BNPB akan Prioritaskan Perbaikan Jembatan Penghubung Desa di Grobogan, Jawa Tengah
Inilah kondisi Jembatan Menawan di Grobogan, Jawa Tengah setelah diterjang banjir yang memporakporandakan sejumlah desa. Dalam video amatir, warga bergotong royong membangun jembatan darurat dengan menggunakan bambu.
Jika tidak ada jembatan alternatif, warga harus memutar 2 kali lipat lebih jauh jika ingin menuju ke desa lainnya.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto telah memprioritaskan pembangunan jembatan penghubung antar desa tersebut.
Kepala BNPB juga meminta warga yang rumahnya mengalami kerusakan untuk melapor ke pemerintah kecamatan maupun daerah untuk mendapatkan dana bantuan pembangunan sesuai dengan kondisi kerusakan masing-masing bangunan.
Petani yang mengalami gagal panen juga akan mendapatkan bantuan bibit dari pemerintah pusat.
Kontributor: Rustaman Nusantara
Produser: Kristo Suryokusumo
Category
🗞
NewsTranscript
00:00 [MUSIK]
00:20 [LIRIK] Sayangnya 'ku sendiri, terasa kau berhati-hati
00:33 [LIRIK] Hidupku semakin berubah, menjadi sangat singkir
00:46 [LIRIK] Sayangnya 'ku sendiri, terasa kau berhati-hati
01:01 [MUSIK]
01:16 [MUSIK]
01:39 Saat bencana, kami sudah sepakat tadi dengan Ibu Bupati Hrobogan, ada beberapa infrastruktur yang rusak karena bencana.
01:48 Seperti disampaikan tadi, contohnya ada salah satu jembatannya, di mana-di mananya silahkan mereka akan waktuan kebanyakan langsung ke Ibu Bupati.
01:57 Nah, seperti itu langsung dikerjakan, sehingga harapannya kalau infrastruktur juga bisa selesai, jembatan itu dibangun di tahun depan.
02:07 Supaya bila terjadi musim hujan yang sama, dampak bencananya tidak ada, atau kalau ada pun lebih kecil daripada sekarang.
02:16 Seperti itu, ya.
02:17 Berkait untuk bantuan rumah, padahal yang ada sana pertanian sendiri?
02:21 Rumah yang rusak, itu kalau nanti Ibu Bupati mengajukan, sama dengan di daerah-daerah lain,
02:30 kalau rumah rusak, hancur, terbawa hanyut, itu pemerintah menyiapkan bantuan untuk dibangun kembali.
02:37 Kalau tanahnya tidak geser, itu satu rumah Rp60 juta.
02:42 Kalau rumah rusak sedang, Rp30 juta, rusak ringan, Rp15 juta.
02:46 [Musik]