Bank Sentral China akan Pangkas Rasio Cadangan Bank
Bank Sentral China pada Rabu (24/01/2024) mengumumkan akan memangkas rasio cadangan wajib, untuk membantu mendorong pertumbuhan ekonomi yang melambat. Pengumuman People Bank of China (PBoC) mendorong lonjakan harga saham di pasar China dengan benchmarks Hongkong melonjak 3,6%.
Category
📺
TVTranscript
00:00 Pemirsa kita awali dengan informasi pertama di mana Bank Sentral Tiongkok pada Rabu 24 Januari mengumumkan akan memangkas rasio cadangan wajib
00:08 untuk membantu mendorong pertumbuhan ekonomi yang melambat.
00:11 Pengumuman People's Bank of China mendorong lonjakan harga saham di pasar Tiongkok dengan benchmark Hong Kong melonjak 3,6 persen.
00:19 Pasar saham Tiongkok melemah dalam beberapa bulan terakhir,
00:24 dipicu oleh investor yang menarik dananya karena terhambat oleh lemahnya pemulihan akibat guncangan pandemi COVID-19.
00:31 Aksi jual awal pekan ini diikuti oleh laporan yang belum dikonfirmasi bahwa pemerintah berencana meminta perusahaan investasi milik negara
00:39 untuk menyeluruhkan dana luar negeri ke pasar untuk membantu menghentikan kerugian.
00:44 Langkah Bank Sentral ini tampaknya merupakan bagian dari upaya bersama
00:49 untuk menstabilkan pasar dan meningkatkan kepercayaan terhadap prospek ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut.
00:55 Gubernur Bank Sentral Tiongkok, Pan Gongsheng mengatakan bahwa persyaratan cadangan deposito akan dipotong sebesar 0,5 persen mulai dari 5 Februari 2024 mendatang.
01:08 Pan mengatakan hal itu akan menyuntikkan sekitar 1 triliun yuan atau sekitar 141 miliar dolar Amerika ke dalam perekonomian.
01:17 [suara mesin]
01:20 [suara mesin]
01:22 [suara mesin]
01:39 [suara mesin]
01:41 Terima kasih telah menonton!