• last month
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) resmi meluncurkan super apps bale by BTN yang sebelumnya di kenal BTN Mobile, di 9 Februari 2024 lalu bertepatan dengan usia perseroan ke-75 tahun. Peluncuran super apps bale by BTN seiring dengan upaya transformasi perseroan dalam rangka menjawab kebutuhan nasabah. Bale by BTN, sebuah Super App yang menawarkan solusi menyeluruh dan layanan terbaik melalui inovasi digital.

Sesuai dengan keunikan Bale by BTN yang menghubungkan nasabah dengan ekosistem perumahan, BTN menggabungkan platform BTN Properti ke dalam Bale by BTN dan mengembangkan fitur pengajuan KPR online yang lebih efisien.

Category

📺
TV
Transcript
00:00BALAE BY BTN
00:06Pemirsa PT Bank Tabungan Negara Persero TBK atau BBTN meluncurkan super app BALAE BY BTN
00:11yang sebelumnya dikenal dengan BTN Mobile.
00:14Peluncuran super app ini seiring dengan upaya transformasi perseroan
00:18dalam rangka menjawab kebutuhan nasabah.
00:22BALAE BY BTN
00:25PT Bank Tabungan Negara Persero TBK atau BBTN meluncurkan super app BALAE BY BTN
00:30di 9 Februari 2024 lalu bertepatan dengan usia perseroan ke-75 tahun.
00:36Peluncuran super app BALAE BY BTN seiring dengan upaya transformasi perseroan
00:40dalam rangka menjawab kebutuhan nasabah.
00:43BALAE BY BTN sebuah super app yang menawarkan solusi menyeluruh
00:46dan layanan terbaik melalui inovasi digital.
00:50Sesuai dengan keunikan BALAE BY BTN yang menghubungkan nasabah dengan ekosistem perumahan,
00:55BTN telah menggabungkan platform BTN Property ke dalam BALAE BY BTN
01:00dan mengembangkan fitur pengajuan KPR online yang lebih efisien.
01:04Dengan adanya fitur ini, membuat BTN menjadi bank pertama
01:07yang memiliki inisiatif dalam pengajuan KPR online
01:10yang memungkinkan nasabah untuk melakukan input data dan dokumen yang dibutuhkan
01:14untuk pengajuan KPR tanpa harus datang ke kantor cabar.
01:18Melalui peluncuran super apps ini, BTN berharap dapat mencatat sekitar 3,6 juta
01:24hingga 5 juta pengguna BALAE BY BTN dalam 2 tahun kedepan.
01:28Apa itu super apps BALAE BY BTN?
01:30Dan seperti apa transformasi digital terstruktur yang dilakukan oleh bank BTN?
01:35Mari kita simak pembahasannya sesaat lagi.
01:43Dan untuk membahas tema menarik untuk kali ini,
01:46yaitu digitalisasi BTN melalui super app BALAE,
01:49saat ini sudah hadir di studio dan berkabung bersama dengan kami
01:52ada Bapak Thomas Wahyudi, selaku SVV Digital Business BTN.
01:57Kita akan langsung sapa saja Pak Thomas.
01:59Selamat sore, apa kabar Pak?
02:00Sore Mas David, kemarin baik Mas David.
02:02Terima kasih Pak Thomas sudah meluangkan waktu di IDA Channel
02:05dan tentunya kami ucapkan selamat terlebih dahulu
02:07meskipun agak telat ini atas peluncuran dari super app BALAE beberapa waktu yang lalu.
02:13Tak kenal maka tak sayang ini Pak Thomas.
02:15Kita ingin tahu lebih dekat, sebenarnya apa itu super app BALAE by BTN?
02:20Oke, jadi kami sebelumnya kan punya BTN Mobile
02:24yang memang melayani masyarakat kita dalam transaksi keuangan.
02:28Nah kemudian kita mempunyai satu inisiatif baru
02:31yang mana kita mau menggabungkan beberapa apps yang kita punya menjadi satu super apps.
02:37Maka lahirlah yang namanya BALAE by BTN.
02:41Kami punya BTN Property tadinya menjadi BALAE Property
02:45kemudian kita punya BTN Merchant, BTN Smart Resident dan sebagainya.
02:49Nah semua aplikasi itu akhirnya kita gabung jadi satu menjadi super apps BALAE by BTN
02:54yang tentunya akan menjangkau masyarakat lebih luas lagi
02:57dan memberikan solusi hanya dalam satu apps.
03:01Jadi kita punya tagline salah satunya adalah semua solusi satu aplikasi.
03:05Baik, semua solusi satu aplikasi.
03:09Bisa dijelaskan tidak Pak? Lebih detail lagi terdengar fitur-fitur
03:13sesuai juga dengan tagline-nya.
03:15Karena para investor mungkin pemirsa IDHN membayangkan BTN ya perumahan begitu.
03:21Iya, betul-betul. Oke, jadi ini menarik
03:23karena kita mengusung paling gak ada empat hal yang ada dalam BALAE by BTN.
03:28Jadi yang pertama itu layanan perbankan seperti umumnya kita ada
03:32dan sangat komplit, sangat lengkap.
03:35Yang kedua kita membawa memang ekosistem BTN yang sangat strong di property.
03:40Jadi ekosistem kita bawa ke sana, kita masuk ke dalam BALAE by BTN.
03:46Yang ketiga kita juga membawa lifestyle.
03:50Karena kalau tadinya BTN dikenal sebagai bank property
03:54akan sejak tahun ini kita tidak hanya di fisik rumah
03:58tetapi masuk ke keluarganya, keluarga Indonesia.
04:02Nah ini kita punya proportion yang baru makanya kita ada lifestyle.
04:06Nah yang keempat adalah tentu saja kita mau masuk ke pengelolaan keuangan atau bisnisnya.
04:11Nah jadi empat hal ini yang memang kita bawa ke dalam BALAE by BTN.
04:16Jadi yang pertama tadi adalah layanan perbankan seperti umumnya
04:19tapi ini lebih komplit, lebih lengkap gitu kan.
04:21Lalu kemudian ekosistem property-nya, jadi property relative.
04:24Kemudian adalah lifestyle di mana orang-orang itu melakukan transaksinya.
04:30Lalu yang terakhir adalah pengelolaan bisnisnya.
04:32Jadi ini komplit sekali Mas David.
04:34Baik, namanya cukup menarik ini Pak Thomas ada BALAE.
04:39Saya sebelumnya berpikir ini bahasa dari mana gitu.
04:42Nah bisa dijelaskan kenapa ada filosofinya tidak?
04:46Kenapa dikasih nama BALAE?
04:47Ya ini menarik ya, di antara teman-teman yang menggunakan bahasa asing
04:52kami memilih bahasa yang lokal lah ya, bahasa Indonesia.
04:55BALAE ini terus terang awalnya ada kata BALAE.
04:58Sekali lagi BALAE ini adalah tempat berkumpulnya keluarga.
05:01Jadi kita memang mau fokus ke keluarga.
05:03Jadi kenapa namanya BALAE?
05:05Sepertinya lebih catchy dan memang ini ada kepanjangannya Mas David.
05:09Jadi kalau dipanjangin itu BALAE itu artinya BTN, RON, Lifestyle, Ecosystem.
05:13Jadi komplit nih, ada lifestyle, ada ekosistem juga.
05:16Nah jadi kita mengusung itu supaya BALAE ini bisa hadir dan diterima oleh masyarakat
05:21menjangkau lebih jauh lagi ke keluarga Indonesia.
05:25Nah dengan demikian mereka bisa memenuhi kebutuhannya dengan satu aplikasi saja.
05:32Semua solusi satu aplikasi.
05:34Artinya tidak hanya rumah saja, tapi ketika rumah sudah dibangun
05:39kemudian diisi kehidupan keluarga, anak-anak, pendidikan, kesehatan,
05:44asuransi semua sudah terjawab ya Pak tidak perlu beralih ke posisi atau untuk aplikasi lainnya begitu.
05:52Nah yang menarik tadi ini merupakan pembaruan dari BTN Mobile ke BALAE begitu.
05:57Sebelumnya kan para nasabahnya ini sudah bergabung nih Pak di BTN Mobile.
06:02Bagaimana proses peralihannya untuk masuk ke BALAE?
06:05Ya ini kita bikin secara seamless Mas David.
06:09Jadi sangat mudah buat nasabah kita untuk pindah dari BTN Mobile ke BALAE Super Apps ya.
06:16Jadi kalau dia ada di Play Store atau ada di App Store itu tinggal update saja.
06:23Jadi hanya update semua kredensial semua yang lain-lain itu sama semua.
06:28Jadi hanya update akhirnya dia bisa menikmati BALAE Super Apps yang memang fiturnya juga jauh lebih komplit.
06:34Kita di sana ada salah satunya adalah fitur Home Services.
06:38Itu semua kebutuhan rumah misalnya cari tuang ledeng,
06:41dengerin AC bahkan sampai ke masjid itu ada di dalam Super Apps kami.
06:46Nah itu tinggal dimanfaatkan oleh nasabah kita sesuai keperluannya.
06:50Baik itu bagi pengguna lama ini ada BTN Mobile beralih ke BALAE begitu.
06:56Nah bagaimana mereka yang baru ingin masuk atau bergabung di BALAE atau menggunakan aplikasi dari BALAE.
07:03Rumit tidak Pak?
07:04Pada saat sekarang ini para pengguna itu lebih condong kepada penggunaannya yang simple, tidak rumit,
07:12dan gampang gitu ketika masuk atau mendaftar atau mengurus segala administrasi untuk masuk ke aplikasi tersebut.
07:19Ini pertanyaan yang bagus, menarik.
07:21Jadi kami juga membuat journey untuk yang new to bank atau NTB ini masuk ke BALAE itu secara mudah juga,
07:30tidak berbelit-belit dan tentu saja nyaman buat dia.
07:33Jadi nasabah baru tinggal download Super Apps BALAE by BTN melalui Play Store atau App Store.
07:41Nah disana tinggal lakukan rekiterasi atau pembukaan rekening secara online.
07:46Jadi semuanya sudah dilakukan secara online, tidak usah ada tetap muka, tidak usah ke cabang.
07:50Jadi nanti disana kita ada face recognize, ada apa namanya ke tucapi dan sebagainya.
07:56Itu kita bisa lakukan secara mandiri atau secara sendiri melakukan hal itu.
08:04Jadi ini sangat mudah buat nasabah kita untuk bisa menggunakan, mendownload BALAE by BTN.
08:10Baik, dari beberapa fitur yang ada ini Pak Thomas, saya pernah juga lihat ini pemirsa.
08:17Ada fitur yang menarik adalah pengajuan KPR online.
08:20Tampaknya memang meskipun sudah membuat sebuah apps yang cukup lengkap,
08:25tapi BTN tidak meninggalkan jati dirinya.
08:28Ada layanan yang cukup ditonjolkan disana adalah pengajuan KPR online ini.
08:32Ini baru pertama sepertinya yang disediakan oleh perbankan yang sudah ada di Indonesia.
08:38Ya, ini menarik juga Mas David.
08:40Jadi core kita kan memang di property.
08:43Jadi memang tidak jauh-jauh dari property sebagai kita punya strength corenya.
08:48Nah, dari situ kita bikin aplikasi yang namanya awalnya BTN property yang kita sekarang namanya di BALAE property.
08:55Ini memungkinkan nasabah termasuk yang Millennial dan Gen Z itu mencari rumah disitu.
09:01Jadi mulai dia cari rumah, kemudian simulasi kalau dia salarinya berapa, dia simulasi bunganya sekian, berapa tahun, itu bisa kelihatan.
09:09Lalu sampai ke pengajuannya online Mas David.
09:12Jadi pengajuannya online dan kalau sudah ada ajukan itu trackingnya online juga.
09:16Nah, tinggal yang terakhir itu adalah notaris.
09:18Karena notaris belum ada inotaris Mas David.
09:20Kalau ada inotaris kita masukin juga ke BALAE gitu kan.
09:23Nah, sekarang notarisnya masih tetap muka ya.
09:25Tapi nanti ke depan mungkin kita lihat perkembangannya.
09:27Nah, jadi ini memudahkan buat nasabah dan terbukti diminati juga oleh Gen Z dan Millennial untuk memanfaatkan cahaya rumah lewat aplikasi.
09:37Jadi memang ini tidak ada tetap muka sama sekali kecuali notaris ya.
09:41Dari mulai cahaya rumah sampai pengajuannya itu semuanya done by super apps, BALAE by BTN.
09:46Baik, semenjak diluncurkan beberapa waktu yang lalu, ini khusus untuk fitur pengajuan KPR online ini Pak.
09:53Bagaimana tanggapan dari para user atau nasabah ini?
09:56Nah, ini animonya ya sangat bagus ya menurut saya.
10:00Karena dari awal mulai kita launching itu, komposisi yang online dan tidak online itu kita sudah merebut ke angka 11% online gitu kan.
10:10Nah, terakhir Januari saya cek angkanya sudah di angka 80%.
10:14Jadi kami optimis di tahun ini angka 25, above 25 itu akan bisa capai orang mengajukan KPR lewat online.
10:21Jadi angka-angkanya menunjukkan yang menarik dan positif ternyata memang ya kemudahan dari mencahaya rumah secara online ini diminati oleh masyarakat juga.
10:31Terbukti dari kenaikan yang signifikan dari orang-orang antara yang offline maupun yang online.
10:37Jadi pada akhirnya nanti kita percaya bahwa orang akan lebih nyaman lewat online tentu saja Mas David.
10:44Dan mau tidak mau, suka tidak suka, ini peralihannya juga harus itu dan BTN juga mengikuti ya Pak.
10:49Menarik Pak Thomas, nanti kita akan lanjutkan, kita akan jeda terlebih dahulu, nanti kita akan coba ulas sisi fiturnya seperti apa,
10:56kemudian pengembangannya kedepannya juga seperti apa, dan juga tentu ada target ketika sebuah aplikasi diluncurkan,
11:04mungkin dampaknya kepada Persero nantinya dan juga informasi ini kepada warga investor di pasar modal Indonesia.
11:10Nanti kita akan lanjutkan lagi Pak Thomas dalam pemirsa IDX Season Closing, segmen bincang emintern akan segera kembali.
11:19Pemirsa masih di IDX Season Closing dan kita masih berbincang bersama dengan Bapak Thomas Wahyudi selaku SBV Digital Business BTN Persero TBK
11:28dan kita masih membahas tema yang menarik ini digitalisasi BTN melalui Super App Balai ini.
11:35Pak Thomas kita lanjutkan kembali Pak, tadi sudah Anda jelaskan apa itu Super App Balai begitu,
11:42kemudian fitur-fitur apa saja, kemudian keunggulan-keunggulan apa saja yang ada di aplikasi ini dibandingkan dengan beberapa aplikasi yang lain.
11:51Nah setelah diluncurkan, kemudian juga sudah dipakai oleh usernya dan Anda katakan tadi jumlahnya terus bertambah begitu,
11:59fitur apa yang paling menarik mungkin juga dilihat dari ukuran transaksi mungkin ataupun juga ada beberapa indikator lainnya Pak?
12:07Memang saat ini yang paling digemari masih layanan perbankan, jadi yang pertama itu,
12:13nasabah kita banyak melakukan transfer antar-antar bank pakai BIFAS tentu saja itu cukup tinggi,
12:21kemudian top up e-wallet, bayar-bayar tagihan juga masih menarik buat nasabah kita,
12:27nah tapi ke depan memang yang sekarang sedang growing adalah transaksi lewat tadi KPR tadi,
12:34karena memang kita dorong dan juga transaksi merchant mulai bergerak,
12:38jadi di kita punya balai ini memungkinkan orang bisa apply menjadi merchantnya BTN,
12:44nah disana dashboardnya juga komplit, kemudian settlementnya juga bisa tiga kali untuk yang on us,
12:50jadi memang diminati oleh masyarakat, nah jadi kombinasi antara yang incumbent saya sebut,
12:57situ jalan, masih jalan, tetapi yang baru juga udah mulai ngejar ini Mas David, jadi menarik.
13:03Biasanya kalau melakukan transaksi, apalagi perbankan begitu Pak ya,
13:07kadang-kadang nih para user itu sangat memperhitungkan dari sisi potongan mungkin,
13:14nah bagaimana layanan yang diberikan oleh Balai?
13:16Nah ini bagus nih Mas David, menarik sekali, karena di Balai ini kita punya tagline yang lain,
13:22yaitu super apps gak pakai mahal, nah jadi kami memiliki program di mana setiap transaksi yang ada di Balai,
13:30itu kita cashback-in, jadi misalnya nasabah kita transfer BIFAS itu dikenakan biaya, tapi kita cashback-in biayanya,
13:38kemudian misalnya bayar PLN, kena biaya admin, kita balikin juga, demikian pula top up e-wallet dan sebagainya,
13:45nah kita mengusung ini supaya menarik juga buat teman-teman di Gen Z dan Millennial,
13:51untuk memakai kita punya super apps Balai by BTN, nah selain transaksi yang kita cashback-in,
13:58super apps kami, kami juga banyak memiliki program yang di onsite atau di merchant, kita sebut dengan Balai 3S,
14:04Santab Santai Sehat, jadi Santab ini di merchant-merchant F&B, setiap kali transaksi pakai Kris Balai dapat cashback,
14:11setiap kali transaksi kalau yang di Santai itu yang devstore atau nonton, itu setiap kali transaksi dapat cashback juga,
14:17demikian pula untuk yang sehat seperti di apotek, di klinik dan sebagainya, itu pun dapat cashback,
14:22jadi memang ini satu program yang berkelanjutan, yang memang kita persembahkan untuk nasabah kita,
14:27supaya mereka lebih nyaman bertransaksi, mendapat benefit, dan lebih sedikit dengan BTN.
14:32Baik, meskipun masih baru, artinya kerja sama merchant dan aplikasi ini bisa digunakan dimana saja begitu Pak Thomas?
14:38Ya, cukup masif, jadi kalau untuk super appsnya kita sudah jalan, jadi transaksinya kita cashback-in, itu di dalam kita sendiri,
14:45lalu merchant pun sudah sangat banyak, baik merchant yang chain store, yang skala nasional, maupun yang di lokal-lokal,
14:51jadi sekarang ini kita terhubung dengan ribuan merchant, jadi nasabah kita bisa pilih merchant yang mereka sering bertransaksi.
14:58Baik, kembali lagi ke user Pak Thomas, ini menarik ini, terkait dengan dari sisi pengsa pasar, suka tidak suka, diakui atau tidak diakui,
15:07potensi pasar Gen Z, kemudian mereka yang akan menggantikan, yang sudah, maksudnya generasi yang akan memakai,
15:17nanti tidak akan melanjutkan aplikasi ini, bagaimana ini, strategi dari BTN untuk menarik minat dari para generasi muda,
15:26apakah mungkin dari sisi tampilan, ataupun juga kemasan yang lebih menarik dan kekinian dalam hal ini?
15:32Ya, ini sangat relevan pertanyaannya mas David, karena sekarang ini millennial dan Gen Z sudah mulai takeover lah ya,
15:40untuk sisi ekonomi keuangan, dan kita harus benar-benar masuk ke dalam kebutuhannya dia sebenarnya,
15:46dari mulai kebutuhannya dia apa, habitnya dia seperti apa, kita mulai masuk.
15:50Nah, salah satu yang kita gadang-gadang kita usung untuk melayani millennial adalah Gen Z, tampilan yang lebih fresh,
15:58lebih catchy, segala macam, dan kemudahan, jadi setiap kali transaksi yang kita lakukan itu tidak rumit-rumit,
16:03hanya 1, 2, paling banyak 3 touch sudah harus done, harus sudah selesai, jadi ini kemudahan yang kita tawarkan buat Gen Z,
16:10supaya mereka, ya mas David tau kalau Gen Z itu kan kadang-kadang suka cepat-cepat boring kan, kalau lihat itu aja cepat gitu kan,
16:16nah ini kita mau supaya layanan kita cepat juga, nah ini kita harapkan bisa menarik minat dari teman-teman Gen Z dan millennial,
16:24dan terus saja program tadi seperti yang apa namanya saya sampaikan, ada namanya Befree yang cashback-cashback tadi,
16:30itu balet Befree, dan juga program yang balet 3S yang di merchant itu animo Gen Z cukup besar,
16:37jadi banyak Gen Z yang memang bukar kening gara-gara kita tawarkan banyak benefit buat mereka, seperti itu mas David.
16:45Baik, itu beberapa strategi ya, dan kemudian juga promosi tidak lupa dalam hal ini.
16:49Ya, program-program yang tadi kita sampaikan itu salah satu yang memang menarik Gen Z untuk bisa berbank sama BTN,
16:56selain tampilan kita yang memang berubah, berubah lebih fresh lah, kita lihat dari BTN-nya sendiri itu secara bank wide-nya itu berubah,
17:05dan programnya itu dengan balet tadi itu sangat menarik ya, dan kita menyesal banyak program yang ada di millennial dan Gen Z.
17:12Baik, Pak Thomas dengan peluncuran dari balet ini, super app, saya juga yakin ini BTN ini memiliki visi-misi kedepannya,
17:23terutama di posisi digitalisasi saat ini, meskipun balet agak sedikit ketertinggalan,
17:31aplikasi-aplikasi lain sudah banyak muncul dari perbankan, dan ini juga membuat dari sisi pangsa pasar persaingannya juga cukup ketat itu.
17:40Tapi untuk pertama, apa yang mendasari dari BTN ini, mendorong meluncurkan aplikasi balet di era digital saat ini?
17:49Kami percaya bahwa memang marketnya berkembang, mas David, jadi walaupun memang kita agak terlambat masuk ke market,
17:57tapi kami percaya apalagi dengan kita punya core di perumahan, yang mana kita memang mendominasi sektor property di Indonesia,
18:05kita optimis bisa mengambil atau mencari nasabah yang bisa tertarik download balet by BTN.
18:13Kita lihat juga ada perubahan kebutuhan nasabah, yang tadi saya sampaikan bahwa tadinya kita fokus pada property rumahnya,
18:20sekarang pada keluarga dalam rumah itu, itu membuat kami yakin bahwa kalau kita lihat journey nasabah kita,
18:26yang sudah ada di kita, kebetulan nasabah kita nasabah loyal, mas David, mereka ambil KPR bisa 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun gitu kan.
18:34Jadi kita ikuti journeynya, hopefully itu bisa menambah kita punya market di sana, itu yang pertama.
18:40Yang kedua itu kita lihat bahwa penguatan ekosistem BTN ini nggak hanya dari yang ada di BTN,
18:46kita juga menjangkau beberapa yang ada di luar core-nya, tapi mendukung.
18:54Jadi misalnya merchant-merchant yang terkait dengan BTN property itu kita ajak masuk ke dalam,
19:01kemudian kebutuhan dari kita punya nasabah juga kita ajak masuk ke dalam.
19:06Jadi dalam waktu dekat kami juga akan connect dengan beberapa merchant,
19:09sehingga tidak akan ada semacam e-commerce di dalam kita punya bale.
19:13Jadi kita connect dengan teman-teman di market juga seperti itu.
19:17Nah ini beberapa potensi yang kita rasa bahwa ini bisa ada celah atau ada kue yang bisa kita ambil dari perbankan,
19:28khususnya di digitalisasi atau super app ini.
19:32Kemudian terkait dengan inovasi yang sudah dilakukan ini Pak.
19:37Tentu BTN mempunyai target ya, bagi itu target jangka pendek, menengah, ataupun juga untuk jangka panjang.
19:45Dengan keberadaan dari app ini tentu akan lebih memudahkan, artinya lebih banyak dari usernya nantinya.
19:52Tidak hanya target dengan perumahan, tapi juga memenuhi kehidupan mereka sehari-hari.
19:57Target mungkin untuk jangka menengah dan jangka panjang,
20:01ataupun pulang dalam waktu yang dekat nih, 2025, dengan peluncuran dari aplikasi ini.
20:06Oke, jadi respon dari masyarakat terhadap super app Bale by BTN ini cukup bagus.
20:13Terbukti dari angkanya yang tumbuh.
20:16Jadi sejak pertama kali luncur, kita sekarang sudah di angka 2,4 juta user kita.
20:22Cukup besar untuk usia Bale yang relatif singkat.
20:26Dan kami targetkan di tahun ini, mas David, 2025 ini, kita bisa capai di angka 3,6 sampai 4 juta user.
20:33Nah ini kita harapkan dengan berbagai program, berbagai dorongan, berbagai gimik-gimik yang kita lakukan.
20:40Hopefully menarik di angka 3,6 sampai 4 juta nasabah.
20:45Karena dari angkanya yang kita lihat, downloadernya makin banyak dan penggunaannya makin banyak.
20:50Nah dari segi jumlah transaksi dan nominal, of course kami juga menargetkan pertumbuhan yang sangat agresif.
20:57Karena kita lihat peluangnya masih besar.
20:59Dan dengan kita confident dengan beberapa program yang kita jalankan ini,
21:04bisa mendorong orang untuk bisa bertransaksi di BTN.
21:08Baik, sebenarnya dari pandangan secara garis besar dari BTN, seberapa penting Pak digitalisasi ini dilakukan?
21:15Digitalisasi ini merupakan satu kenisayaan, mas David.
21:18Jadi mau nggak mau, suka nggak suka, orang harus go digital.
21:21Karena sekarang jamannya itu, ya kita tahu, misalnya paling simple lah.
21:25Ini paling simple, traffic makin macet gitu kan.
21:28Jadi orang yang mau ke bank itu udah nggak ini lagi, nggak sungkan lah gitu kan.
21:33Tapi kalau semuanya bisa done by digital, hopefully orang dimanapun dia berada,
21:38sedang ngerjain apapun, bisa melakukan rasio perbankan.
21:41Dan terbukti dari angka-angkanya pun, antara yang digital sama yang confident itu sudah sangat jauh.
21:47Jadi transaksi digital di BTN itu sudah 95%.
21:51Jadi sudah 95% orang melakukan transaksi lewat digital.
21:54Hanya sekitar 5% aja yang memang mesti datang, karena ya ada tadi yang memang mesti tetap muka ya.
22:00Tetapi the rest itu sudah masuk ke dalam digital, mas David.
22:03Waktu kita juga terbatas, Pak Thomas.
22:05Tapi saya masih punya ada satu pertanyaan, tapi singkat saja ya Pak.
22:08Kita ingin tahu nih, apa yang akan dilakukan oleh Balai ke depannya?
22:11Persaingan semakin ketat, inovasi-inovasi sangat diharapkan,
22:15supaya user-nya betah nih Pak, untuk menggunakan Balai?
22:18Ya, pertama kita akan terus revamp kita punya infrastructure.
22:23Jadi ini merupakan kenyamanan buat nasabah.
22:26UI, UX sangat kami perhatikan.
22:28Jadi itu juga menjangkau Gen Millennial dan Gen G.
22:32Tentu saja kemudahan transaksinya, kemudian fitur-fitur yang mereka butuhkan juga kita tambah.
22:38Kemarin kita sudah punya Reksadana, sebentar lagi kita punya SBN juga, dan sebagainya-sebagainya.
22:43Nah, kemudian programnya pun kita terus dorong.
22:45Jadi program-program baik yang di mobile, nanti kita juga ada push notif banyak program yang online juga di mobile.
22:52Juga ada program-program yang di on-site-nya juga.
22:54Nah, ini program-program kita ikut habit atau lifestyle-nya kita punya nasabah.
22:59Termasuk dalamnya Millennial dan Gen G, mas David.
23:01Baik, waktu kita terbatas, Pak Thomas.
23:03Terima kasih sudah berkabung dan semoga bisa menjadi referensi untuk Balai.
23:07Dan kita sama-sama berharap Balai semakin berkembang dan semakin banyak dikenal oleh masyarakat.
23:13Dan, pun bisa demikian perbincangan kami bersama dengan Bapak Thomas Wahyudi, SVV, Digital Business BTN.
23:20Dengan topik menarik tadi, Digitalisasi BTN melalui Super Apps Balai ini.
23:24Dan tetap di tempat anda, setelah ini kita akan review bagaimana jalannya perdagangan di sepanjang hari ini.
23:29Di mana dekara gas dan kabungan lebih cenderung bergerak stagnan.
23:32Kami akan segera kembali, sesaat lagi.
23:37Terima kasih.

Recommended