SUKABUMI, KOMPAS.TV - Hujan deras dan banjir menerjang wilayah Sukabumi menyebabkan fondasi Jembatan Cidadap, Bojongkopo, Kecamatan Simpenan, Sukabumi ambles 4 meter.
Akses dari Pelabuhan Ratu menuju Kiara Dua dan Geopark Ciletuh terputus.
Jembatan jalur nasional ini putus karena pondasi ambles 4 meter, tergerus arus luapan Sungai Cidadap.
Akibatnya akses satu-satunya warga menuju Pelabuhan Ratu, Kiara Dua dan Geopark Ciletuh tidak bisa dilewati.
TNI dan relawan SAR saat ini membantu sepeda motor dan warga menggunakan tali tambang untuk menyeberang sementara.
Dua korban tewas akibat terseret banjir ditemukan oleh tim SAR gabungan di Sukabumi, Jawa Barat. Korban merupakan ibu dan anak warga Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi.
Saat banjir, korban berada di dalam rumah dan rumahnya terseret arus banjir sehingga korban tertimbun rumah di daerah pinggir Sungai Cipalabuhan.
Saat ini tim SAR gabungan mengevakuasi dua jenazah dan membawanya ke RSUD Palabuhanratu.
Saat ini, tim SAR gabungan juga masih mencari lima korban longsor yang belum ditemukan di beberapa titik longsor Sukabumi.
Pasca-banjir bandang yang melanda perumahan Pratama Indah Residence Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat saat ini warga tengah membersihkan rumah.
Banjir diakibatkan tembok pembatas sungai jebol sehingga air masuk ke dalam rumah warga.
Selain rumah, belasan kendaraan roda dua ataupun roda empat milik warga juga terbawa hanyut karena ketinggian banjir mencapai 2 meter.
Baca Juga Kisah Ramin dan Keluarganya yang Bertahan di Rumah Meski Terendam Banjir | BENCANA BANJIR di https://www.kompas.tv/regional/578739/kisah-ramin-dan-keluarganya-yang-bertahan-di-rumah-meski-terendam-banjir-bencana-banjir
#banjir #banjirsukabumi #longsorsukabumi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/578760/tim-sar-temukan-ibu-dan-anak-korban-banjir-longsor-di-sukabumi-bencana-banjir
Akses dari Pelabuhan Ratu menuju Kiara Dua dan Geopark Ciletuh terputus.
Jembatan jalur nasional ini putus karena pondasi ambles 4 meter, tergerus arus luapan Sungai Cidadap.
Akibatnya akses satu-satunya warga menuju Pelabuhan Ratu, Kiara Dua dan Geopark Ciletuh tidak bisa dilewati.
TNI dan relawan SAR saat ini membantu sepeda motor dan warga menggunakan tali tambang untuk menyeberang sementara.
Dua korban tewas akibat terseret banjir ditemukan oleh tim SAR gabungan di Sukabumi, Jawa Barat. Korban merupakan ibu dan anak warga Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi.
Saat banjir, korban berada di dalam rumah dan rumahnya terseret arus banjir sehingga korban tertimbun rumah di daerah pinggir Sungai Cipalabuhan.
Saat ini tim SAR gabungan mengevakuasi dua jenazah dan membawanya ke RSUD Palabuhanratu.
Saat ini, tim SAR gabungan juga masih mencari lima korban longsor yang belum ditemukan di beberapa titik longsor Sukabumi.
Pasca-banjir bandang yang melanda perumahan Pratama Indah Residence Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat saat ini warga tengah membersihkan rumah.
Banjir diakibatkan tembok pembatas sungai jebol sehingga air masuk ke dalam rumah warga.
Selain rumah, belasan kendaraan roda dua ataupun roda empat milik warga juga terbawa hanyut karena ketinggian banjir mencapai 2 meter.
Baca Juga Kisah Ramin dan Keluarganya yang Bertahan di Rumah Meski Terendam Banjir | BENCANA BANJIR di https://www.kompas.tv/regional/578739/kisah-ramin-dan-keluarganya-yang-bertahan-di-rumah-meski-terendam-banjir-bencana-banjir
#banjir #banjirsukabumi #longsorsukabumi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/578760/tim-sar-temukan-ibu-dan-anak-korban-banjir-longsor-di-sukabumi-bencana-banjir
Kategori
🗞
Berita