BABP akan Rights Issue 13,5 Miliar Saham
Dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) telah menyetujui rencana aksi korporasi berupa penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (Rights Issue) sebesar 13,5 miliar saham. Adapun dana yang diperoleh dari hasil Rights Issue akan digunakan untuk pengembangan bisnis perusahaan.
Category
📺
TVTranscript
00:00 Pemirsa Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank MNC International TBK
00:05 telah menyetujui rencana aksi korporasi berupa penambahan modal
00:09 dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau rights issue sebesar 13,5 miliar saham.
00:16 Adapun dana yang diperoleh dari hasil rights issue
00:19 akan digunakan untuk pengembangan bisnis perusahaan.
00:26 Pemirsa Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank MNC International TBK
00:30 telah menyetujui rencana aksi korporasi berupa penambahan modal
00:34 dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau rights issue sebesar 13,5 miliar saham
00:40 dengan nominal Rp50/saham atau 28,57% dari modal distor setelah rights issue.
00:47 Presiden Direktur PT Bank MNC International TBK Ritamon Tagna
00:52 mengatakan dana yang diperoleh dari hasil rights issue akan digunakan untuk pengembangan bisnis
00:57 sejalan dengan strategi perseroan untuk menjadi bank yang lebih inklusif
01:00 dan dapat menikmati kebutuhan finansial masyarakat luas.
01:03 Seluruh dana yang diperoleh dari penambahan modal dengan HMTD
01:07 setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi
01:10 akan dipergunakan seluruh dunia oleh perseroan untuk pemberian kredit
01:15 dengan tepat dan berhati-hati ketentuan kewajiban menjadi akmodal minimum atau APMT.
01:22 Untuk rasio rights issue MNC Bank yakni 5 berbanding 2
01:25 di mana setiap pemegang 5 saham berat atas 2 rights issue
01:28 di mana 1 rights issue memberikan hak pada pemegangnya untuk membeli saham baru.
01:33 Bagi pemegang saham yang tidak ikut berpartisipasi
01:36 akan mengalami dilusi persentase kepemilikan saham sesuai jumlah saham baru
01:40 yang ditebetkan yaitu sebanyak-banyaknya 28,57% setelah rights issue.
01:44 Dari Jakarta, Riki Anwar di IDX Jino.
01:47 [Musik]
01:52 Dan memirsa informasi tersebut sekaligus mengakhiri perjumpaan kita pada news screen kali ini.
01:56 Saksikan terus news screen hanya di IDX channel
01:58 Your Trustworthy and Comprehensive Investment Reference.
02:00 Saya Rossa Lanju, terima kasih dan sampai jumpa.
02:04 [Musik]
02:09 [Musik]
02:14 [Musik]
02:19 [Musik]
02:24 [Musik]
02:29 [Musik]
02:34 [Musik]
02:39 [Musik]
02:44 [Musik]
02:49 [Musik]
02:54 [Musik]
02:59 [Musik]
03:04 [Musik]
03:07 (Sampai jumpa di video selanjutnya)