Terkuak! Ibu Rumah Tangga di Serang Meninggal Bukan Karena Kelaparan, Ini Penyebabnya!

  • 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Pandemi Corona benar-benar memukul perekonomian masyarakat, terutama kalangan bawah.

Di Serang, Banten, ada keluarga dengan empat anak yang kelaparan dua hari karena tak lagi punya penghasilan.

Diduga banyak pikiran, sang ibu akhirnya meninggal dunia.

Itulah curhatan, Yuli Nuramelia kepada jurnalis Kompas TV, pada 19 April lalu.

Warga kelurahan Lontar Baru, Kota Serang, Banten ini, mengeluhkan kesulitan ekonomi keluarganya akibat pandemi Covid-19.

Waktu itu, Yuli mengaku dua hari dia bersama suami serta empat anaknya, hanya minum air, untuk menghilangkan rasa lapar, karena tak mampu lagi membeli beras.

Sehari-hari, Yuli dan suami kerja serabutan mengangkut sampah,dengan gaji harian.

Namun pandemi Corona, membuat mereka tak lagi punya penghasilan.

Karena kesulitan itu, Yuli sempat meminta bantuan bahan makanan, tapi upaya itu gagal.

Setelah jadi sorotan, keluarga Yuli mendapat bantuan dari sejumlah relawan.

Tapi, pada Senin, 20 April lalu, ibu empat anak ini dilaporkan meninggal dunia, dalam perjalanan ke puskesmas.

Menurut keluarga, diduga Almarhumah banyak pikiran atau tekanan psikologis.

Camat serang, Tb. Yasin menepis dugaan, Almarhumah meninggal karena kelaparan.

Sebab pemerintah setempat juga telah memberi bantuan.

Kesulitan Yuli dan keluarganya, adalah fakta nyata, dampak pandemi Corona yang memukul perekonomian masyarakat.

Bantuan sosial juga belum merata diterima warga yang membutuhkan, kepedulian sosial masyarakat di tengah pandemi pun masih harus ditingkatkan.

Dianjurkan