku juga mau pulang.
23:34Akan kau antar kau keluar.
23:37Kita bisa bicara tentang hari pertama aku di pabrik.
23:40Banyak sekali yang kau kerjakan.
23:45Jangan sampai aku tahu kau mengejar Teronika.
23:48Dan yang lebih buruk lagi dia mengejarmu.
23:51Aku wanita berpendidikan.
23:52Tapi aku bisa melakukan apa saja seperti sekretaris itu.
23:55Eh, sampai...
23:56Selamat malam.
24:17Selamat malam.
24:18Bagaimana karditos?
24:19Dia baik-baik saja.
24:20Perlu kau ingat.
24:21Tidak baik bagimu untuk membonya ke pabrik.
24:23Jika dia ingin pergi lagi, katakan aku tidak setuju.
24:25Itu semua omong kosongmu.
24:27Apa kau lupa?
24:28Karena ulahmu.
24:29Anakku harus memakai tongkat penopang.
24:30Waktu itu aku tidak mau mengizinkannya.
24:42Tapi kau menyetujuinya.
24:43Sekarang lihat apa akibatnya.
24:44Kenapa kau yakin benar bahwa keselamatan anak itu yang membuatmu tidak ingin dia datang ke pabrik kita?
24:49Lalu alasan apa lagi, Paul?
24:50Tanyakan saja pada dirimu sendiri.
24:51Tujuanku.
24:55Tujuanku baik terhadap anakku.
24:57Aku juga.
24:58Atau kau punya keraguan.
24:59Tidak.
24:59Tapi kau lalai, Paula.
25:00Tapi tidak ada salahnya kalau karditos datang ke pabrik kita.
25:03Dengan tujuan untuk mengetahui di mana orang tuanya bekerja.
25:05Tapi aku tidak mau dia ke sana lagi.
25:07Kau juga tidak ingin aku ke sana.
25:08Apa yang kau bicarakan, Paula?
25:12Kenapa aku tidak mau kau datang ke pabrik?
25:14Ya, itu benar.
25:16Kenapa kau tidak mau aku ke pabrik?
25:18Sikapmu sangat aneh.
25:19Sebaiknya aku tidak perlu bicara lagi denganmu.
25:20Ya, sebaiknya jangan.
25:22Mungkin kau akan punya keberanian untuk mengungkapkan semua perasaanmu yang sebenarnya.
25:35Paula Bracho.
25:36Oh, jika kau kembali, dia tidak akan menjadi budakmu lagi.
25:39Kau telah kehilangan dirinya.
25:41Seorang wanita lain mengambilnya.
25:43Gimana tidak berhasil merebutnya darimu?
25:46Tapi Veronica.
25:47Iya.
25:51Apakah aku jatuh cinta padanya?
25:54Atau ini hanya rasa pertarik biasa?
25:58Tidak, ini tidak boleh dilanjutkan.
26:00Dan ini harus ku akhiri.
26:02Demi dirinya juga diriku.
26:03Dan juga demi anak-anakku.
26:08Aku tidak bisa menceraikan Paula.
26:10Anak-anakku sangat mencintainya.
26:13Walaupun dia tidak mencintaiku.
26:17Oh, Fidelina.
26:19Begitu banyak kesedihan di rumah ini.
26:22Terlepas dari fakta bahwa semua berjalan baik.
26:24Iya, Nyonya Piedad.
26:26Saya melihat ada perubahan pada diri Nyonya Paula.
26:28Dia tidak ceria lagi.
26:30Itulah sekarang yang saya tidak sukai, Nyonya Piedad.
26:33Apa yang bisa kau ceritakan tentang cucuku, Fidelina?
26:36Sepulang kerja lalu makan malam.
26:39Setelah itu mengunci dirinya di kamarnya.
26:41Dia bahkan tidak bicara denganmu.
26:43Atau bermain dengan anak-anaknya.
26:45Dan dia juga tidak mencari istrinya.
26:48Apa itu normal bagi Carlos Daniel?
26:51Eh, tidak.
26:53Ini sangat serius, Fidelina.
26:55Apa maksud Anda, Nyonya?
26:57Karena jika seorang suami merasa kesah,
27:00akibatnya akan menjadi buruk bagi seluruh keluarga.
27:03Menurut Anda, apa yang menyebabkan perubahan dalam diri?
27:11Aku tidak tahu jika tidak aku tanyakan padanya.
27:14Karena aku bukan wanita biasa, Fidelina.
27:17Aku akan ke kamarnya sekarang untuk bicara dengannya.
27:19Ini tidak bisa ditunda-tunda lagi.
27:30Sudah kuduga kau tidak tidur, Carlos.
27:33Ada apa, Ny?
27:35Ada sesuatu yang ingin kubicarakan denganmu.
27:39Kenapa?
27:40Kau khawatir?
27:42Tidak, tidak, Ny.
27:44Aku cemas.
27:45Kenapa?
27:46Ada apa antara kau dan Paola?
27:49Aku cintakan.
27:53Sehingga yang indah, aku menemukan yang jadikanmu.
27:57Aku cintakan.
27:58Seperti biasa nih, bukankah kita sudah sering membicarakan masalah ini?
28:14Paola telah berubah demi kebaikan.
28:16Iya, aku tahu.
28:17Walau begitu, kau pernah bilang ada kemungkinan kalau kalian akan segera bercerai?
28:23Kalau itu memang maunya, aku tidak bisa menolak.
28:25Aku belum pernah mendengar kalau Paola ingin bercerai darimu, Carlos.
28:30Dia bahkan tidak pernah mengusulkannya.
28:32Tapi dia memikirkannya.
28:33Dari mana kau tahu?
28:35Ya, dari perkataannya.
28:37Dia bilang suatu hari nanti dia akan pergi dari rumah ini.
28:41Jika dia berniat meninggalkan kita, tentu dia tidak akan begitu peduli pada kita, Carlos.
28:47Dia akan pergi, nih.
28:48Aku tahu dia akan minta cerai padaku.
28:50Kau mengharapkannya, bukan?
28:51Aku?
28:52Kenapa?
28:53Karena sekarang kau memang sudah memikirkan wanita lain dalam hidupmu.
28:57Jangan bicara begitu, Nek.
28:58Aku ingin kita bicara serius.
29:01Mengenai Nona Veronica.
29:06Jadi kau tidak ingin lagi menaklukkan Paola beracu?
29:09Sejujurnya, tidak.
29:12Kini aku punya saingan yang kuat, Luciano.
29:14Lebih kuat dari Paola?
29:15Ya.
29:16Seorang sekretaris yang mulai bekerja di pabrik.
29:18Dia salah seorang wanita miskin dan kelaparan yang memutuskan untuk menaikkan tingkat kehidupannya.
29:24Tapi kapan saja aku bisa mengusirnya dari pabrik?
29:27Kapan kau mengenal wanita itu?
29:28Hari ini, saat aku mulai bekerja di pabrik.
29:31Sekarang Paola tidak membahayakanku.
29:34Karena Carlos tidak mencintainya.
29:36Tapi kini Carlos meraih sekretarisnya itu.
29:39Seorang janda yang mempunyai anak satu.
29:41Kelihatannya hal ini membuatnya semakin menarik bagi Carlos Daniel.
29:44Kalau begitu wanita itu sangat berbahaya.
29:46Aku tahu.
29:47Tapi aku tidak takut padanya.
29:48Keputusanku untuk bekerja di pabrik itu.
29:51Agar aku bisa dekat dengan Carlos.
29:52Karena itu tidak akan kubiarkan sekretaris itu merebutnya dariku.
29:55Kalau itu terjadi,
29:56akan kutarik rambutnya ke lilim pabrik.
30:01Sekretaris itu muncul.
30:03Di saat yang kritis.
30:03Pada saat kau mempunyai masalah dengan istrimu sendiri, Carlos Daniel.
30:08Dan kau mencari tempat berlindung darinya.
30:12Kau merasa tertarik padanya.
30:14Dari mana Nen bisa berkata begitu?
30:15Sekarang, kau selalu bicara penuh antusias mengenai sekretarismu itu.
30:19Kau menyukainya.
30:21Dan matamu berbinar ketika kau menyebut namanya.
30:24Demi Tuhan.
30:25Walau kau dalam masalah terburuk dengan Paola,
30:28kau tidak akan pernah bisa menerima kata perceraian darinya dengan penuh ketenangan.
30:32Tapi aku sudah bosan.
30:34Mungkin di saat kau sendirian.
30:36Kau bisa bebas.
30:37Tapi kau memiliki anak-anakmu.
30:39Kau harus pertimbangkan baik-baik langkah apa yang kau ambil.
30:43Aku bisa meminta Paola untuk tinggal bersama anak-anakku sampai mereka dewasa.
30:46Dan mereka bisa mengerti keadaan ini.
30:48Sekarang,
30:49ku lihat kau bisa menerima perpisahan dengan tenang.
30:52Tapi aku menentangnya.
30:54Kau tidak mungkin bisa membawa istri baru ke rumah ini, Carlos Daniel.
30:59Itu belum terpikirkan olehku.
31:00Ku harap tidak pernah.
31:02Tapi apakah Nenek bisa mencegah Paola untuk minta cerai dariku?
31:05Paola tidak akan pergi.
31:07Di saat anak-anakmu membutuhkannya.
31:10Apa Nenek bisa menjamin itu?
31:11Ya, aku bisa.
31:13Aku adalah suami yang baik.
31:15Aku penurut.
31:15Aku penyayang.
31:16Pengertian.
31:17Dan aku juga suami yang penuh toleransi.
31:20Kau mau mendengar nasihatku?
31:22Apa itu Nenek?
31:23Aku harap kau bisa memecat si Veronika itu dari pabrik.
31:28Sekarang juga.
31:37Aku tidak akan memecat Veronika.
31:39Karena dia tidak bersalah seperti yang dituduh Nenek.
31:41Aku akan meminta Paola untuk segera memecatnya.
31:44Jangan lakukan itu, Nenek.
31:45Jika Nenek melakukannya,
31:47akan ada perang besar antara aku dan Paola.
31:49Perang besar?
31:50Apakah masalah ini begitu serius?
31:52Benar.
31:53Dan aku tidak akan membiarkannya.
31:55Suatu saat istrimu akan menyadari bahwa kau menyukai sekretarismu, Carlos Daniel.
32:00Dia tidak akan peduli.
32:01Paola tidak mencintai ku lagi, Nenek.
32:03Tidak.
32:03Tidak.
32:04Itu tidak benar.
32:06Dia bertindak seperti ini.
32:08Karena dia sangat mencintaimu.
32:11Dengar, Nenek.
32:13Dulu aku mengatakannya sebaliknya.
32:16Kini aku bersumpah akan mengorbankan anak-anakku.
32:19Tapi aku tidak bisa memaksa Paola untuk berkorban juga.
32:21Ya, menurutku.
32:23Antara Paola dan aku bisa membangun hidup kami bersama,
32:26tanpa adanya tali perkawinan ataupun hubungan fisik.
32:30Baiklah.
32:32Kau tahu apa yang kau lakukan.
32:33Anda bicara lama sekali dengan cucu Anda.
32:47Apa yang terjadi?
32:48Dia sudah gila.
32:50Apa katanya?
32:52Tidak diragukan lagi dia jatuh cinta pada Veronica.
32:56Tapi aku tidak akan membiarkan dia meninggalkan Paola untuk menikahi wanita lain.
33:00Tidak akan kubiarkan dia meninggalkan Paola.
33:07Sudah siap?
33:08Sudah.
33:09Ayo berangkat.
33:09Kalian mau berangkat ke pabrik ya?
33:21Iya, neneknya.
33:23Usahakan agar kalian bisa mengajak Rodrigo dan Patricia untuk makan siang.
33:27Akhirnya kami usahakan.
33:29Semoga saja mereka punya waktu, Nek.
33:31Ah, Paola.
33:34Kalau bisa, undang juga Veronica, ya.
33:37Kudengar dia baik sekali.
33:39Dan dia juga sangat cerdas.
33:41Aku ingin berkenalan dengannya.
33:43Kenapa kau tidak memperkenalkannya padahal?
33:45Akan ku tanya dulu dia bisa datang atau tidak.
33:47Kenapa tidak?
33:48Aku selalu ada waktu untuk bertemu dengannya.
33:51Oh, kau tidak membawa Bunga Mawar ke kantor hari ini, Carlos Daniel.
33:56Ayo berangkat, Paola.
33:57Ah, Paola.
34:00Kini, Carlos Daniel.
34:01Selalu terburu-buru pergi ke pabrik.
34:04Tiba-tiba dia sangat senang bekerja.
34:07Seandainya dulu selalu begitu.
34:09Pabrik Braco tidak akan berada dalam bahaya.
34:12Dan kita tidak perlu meminjam uang pada Tuan Madonado.
34:17Sampai nanti, nenek beda.
34:18Iya.
34:26Perak.
34:27Nah, perang akan dimulai.
34:31Perang tanpa penyelesaian.
34:33Ah, seru.
34:34Pasti seru.
34:44Selamat pagi, Veronica.
34:45Terima kasih kau datang.
34:47Selamat pagi, Tuan Braco.
34:49Ada surat untuk Anda?
34:50Carlos Daniel Braco.
34:55Terima kasih.
34:56Sebuah surat kami.
35:08Apa sudah aku perhatikan istrimu dan tekan?
35:11Benarkah dia istrimu yang asli?
35:19Selamat pagi, Veronica.
35:21Selamat pagi, Nenya Paula.
35:22Apakah istrimu kelihatan aneh setelah keberdiannya yang terakhir?
35:34Apakah dia tampak seperti Paula yang ceria dan bahagia yang dulu kau cintai?
35:40Sudahkah kau tanyakan pada dirimu kenapa dia mengalami perubahan yang sangat krastis?
35:44Apakah kau tidak ingin tahu siapa sebenarnya Paula Braco yang sekarang?
35:47Terima kasih.