Kamandaka adalah film Indonesia yang di produksi oleh PT.Kanta Indah Film pada tahun 1991.
Produser : Handi Muljono
Sutradara : Atok Suharto
Penulis Naskah : M. Abnar Romli
Pemeran Utama :
Barry Prima Sebagai Kamandaka
Raja Pasirluhur (Lahardo) agak repot menolak lamaran raja sakti dari kerajaan Pulebahas terhadap Ciptoroso (Gitty Srinita), putrinya, yang lebih menyukai Kamandaka (Barry Prima). Jagoan ini sebenarnya putra kerajaan Pajajaran yang sedang mengembara dan kebetulan menyelamatkan patih Pasirluhur yang diserang pasukan dari Cilacap. Lebih ruwet lagi, ada intrik istana yang tidak menyukai Kamandaka. Maka yang terakhir ini sempat menyembunyikan diri dalam bentuk lutung. Salah satu yang mengincar Kamandaka ternyata adiknya sendiri yang mencari-carinya. Kamandaka dan adiknya bisa menumpas serangan kerajaan Pulebahas yang ingin memaksakan kehendaknya.
#barryprima #kamandaka #filmkamandaka #filmbarryprima #filmjadul #filmlawas #filmlaga
Produser : Handi Muljono
Sutradara : Atok Suharto
Penulis Naskah : M. Abnar Romli
Pemeran Utama :
Barry Prima Sebagai Kamandaka
Raja Pasirluhur (Lahardo) agak repot menolak lamaran raja sakti dari kerajaan Pulebahas terhadap Ciptoroso (Gitty Srinita), putrinya, yang lebih menyukai Kamandaka (Barry Prima). Jagoan ini sebenarnya putra kerajaan Pajajaran yang sedang mengembara dan kebetulan menyelamatkan patih Pasirluhur yang diserang pasukan dari Cilacap. Lebih ruwet lagi, ada intrik istana yang tidak menyukai Kamandaka. Maka yang terakhir ini sempat menyembunyikan diri dalam bentuk lutung. Salah satu yang mengincar Kamandaka ternyata adiknya sendiri yang mencari-carinya. Kamandaka dan adiknya bisa menumpas serangan kerajaan Pulebahas yang ingin memaksakan kehendaknya.
#barryprima #kamandaka #filmkamandaka #filmbarryprima #filmjadul #filmlawas #filmlaga
Category
🎥
Film pendekTranskrip
00:00:00Mohon beribu maaf Usti Prabu kalau boleh hambar tahu apa gerangannya membuat
00:00:29Usti Prabu resah. Raja Pule bahas dari Nusa Kambangan tidak akan pernah resah sekarang aku
00:00:41sedang memikirkan keadaan putri cipta rasa dari kerajaan Pasir Luhur. Nah Windu Laksa patihku yang
00:00:53Sekarang apa yang dapat kau perbuat untukku? Mohon beribu maaf Usti Prabu hambar dengar Raja Selawet
00:01:01negara telah meminangnya juga. Apakah... Aku tidak peduli sekalipun dia dipinang oleh Dewa.
00:01:08Pinang putri cipta rasa untukku. Bagaimana kalau lamaran ditolak Usti? Hancurkan kerajaan Pasir Luhur.
00:01:18Nah sekarang persembahkan kepadaku putri cipta rasa. Berangkatlah tolak Usti.
00:04:19Ampun Usti, menurut hemat hamba pantangan sekali bagi kerajaan Pasir Luhur untuk menerima pinangan
00:04:28di saat kita akan menyelenggarakan upacara adat. Mohon. Maaf kandang patih sebaiknya anda jangan berbelit-belit
00:04:36langsung saja berikan pendapat pinangan diterima atau tidak. Dinda Windu Laksa sebagai seorang patih
00:04:46rasanya tidak pantas anda berbicara begitu kasar terhadap seorang maha patih.
00:04:51Sebagai seorang patih aku melaksanakan titah baginda Pule Bahas yang mengendaki jawaban tegas diterima atau tidak.
00:05:00Sebenarnya bukan diterima atau tidak tapi dinda tentu mengetahui bahwa perkawinan adalah suatu hal yang sakral.
00:05:08Suatu upacara yang menentukan kehidupan selanjutnya yang tidak bisa diputuskan seketika dan sepihak.
00:05:14Baginda perlu bersawara. Sekarang jelas sudah. Rupanya kandang patih sengaja menghalangi gusti Prabu untuk menerima pinangan baginda Pule Bahas.
00:05:26Maaf dinda Windu Laksa. Pada dasarnya aku tidak keberatan menerima lamaran Raja Pule Bahas.
00:05:32Tapi aku tidak bisa memutuskan sekarang karena pada saat ini Pasir Luhur akan mengadakan upacara adat kurah sekali
00:05:41yang akan diselenggarakan pada waktu Purnama Sidi.
00:05:44Oleh karena itu kau bersabarlah dan laporkan pada Rajamu bahwa lamaranmu akan kami runingkan bersama sepuluh bulan mendatang.
00:05:54Dan sampaikan surat balesanku kepada beliau.
00:05:57Narapati, tolong antarkan Patih Windu Laksa ke ruang peristirahatan.
00:06:02Daulat Gusti.
00:06:05Silahkan.
00:06:13Sebaiknya kita berhati-hati menghadapi Raja Nusa Kambangan itu Gusti. Beliau seorang pemberang dan sangat licik.
00:06:20Betul Baman. Kerajaan Pasir Luhur tidak mungkin menghadapi kekuatan mereka.
00:06:26Tapi aku juga tidak mungkin membiarkan putriku menerita.
00:06:32Apapun yang akan terjadi, hamba berusaha untuk mengagalkannya Gusti.
00:06:42Tolong nasi dan lauknya Pak NG.
00:06:45Loh, kamu ini bagaimana men?
00:06:48Orang pulang mancing bukannya bakar ikan, makan di rumah. Eh, malah makan di warung.
00:06:56Siapa yang bilang saya habis mancing?
00:06:59Men, pulang dari sawah itu bawa cangkul, bukan bawa pancingan.
00:07:05Saya itu cuma latihan mancing untuk mempersiapkan diri acara kura sekali.
00:07:10Kamu ini mimpi atau apa sih?
00:07:13Itu kan acaranya orang gedean, bukan acara kita.
00:07:17Hmm, acaranya para raden-raden. Kita ini orang kecil.
00:07:21Hmm, nonton aja lah.
00:07:30Nonton ya, nonton.
00:07:43Sebenarnya apa maksud semua ini, Dinda Widulaksa?
00:07:46Seharusnya tidak perlu kebanyakan.
00:07:50Aku menginginkan pertanggungan jawabanmu sebagai Mahapati...
00:07:54...yang telah menghasut terginda Pasir Luhur untuk mengulur-ulur waktu.
00:07:59Maaf, sebagai seorang yang terhormat tidak pantas kita bicara seperti itu di sini.
00:08:06Benar, tapi saat ini aku hanya berhadapan dengan orang yang tidak patut ku hormati.
00:08:12Ingat, Widulaksa, ini daerah kekuasaanku, daerah Pasir Luhur.
00:08:16Kau telah menghina aku sebagai pejabat, artinya kau telah menghina kerajaan Pasir Luhur.
00:08:21Oleh karena itu, aku berhak untuk menangkapmu. Tangkap dia!
00:08:25Tangkap dia!
00:08:49Widulaksa, sekarang biar aku yang menangkapmu sendiri. Silakan.
00:08:55Tidak!
00:09:25Tidak!
00:09:56Tidak!
00:10:10Kurang ajar, pemuda dari mana dia?
00:10:18Siapa sebenarnya kau anak muda?
00:10:21Hamba bernama Kamandaka.
00:10:25Dari negeri mana asalmu? Dan hendak kemana seluruh tujuanmu?
00:10:30Hambanya adalah seorang pengembara, dan hamba sendiri tidak tahu kemana akan pergi.
00:10:36Hambanya mengikuti kemana kaki melangkah.
00:10:40Kau telah menolongku, anak muda. Aku berhutang nyawa padamu.
00:10:44Sebagai rasa terima kasih, aku hanya dapat mengajakmu untuk tinggal bersama di kepatian kerajaan Pasir Luhur.
00:10:53Itu kalau kau sendiri tidak keberatan untuk menerimanya.
00:11:00Maaf, Gusti. Bukannya hamba keberatan, atau menolak.
00:11:09Maaf, Gusti. Ini benar-benar perbuatan terkutuk. Apapun yang terjadi, Ananda harus membalasnya.
00:11:16Benar, Ananda tidak bisa hanya berpaku tangan, melihat ayah anda diperlakukan semena-mena begitu.
00:11:23Putraku, Kantaka, dan Stalugina, kalian jangan hanya mengikuti hawa nafsu.
00:11:30Kalian bukan tandingannya Windu Laksa, dan Raja Pulebahas dari Nusa Tambangan itu.
00:11:36Mereka ilmunya cukup tinggi, bahkan nyawaku hampir hilang,
00:11:41bila tidak ditolong oleh pengembara yang bernama Kamandaka itu.
00:11:46Hanya karena seorang pengembara, kalian tidak bisa mengatasinya.
00:11:52Lalu sampai kapan? Aku harus menunggu lamaranku.
00:11:55Baginda Raja Pasir Luhur meminta waktu 10 bulan setelah upacara adat dilaksanakan.
00:12:00Setelah itu, baru beliau akan membicarakannya bersama.
00:12:03Kurang ajar. Raja Pasir Luhur sudah mulai berani mengatur Raja Pulebahas.
00:12:09Gara-gara aku menginginkan putrinya.
00:12:13Baiklah, aku akan menunggu sampai batas kesabaranku habis.
00:12:19Mbok, kira-kira kapan acara kura sekali dimulai?
00:12:24Tiga hari lagi.
00:12:26Kenapa?
00:12:29Apa Gusti Putri tidak ingin menghadirinya?
00:12:32Ah, tidak.
00:12:34Apa Satria dari Banyumas itu ikut lagi, Mbok?
00:12:38Jelas. Beliau kan ingin memenangkannya kembali seperti tahun lalu.
00:12:44Tapi kali ini, rasanya dia tidak akan bisa menang.
00:12:49Dari mana Gusti Putri mengetahuinya?
00:12:53Aku sendiri tidak tahu.
00:12:55Tapi dari mimpi-mimpiku, rasanya akan bisa ada yang mengalahkannya.
00:13:02Gusti, Gusti. Satria dari Banyumas itu ilmu dan kepandehannya tinggi sekali.
00:13:10Mbok yakin dia akan memenangkan kembali. Kita lihat saja nanti.
00:13:32Satria dari Banyumas itu berusaha menarik perhatian Putri Ciptarasar.
00:13:37Jangan-jangan. Dia menggunakan ilmu hitam. Sehingga ikan-ikan itu lari dari tempat ikan.
00:13:42Ada apa gerakan di sana, Mahapati?
00:13:45Tampaknya ada yang lebih pandai menangkap ikan.
00:13:48Tidak.
00:13:50Tidak.
00:13:52Tidak.
00:13:54Tidak.
00:13:57Tidak.
00:13:59Tidak.
00:14:01Tidak.
00:14:03Tidak.
00:14:05Tidak.
00:14:07Tidak.
00:14:09Tidak.
00:14:11Satria dari Banyumas itu, Gusti.
00:14:13Kalau begitu kita lihat saja. Silakan, Gusti.
00:14:21Terima kasih.
00:14:38Terima kasih.
00:14:41Apa panggung patut menang anak muda itu?
00:14:43Aku betul Gusti, anak muda itulah yang menolong hamba ketika hamba diserang oleh milaksa.
00:14:51Ini deh.
00:14:52Taruh disitu.
00:14:53Baik, Den.
00:15:06Bagus, kelihatannya memang hebat panggung, Den.
00:15:11Bagus.
00:15:29Hebat.
00:15:34Sesuai dengan adat kebiasaan kami,
00:15:36dalam acara kuraskali, kepada pemenang akan mendapat hadiah dari Kerajaan Pasir Luhur.
00:15:41Silakan.
00:16:06Nah, kawan-kawan, katakan terus terang.
00:16:20Dari mana asalmu?
00:16:21Dan kemana tujuanmu yang sebenarnya?
00:16:24Daulat Gusti, hamba sebenarnya berasal dari Tanah Pasundan, Pak Jajaran.
00:16:31Tujuan hamba sebenarnya mencari sesuatu yang hamba sendiri belum tahu.
00:16:35Bagus. Aku senang mendengarnya.
00:16:37Karena mencari sesuatu yang belum kamu ketahui adalah mencari jati dirimu sendiri.
00:16:43Itu hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang senantiasa bertutur dalam dirinya.
00:16:47Baiklah, kawan-kawan.
00:16:49Untuk menghormati kemenanganmu dan jasamu, menolong Mahapatihku,
00:16:55sudilah kiranya untuk tinggal di Kerajaan Pasir Luhur sementara waktu.
00:16:59Nah, Pak Manpatih, tempatkan kawan-kawan di Kaputeran Keraton dan layani apa yang diperlukan.
00:17:04Kaputeran harus selalu kita awasi. Kamu jaga sebelah sana, biar saya yang sebelah sini.
00:17:34PEMBICARA 1
00:17:36PEMBICARA 2
00:17:38PEMBICARA 3
00:17:40PEMBICARA 4
00:17:42PEMBICARA 5
00:17:44PEMBICARA 6
00:17:46PEMBICARA 7
00:17:48PEMBICARA 8
00:17:50PEMBICARA 9
00:17:52PEMBICARA 10
00:17:54PEMBICARA 11
00:17:56PEMBICARA 12
00:17:58PEMBICARA 13
00:18:00PEMBICARA 14
00:18:02PEMBICARA 15
00:18:04PEMBICARA 16
00:18:06PEMBICARA 17
00:18:08PEMBICARA 18
00:18:10PEMBICARA 19
00:18:12PEMBICARA 20
00:18:14PEMBICARA 21
00:18:16PEMBICARA 22
00:18:18PEMBICARA 23
00:18:20PEMBICARA 24
00:18:22PEMBICARA 25
00:18:24PEMBICARA 26
00:18:26PEMBICARA 27
00:18:28PEMBICARA 28
00:18:30PEMBICARA 29
00:18:32PEMBICARA 30
00:18:34PEMBICARA 31
00:18:36PEMBICARA 32
00:18:38PEMBICARA 33
00:18:40PEMBICARA 34
00:18:42PEMBICARA 35
00:18:44PEMBICARA 36
00:18:46PEMBICARA 37
00:18:48PEMBICARA 38
00:18:50PEMBICARA 39
00:18:52PEMBICARA 40
00:18:54PEMBICARA 41
00:18:56PEMBICARA 42
00:18:58PEMBICARA 42
00:19:00PEMBICARA 43
00:19:02PEMBICARA 44
00:19:04PEMBICARA 45
00:19:06PEMBICARA 46
00:19:08PEMBICARA 47
00:19:10PEMBICARA 48
00:19:12PEMBICARA 49
00:19:14PEMBICARA 50
00:19:16PEMBICARA 51
00:19:18PEMBICARA 52
00:19:20PEMBICARA 53
00:19:22PEMBICARA 54
00:19:24PEMBICARA 55
00:19:26PEMBICARA 56
00:19:28PEMBICARA 57
00:19:30PEMBICARA 58
00:19:32PEMBICARA 59
00:19:34PEMBICARA 60
00:19:36PEMBICARA 61
00:19:38PEMBICARA 62
00:19:40PEMBICARA 63
00:19:42PEMBICARA 64
00:19:44PEMBICARA 65
00:19:46PEMBICARA 66
00:19:48PEMBICARA 66
00:19:50PEMBICARA 67
00:19:52PEMBICARA 68
00:19:54PEMBICARA 69
00:19:56PEMBICARA 70
00:19:58PEMBICARA 70
00:20:00PEMBICARA 70
00:20:02PEMBICARA 70
00:20:04PEMBICARA 70
00:20:06PEMBICARA 70
00:20:08PEMBICARA 70
00:20:10PEMBICARA 70
00:20:12PEMBICARA 70
00:20:14PEMBICARA 70
00:20:16PEMBICARA 70
00:20:18PEMBICARA 70
00:20:20PEMBICARA 70
00:20:22PEMBICARA 70
00:20:24PEMBICARA 70
00:20:26PEMBICARA 70
00:20:28PEMBICARA 70
00:20:30PEMBICARA 70
00:20:32PEMBICARA 70
00:20:34PEMBICARA 70
00:20:36PEMBICARA 70
00:20:38PEMBICARA 70
00:20:40PEMBICARA 70
00:20:42Lolo Lolo, Gusti Putri
00:20:44Sudah malam, bukannya tidur
00:20:46Kok malah melamun
00:20:48Simbo, ngegeti saya saja
00:20:50Bukannya ngegeti
00:20:52Tapi tidak baik malam-malam
00:20:54Melamun dekat jendela
00:20:56Nanti masuk angin
00:20:58Ini pasti
00:21:00Gara-gara dian Mas Kamandaka
00:21:02Mbok ini
00:21:04Kok tahu saja sih
00:21:06Loh iya, mesti tahu
00:21:08Mbok kan pernah muda juga
00:21:10Seperti Gusti Putri
00:21:12Tapi ya
00:21:14Jangan baru sekali bertemu
00:21:16Lantas dipikirkan terus
00:21:20Bukan begitu, mbok
00:21:22Rasa-rasanya
00:21:24Aku pernah bertemu
00:21:26Dengannya
00:21:28Tapi dimana
00:21:30Aku sendiri tidak ingat
00:21:32Ya di Bestakura sekali itu
00:21:34Bukan, mbok
00:21:36Sebelum itu rasanya
00:21:38Aku pernah bertemu
00:21:40Dengannya
00:21:42Apa kalau tidak salah
00:21:44Dalam mimpi
00:21:46Ya ya, dalam mimpi mbok
00:21:48Gusti, Gusti
00:21:50Kamu belum pernah ketemu orangnya
00:21:52Kok sudah bertemu dalam mimpi
00:21:54Sudah lah mbok
00:21:56Sekarang aku ingin minta tolong mbok
00:21:58Ke Kaputran
00:22:00Untuk mengundang Mas Kamandaka kemari
00:22:04Aduh, aduh
00:22:06Gusti Putri ini bagaimana
00:22:08Tolonglah mbok
00:22:10Jangan sampai dilihat orang
00:22:12Soalnya ada sesuatu
00:22:14Yang ingin aku sampaikan padanya
00:22:18Den
00:22:26Den Mas
00:22:34Den Mas Kamandaka
00:22:36Den
00:22:40Ada apa mbok
00:22:42Jangan keras-keras Den
00:22:44Ada apa sebenarnya mbok
00:22:46Saya diperintah Gusti Putri
00:22:48Untuk mengundang Den Mas ke Kaputran
00:22:50Mana mungkin saya ke sana mbok
00:22:52Biar bagaimana
00:22:54Den Mas harus memenuhi undangannya
00:22:56Karena Gusti Putri ingin bertemu Den Mas sekarang juga
00:23:02Saya tunggu di luar Kaputran
00:23:04Untuk menuntun Den Mas masuk
00:23:06Mbok, mbok tunggu
00:23:14Den Mas
00:23:24Maaf Den Mas
00:23:26Apa ada yang perlu saya layani
00:23:28Oh tidak
00:23:30Sayanya belum bisa tidur
00:23:32Saya ingin mencari angin
00:23:44Den Mas
00:23:46Sini
00:23:54Cepat ikuti saya lewat sini Den
00:24:14Jalan sini Den
00:24:26Ayo Den
00:24:40Kurang ajar
00:24:42Kita harus melaporkannya pada Ramanda
00:24:48Rasanya aku tidak percaya
00:24:50Kalau Kamandaka sampai berani masuk ke Kaputran
00:24:52Sebagai seorang Satria
00:24:54Tidak mungkin berani dia berbuat lancang
00:24:58Kami melihatnya sendiri Ramanda
00:25:00Ia masuk melalui sebelah utara Kaputran
00:25:02Sebaiknya Ramanda laporkan saja pada Baginda
00:25:04Agar Kamandaka dihukum
00:25:08Tidak
00:25:10Dia tahu
00:25:12Aku pun ikut malu
00:25:14Bagaimanapun juga
00:25:16Dia pernah menyelamatkan nyawa aku
00:25:18Akan aku coba menemuinya
00:25:20Dan mengingatkannya
00:25:22Sebenarnya bukan niat hamba untuk datang ke Kaputran
00:25:24Tapi
00:25:26Gusti Putri sendiri yang mengundang hamba
00:25:28Untuk datang ke sana
00:25:30Aku bisa memakluminya Kamandaka
00:25:32Tapi kau juga harus ingat
00:25:34Bahwa memasuki Kaputran itu dilarang keras
00:25:36Siapapun bisa dihukum mati
00:25:38Jangan melanggar larangan itu
00:25:40Nah Kamandaka
00:25:42Karena aku berhutang nyawa padamu
00:25:44Aku berkewajipan untuk mengingatkanmu
00:25:46Jauhilah Kaputran
00:25:48Sebelum Baginda itu sendiri
00:25:50Mengetahui perbuatanmu
00:25:52Permisi
00:26:08Ada apa Mbok?
00:26:10Copot copot copot
00:26:12Aduh Den Mas
00:26:14Mbok sampai kaget
00:26:16Den
00:26:18Gusti Putri mengundang Den Mas
00:26:20Untuk datang lagi ke Kaputran nanti malam
00:26:24Kali ini aku tidak bisa ke sana lagi Mbok
00:26:26Loh?
00:26:28Memangnya kenapa Den?
00:26:30Gusti Mahapati sudah mengetahuinya
00:26:32Dan aku baru saja mendapat peringatan
00:26:34Hah?
00:26:36Dari mana beliau bisa tahu?
00:26:38Entahlah
00:26:40Katakan kepada Gusti Putri
00:26:42Bahwa aku tidak boleh ke sana lagi
00:26:44Tapi ini penting sekali Den
00:26:46Gusti Putri sangat mengharapkan
00:26:48Kedatangan Den Mas
00:26:52Tolonglah Den
00:26:54Jangan sampai Gusti Putri kecewa
00:26:56Tolong Den
00:26:58Usahakan agar jangan ada yang tahu
00:27:02Baiklah
00:27:04Tolong sampaikan kepada Gusti Putri
00:27:06Kalau nanti malam dia mendengar suara burung gemuk
00:27:08Itu artinya aku sudah berada di Taman Peranginan
00:27:12Terima kasih Den
00:27:14Terima kasih
00:27:16Saya mohon diri
00:27:26Jangan jangan
00:27:28Dia tidak jadi datang Mbok
00:27:30Sabarlah Gusti
00:27:32Percayalah
00:27:34Raden Kamandaka pasti akan memenuhi janjinya
00:27:38Tapi aku sudah tidak sabar lagi Mbok
00:27:40Ingin bertemu dengannya
00:27:42Tunggu sebentar lagi Gusti
00:27:48Itu pasti beliau datang
00:27:50Ayo cepat kita ke sana
00:27:52Ayo Gusti
00:28:02Sebaiknya sekarang
00:28:04Gusti Putri langsung menuju Taman Peranginan
00:28:08Biarkan kami mengelapui para penjaga dahulu
00:28:12Ayo cepat kita ke sana
00:28:20Gusti
00:28:24Cepat
00:28:32Ini dari Gusti Putri
00:28:34Beliau sedang senang hatinya
00:28:36Ayo sini
00:28:38Kumpul
00:28:40Kita makan dan minum-minum dulu
00:28:42Ayo
00:28:44Disini rame-rame
00:28:46Aduh
00:28:50Kuih dari Gusti Putri
00:28:52Rezeki
00:28:56Sini Mbok
00:28:58Tuanya jangan dipegangi
00:29:00Nah ini
00:29:02Ini minum
00:29:06Yang penguasa telah mempertemukan kita dalam mimpi
00:29:10Sebelum kita sempat bertetap muka
00:29:12Kang Mas Kamandaka
00:29:16Rasanya yang pencipta jagad
00:29:18Menginginkan kita untuk selalu bersama
00:29:22Maha terpuji yang pemelihara jagad
00:29:26Tapi
00:29:28Tidakkah hamba
00:29:30Seperti punggung yang merindukan bulan
00:29:34Tidak Kang Mas
00:29:40Kenapa Kang Mas selalu memanggilku dengan Gusti Putri
00:29:44Apakah tidak lebih baik
00:29:46Memanggilku dengan Dinda Ciptarasa
00:29:48Dinda Ciptarasa
00:29:52Dinda Ciptarasa
00:29:56Benar dan Mas
00:29:58Saya melihat sendiri
00:30:00Rakan Kamandaka menyelinap masuk ke Labyupet
00:30:02Biar bagaimana kita harus dapat menyelamatkan
00:30:04Gusti Putri Ciptarasa
00:30:06Dari perbuatan bejat Kamandaka
00:30:18kurang ajar, ini pasti perbuatan si Kamandaka, sebaiknya kita segera mencarinya
00:30:27ayo cepat, kita tangkap dia
00:30:49Kamandaka, begitu kah sikap seorang kesatria Kamandaka
00:30:56seharusnya kau ikut menjaga keamanan Gusti Putri Kamandaka, bukannya berbuat kurang ajar seperti itu
00:31:07maaf, barangkali kalian salah paham, aku sama sekali tidak bermaksud...
00:31:12sudah, sudah, sudah, aku tak ingin dengar bualanmu, kau memang benar-benar bajingan, tangkap dia
00:31:26Gusti Putri, cepat masuk kembali ke Kaputrek
00:31:57ayo Gusti
00:32:02kurang ajar, dia laras
00:32:04Kamandaka rupanya serigala berpuluh domba
00:32:07mohon maaf Gusti, kalau hamba lengah mengawasinya
00:32:11semula hamba tidak percaya, sewaktu putra hamba Kantaka dan Stalugina mencurigainya
00:32:16ternyata Kamandaka memang benar-benar tidak tahu adat, dan baginda wajib menghukumnya
00:32:21Kamandaka akan jadi bencana bagi kita di kemudian hari
00:32:25apalagi, kalau Raja Pulihbahas sampai mengetahuinya
00:32:30aku membiarkan seorang pemuda berkeliaran di Kaputren Putriku
00:32:35Paman Patih, sebaiknya segera tangkap dan penjarakan dia
00:32:56ayo, ayo, ayo
00:32:58ayo, ayo, ayo
00:32:59ayo, ayo, ayo
00:33:00ayo, ayo, ayo
00:33:01ayo, ayo, ayo
00:33:02ayo, ayo, ayo
00:33:03ayo, ayo, ayo
00:33:04ayo, ayo, ayo
00:33:05ayo, ayo, ayo
00:33:06ayo, ayo, ayo
00:33:07ayo, ayo, ayo
00:33:08ayo, ayo, ayo
00:33:09ayo, ayo, ayo
00:33:10ayo, ayo, ayo
00:33:11ayo, ayo, ayo
00:33:12ayo, ayo, ayo
00:33:13ayo, ayo, ayo
00:33:14ayo, ayo, ayo
00:33:15ayo, ayo, ayo
00:33:16ayo, ayo, ayo
00:33:17ayo, ayo, ayo
00:33:18ayo, ayo, ayo
00:33:19ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha
00:33:49ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha ha
00:34:19ha ha ha ha ha ha ha ha ah jangan geral dulu biar aku bantu aku tidak bisa berdiri days
00:34:31tolong antarkan aku pulang gimana rumah hitung di dekat situ
00:34:42Ih
00:34:49muzik
00:35:11saudara saudara
00:35:13ini kesempatan untuk mengabdi pada baginda raja
00:35:16bagi siapa saja yang bisa menangkap kamandaka
00:35:20yang telah membuat keonaran di kerajaan pasir luhur
00:35:23akan mendapat anugerah langsung dari baginda raja
00:35:26ini adalah perbuatan yang memalukan
00:35:29apa kata rakyat ku nanti
00:35:31kalau mereka mengetahui
00:35:33puteri raja berduaan dengan seorang pengembara di kaputret
00:35:37apa jadinya
00:35:39kalau raja pulih bahas sampai mendengarnya
00:35:43apa hubungannya dengan raja nusa kambangan itu ramanda
00:35:49puteri kucipta rasa
00:35:51aku belum sempat memberitahukan kepada mu
00:35:55kalau raja pulih bahas dari nusa kambangan itu
00:35:58telah melamar mu
00:36:00dilamar raja pulih bahas
00:36:02tidak
00:36:04tidak ramanda
00:36:07biar bagaimanapun
00:36:09hamba tidak sudi untuk jadi garwa raja yang lalim itu
00:36:15gila
00:36:17betul-betul gila
00:36:20aku harus menunggu sampai 10 bulan
00:36:24itu terlalu lama
00:36:27sabarlah Gusti Prabu
00:36:29waktu berjalan dengan cepat
00:36:31dan tanpa terasa
00:36:33akan tiba saatnya
00:36:35tidak
00:36:37aku tidak bisa menunggu begitu lama
00:36:39Windu Laksa
00:36:41cepat pergi ke Pasir Luhur
00:36:43dan katakan pada rajanya
00:36:45pada bulan Anggara
00:36:47Kasih nanti
00:36:49aku harus mengawini putrinya
00:36:51cipta rasa
00:36:53jawab tuanku
00:36:55pesan paduka akan saya sampaikan pada Baginda Pasir Luhur
00:36:58besok pagi kalian berangkat
00:37:01semti Kak Gusti
00:37:03Kamandaka bukan pengembara sembarangan
00:37:07untuk menghadapinya
00:37:09nyawa menjadi taruhannya
00:37:11maaf Gusti
00:37:13kalau hamba berani datang kemari
00:37:15artinya hamba siap menghadapi segalanya
00:37:17meskipun nyawa taruhannya
00:37:19tapi sebelumnya
00:37:21izinkanlah hamba untuk berada di sekitar Kaputren
00:37:23baiklah
00:37:25kalau kau memang sudah sanggup untuk menghadapinya
00:37:27aku izinkan
00:37:29dan kalau kau memerlukan bantuan prajurit
00:37:31sekali lagi mohon maaf Gusti
00:37:33hamba tidak memerlukan bantuan
00:37:35hamba ingin menangkap Kamandaka sendiri
00:37:53lupanya kau yang bernama Kamandaka
00:37:55siapa kau?
00:37:57kau tidak perlu tahu siapa aku
00:37:59tapi yang jelas
00:38:01aku ditugaskan untuk menangkapmu
00:38:05ayo
00:38:07ayo
00:38:09ayo
00:38:35ayo
00:39:05mengapa kau menendang Seta Lugina?
00:39:07manusia bodoh
00:39:09untung aku tidak melepaskan
00:39:11pukulanku dengan kekuatan penuh
00:39:13ini semua gara-gara kalian
00:39:15sehingga Kamandaka dapat melarikan diri
00:39:17mulai saat ini
00:39:19kalian jangan ikut campur urusanku
00:39:21aku akan melakukannya sendiri
00:39:23biar bagaimana pun
00:39:25aku akan ikut campur
00:39:27karena aku pun punya urusan pribadi dengannya
00:39:29kalau begitu silahkan
00:39:31kalian tangkap sendiri
00:39:33sempurna sekali
00:39:35kenapa kang mas Kamandaka
00:39:37tidak pernah datang lagi mbok?
00:39:39padahal dia telah berjanji
00:39:41akan sering menengoku
00:39:43sabarlah Kusti Putri
00:39:45barangkali keadaan tidak memungkinkan
00:39:47bagi den mas Kamandaka
00:39:49untuk mendatang kesini
00:39:51apalagi baginda telah mengutus
00:39:53seorang raden dari pajacaran
00:39:55untuk menangkapnya
00:39:57baginda telah mengutus
00:39:59seorang raden dari pajacaran
00:40:01untuk menangkapnya
00:40:03apa?
00:40:05menugaskan seorang raden untuk menangkap
00:40:07kang mas Kamandaka?
00:40:09iya, raden silih warna datang
00:40:11pada baginda raja
00:40:13setelah mendengar saembara yang diumumkan
00:40:15juru demung di pasar
00:40:19keterlaluan
00:40:21Ramadhan menyamakan kang mas Kamandaka
00:40:23dengan seorang penjahat
00:40:31apa?
00:40:39ada apa kang mandaka?
00:40:41apa setiap malam kau harus bekerja?
00:40:43begitulah kehidupan seorang ronggeng
00:40:45siang dijadikan malam
00:40:47dan malam dijadikan siang
00:40:51apa kau tidak ingin meninggalkan pekerjaan itu?
00:40:53dan mencoba bekerja yang lain?
00:40:55mana mungkin kang mandaka
00:40:57sedangkan keahlianku
00:40:59keahlianku satu-satunya
00:41:01hanyalah menari
00:41:03lagi pula
00:41:05sejak kecil, aku memang diarahkan
00:41:07untuk menjadi seorang ronggeng oleh nenekku
00:41:15sudah lah kang mandaka
00:41:17sebaiknya aku pergi dulu sekarang
00:41:19sebelum para penabuh
00:41:21semua menungguku
00:41:29selamat menikmati
00:41:31sampai jumpa lagi
00:41:59selamat menikmati
00:42:29hmmm
00:42:33hmmm
00:42:41lutung siapa itu mbok?
00:42:43hush
00:42:45hush
00:42:47cepat diusir suruh pergi
00:42:49hush hush hush
00:42:51hush hush
00:42:53hush
00:42:56tolong mbok
00:42:58tenang kusti putri
00:43:00tenang
00:43:02kelihatannya tidak apa-apa
00:43:06lutung ini benar-benar cinak
00:43:08dan dia senang sama kusti putri
00:43:12kelihatannya dia membutuhkan pengasuh
00:43:14peganglah kusti putri
00:43:16tidak apa-apa kok
00:43:18hmm
00:43:24kira-kira lutung siapa ini mbok?
00:43:26entahlah
00:43:28tapi yang jelas
00:43:30kelihatannya dia ingin diasuh oleh kusti putri
00:43:32kelihatannya dia ingin diasuh oleh kusti putri
00:43:46dipersilahkan mbak indah
00:43:48kami menanti disini
00:43:50baik
00:44:03tidak
00:44:05biar bagaimanapun
00:44:07ananda tidak sudi menikah dengan raja puluh bahas itu
00:44:10dengar anakku
00:44:12aku tidak ingin hidup menelangsah
00:44:14walaupun bagaimana
00:44:16puluh bahas adalah seorang raja
00:44:20kalau dibandingkan dengan kamandaka
00:44:22dia hanya seorang pengembara
00:44:26kenapa ramadhanya melihat seseorang dari kedudukannya
00:44:28apakah seorang pengembara
00:44:30tidak layak untuk dihargai
00:44:32bukan begitu ananda
00:44:34kau harus juga dapat melihat kesulitan ramadhan
00:44:36saat ini
00:44:38apabila ramadhan tolak lamaran itu
00:44:40puluh bahas akan menghancurkan kerajaan pasir luhur
00:44:44aku tidak ingin
00:44:46melihat rakyatku menerita
00:44:48dan kerajaan hancur
00:44:54puluh bahas
00:44:56puluh bahas mengendaki perkahwinan
00:44:58diselenggarkan pada bulan hangrah kasih
00:45:02pikirkanlah ananda
00:45:04apabila sudah mendapat keputusan
00:45:06datanglah pada ramadhan
00:45:08ananda
00:45:24janganlah menangis terus diajeng
00:45:28kang mas
00:45:30ya diajeng
00:45:32apakah kang mas berada disini
00:45:34betul diajeng
00:45:36dimana kang mas berada
00:45:38aku disini
00:45:40dihadapanmu
00:45:42apakah kau bicara lutut
00:45:44betul diajeng
00:45:46tapi
00:45:48tapi suaramu
00:45:50seperti suara kang mas kamandaka
00:45:52betul diajeng
00:45:54memang aku kamandaka
00:45:56aku memang sengaja menyamar
00:45:58seperti ini diajeng
00:46:00agar kita bisa tetap saling bertemu
00:46:02kau
00:46:06kang mas
00:46:08diajeng
00:46:12diajeng
00:46:14kang mas maafkan aku
00:46:16bila tadi aku tidak menghiraukanmu
00:46:18sudahlah diajeng
00:46:20aku telah mendengar semua pembicaraanmu
00:46:22dengan baginda tadi
00:46:24percayalah
00:46:26aku akan mengagalkan raja puluh bahas
00:46:28yang ingin mempersuntingmu
00:46:30tidak mungkin kang mas
00:46:32dia seorang raja sakti mandraguna
00:46:34percayalah diajeng
00:46:36sesakti apapun
00:46:38jika dia berlaku angkara
00:46:40dia akan musnah oleh kebenaran
00:46:42percayalah
00:46:44mohon maaf beribu maaf gusti prabu
00:46:46hamba dan radin silih warna
00:46:48belum berhasil menangkap kamandaka
00:46:50kamandaka tidak lagi menampakkan dirinya
00:46:52mudah mudahan
00:46:54putri kulkas dapat menupakannya
00:47:00sejak kapan putri cinta rasa memelihara lutut
00:47:02baru berapa hari ini den
00:47:04kelihatannya gusti putri terlalu sayang pada lutut itu
00:47:06kemana beliau pergi
00:47:08selalu dibawanya
00:47:10baiklah sekarang kalian hantarkan aku
00:47:12untuk keliling kaputren
00:47:24lihatlah den betapa sayangnya
00:47:26gusti putri pada lutut itu
00:47:28sampai-sampai makan pun disuapin
00:47:30selama berapa hari ini gusti putri selalu
00:47:32menginjak lutut itu untuk bermain main
00:47:34di taman pandang
00:47:36kurang ajar aku yakin
00:47:38kamandaka menyamar dan menyeram
00:47:40menjadi binatang itu
00:47:42kita harus patuhi perintah pakinda
00:47:44ayo cepat kita tangkap binatang itu
00:47:52mohon ampun beribu ampun
00:47:54gusti putri ada perlu apa kalian kemari
00:47:56mohon maaf gusti putri
00:47:58kalau hamba berbuat lancang
00:48:00itu karena perintah dari pakinda raja
00:48:04jangan
00:48:06jangan
00:48:08apakah usahamu tidak berhasil
00:48:10sehingga kau datang menghadap
00:48:12berkat dong gusti prabu
00:48:14hamba berhasil menangkapnya
00:48:16bagus dimana dia sekarang
00:48:28apa maksudmu silivarna
00:48:30mohon maaf gusti prabu
00:48:32inilah kamandaka
00:48:34yang pakinda perintahkan
00:48:36untuk ditangkap
00:48:38kamandaka benar-benar bacingan
00:48:40rupanya selama ini
00:48:42dia menyamar dan benjelma
00:48:44menjadi seekor lutung
00:48:46bagaimana kau bisa tahu
00:48:48bahwa binatang itu kamandaka
00:48:50malam itu
00:48:52sewaktu hamba berkelahi dengannya
00:48:54secara tidak sengaja hamba melihat
00:48:56dan hamba ingat
00:48:58kalung itu sama seperti yang ada pada lutung itu
00:49:04maaf dinda silivarna
00:49:06apakah dinda bisa lebih meyakinkan gusti prabu
00:49:08bahwa lutung itu adalah kamandaka
00:49:10tentu saja pemanpati
00:49:12hamba akan segera melakukannya
00:49:14silahkan
00:49:26apakah dinda bisa lebih meyakinkan
00:49:28gusti prabu
00:49:30bahwa lutung itu adalah kamandaka
00:49:32tentu saja pemanpati
00:49:34silahkan
00:49:56mohon maaf beribu maaf gusti prabu
00:49:58hamba sama sekali tidak menduga
00:50:00kalau kamandaka masih dapat
00:50:02melarikan diri
00:50:04terimakasih pak
00:50:12paman
00:50:14apakah wanita yang baru keluar tadi
00:50:16ronggen dari duku keplik
00:50:18betul den, dia nyai sini
00:50:20ronggen dari duku keplik
00:50:22kenapa den
00:50:24kenapa den
00:50:42tunggu, sepatu pertama untuk kupu
00:50:54siapa kalian
00:50:58kenapa tidak menutupi jodoh lo
00:51:02masa kan nyai lupa
00:51:04kalau kita pernah menari bersama
00:51:06lalu, mau apa kalian kesini
00:51:08nyai
00:51:10sebagai seorang ronggen
00:51:12kau adalah milik semua orang
00:51:14maka hari ini
00:51:16kau adalah milik
00:51:18dinda
00:51:20jangan, lepaskan
00:51:22lepaskan kendaga
00:51:24kamandaka
00:51:26iya
00:51:28apakah kalian masih mencariku
00:51:32rupanya kau selama ini bersembunyi di ketiak ronggen ini
00:51:34kau benar benar bajingan kamandaka
00:51:36tanpa putri, ronggen pun jadi
00:51:40meskipun dia seorang ronggen
00:51:42kalian sebagai putera pejabat kerajaan
00:51:44tidak sepantasnya berbuat begitu
00:51:46kurang ajar
00:51:52ayo
00:52:22ayo
00:52:52ayo
00:53:10baiklah kamandaka
00:53:12kami mengaku kalah
00:53:14tapi
00:53:16bukan berarti persoalan kita selesai
00:53:18kita lanjutkan nanti
00:53:20kurang ajar
00:53:24raja pasir luhur
00:53:26berani menolak lamaranku
00:53:28maaf busti prabu
00:53:30bukannya baginda raja pasir luhur
00:53:32yang menolak lamaran tuanku
00:53:34tapi putri cip terasa sendiri
00:53:36yang lebih mengendaki mati
00:53:38bila tidak dikawinkan dengan seorang pengembara
00:53:40yang bernama kamandaka
00:53:44itu hanya alasan yang dibuat-buat
00:53:46yang jelas
00:53:48raja pasir luhur telah menghinaku
00:53:50dan meremehkan raja pulau bahas
00:53:52dengan mengulur-ngulur waktu
00:53:54patih windu laksa
00:53:56daulat tuanku
00:53:58siapkan bala tentara
00:54:00kerajaan nusa kampangan
00:54:02kita akan segera berangkat
00:54:04untuk menghancurkan kerajaan pasir luhur
00:54:06sejak semula aku sudah
00:54:08memperingatkan kalian
00:54:10jangan kalian mencampuri urusanku
00:54:12kamandaka bukanlah lawan
00:54:14yang sepadan buat kalian
00:54:16tapi persoalannya
00:54:18aku punya urusan pribadi dengannya
00:54:20aku tidak mau tahu urusan kalian
00:54:22sebaiknya kalian katakan
00:54:24dimana kamandaka berada
00:54:38kamandaka
00:54:40istirahatlah dahulu kamandaka
00:54:42ini ada sedikit makanan untukmu
00:54:46terimakasih
00:55:02ada apa kamandaka
00:55:04ah tidak, aku hanya heran
00:55:06kenapa ada gubuk datas pohon itu
00:55:08apakah kau pernah memelihara
00:55:10seekor lutung disitu
00:55:12buat apa aku pelihara seekor lutung
00:55:14yang bisanya cuma makan terus
00:55:20gubuk itu sudah ada sejak aku masih kecil
00:55:22nenekku yang membuatnya
00:55:24untuk apa nenekmu
00:55:26membuat gubuk datas pohon
00:55:28aku sudah katakan padamu kamandaka
00:55:30bahwa menjadi seorang ronggeng
00:55:32memang telah disiapkan sejak aku masih kecil
00:55:34nenekku yang bentukku
00:55:36untuk menjadi seorang ronggeng
00:55:38sejak aku umur 9 tahun
00:55:40dengan segala macam pacara, persyaratan dan aturan
00:55:42aku harus jalani
00:55:44di bawah bimbingan nenekku
00:55:46dan pada puncaknya
00:55:48aku harus nyepi dan muti
00:55:50selama 7 hari 7 malam
00:55:52di dalam gubuk kecil itu
00:55:54sebelum aku menjadi seorang ronggeng
00:55:56untuk pertama kalinya
00:55:58aku tidak menduga kalau persyaratan
00:56:00untuk menjadi ronggeng begitu berat
00:56:02sudah lah kamandaka
00:56:04ayo makan aja habiskan
00:56:12ayo
00:56:26rupanya kau bersembunyi disini
00:56:28sekarang kau tidak mungkin lolos
00:56:30dari tanganku kamandaka
00:56:32kelihatannya kau sangat bernafsu sekali
00:56:34untuk menangkapku, tapi baiklah
00:56:36sebelumnya aku ingin tahu
00:56:38siapa dan dari mana kau sebenarnya
00:56:40namaku untuk dikenal hanya oleh seekor lutung
00:56:46aku lebih senang menjadi binatang yang bijaksana
00:56:48daripada menjadi manusia yang sombong seperti kau
00:56:50diam kau
00:56:52sebaiknya bersiaplah, aku akan segera menangkapmu
00:57:10ayo
00:57:30cepat jalan
00:57:40ayo
00:58:10ayo
00:58:40ayo
00:59:10tunggu
00:59:12sebelum kau membunuhku
00:59:14aku akan menjelaskan siapa aku sebenarnya
00:59:18apa kau pikir aku sejak semula akan membunuhmu
00:59:24dari mana kau memperoleh senjata itu
00:59:26seharusnya aku yang bertanya
00:59:28dari mana senjata itu kau memperoleh
00:59:30senjata ini adalah pusaka kerajaan Pajajaran
00:59:32dan aku adalah putra raja Pajajaran
00:59:36yang bernama Banyak Ngampar
00:59:38Banyak Ngampar, ya
00:59:40dan seharusnya
00:59:42senjata yang satunya yang berbentuk sama
00:59:44yang dipegang oleh kakakku
00:59:46yang sedang aku cari-cari
00:59:48yang bernama Banyak Catra
00:59:54Dinda telah menemukan siapa yang Dinda cari
00:59:56maksudmu?
00:59:58iya, akulah Banyak Catra
01:00:00yang Dinda cari
01:00:02apa? kau kau kan mas Banyak Catra
01:00:04iya
01:00:06Paman Aryasena sebelum meninggal
01:00:08memberitahu siapa aku sebenarnya
01:00:10kami telah mendengar
01:00:12tentang meninggalnya Paman Aryasena
01:00:14oleh karena itu
01:00:16Ramanda memerintah kakakku
01:00:18untuk mencari Kangmas di Padepokan
01:00:20tapi aku tidak menemukan Kangmas
01:00:22bahkan sampai
01:00:24ke penghujung Jawa Dipa
01:00:26aku mencari Kangmas
01:00:28untuk apa kau mencari-cari aku?
01:00:30sudah lah Kangmas Banyak Catra
01:00:32ini semua memang kesalahan Ramanda
01:00:34yang memisahkan kita sejak kecil
01:00:36Mohon maaf Gusti Prabu
01:00:38hamba baru saja menerima laporan
01:00:40dari prajurit pengintai
01:00:42bahwa Raja Pule Bahas
01:00:44dengan prajuritnya
01:00:46sedang menuju ke Pasir Luhur
01:00:48sebaiknya Paman Patis kena mengadangnya
01:00:50katakan pada Raja Pule Bahas
01:00:52bahwa telah terjadi kesalahpahaman
01:00:54Daulat Gusti
01:00:56hamba akan menunggu Raja Pule Bahas
01:00:58di perbatasan
01:01:04musik
01:01:06musik
01:01:08musik
01:01:10musik
01:01:12musik
01:01:14musik
01:01:16musik
01:01:18musik
01:01:20musik
01:01:22musik
01:01:24musik
01:01:26musik
01:01:28musik
01:01:30musik
01:01:32musik
01:01:34musik
01:01:36musik
01:01:38musik
01:01:40musik
01:01:42musik
01:01:44musik
01:01:46musik
01:01:48musik
01:01:50musik
01:01:52musik
01:01:54musik
01:01:56musik
01:01:58musik
01:02:00musik
01:02:02musik
01:02:04musik
01:02:06musik
01:02:08musik
01:02:10musik
01:02:12musik
01:02:14musik
01:02:16musik
01:02:18musik
01:02:20musik
01:02:22musik
01:02:24musik
01:02:26musik
01:02:28Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:02:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:03:28Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:03:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:04:08Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:04:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:04:28Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:04:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:04:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:05:08Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:05:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:05:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:05:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:06:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:06:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:06:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:07:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:07:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:07:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:08:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:08:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:08:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:09:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:09:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:09:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:10:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:10:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:10:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:11:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:11:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:11:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:12:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:12:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:12:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:13:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:13:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:13:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:14:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:14:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:14:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:15:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:15:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:15:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:16:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:16:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:16:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:17:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:17:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:17:58Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:18:18Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:18:38Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^
01:19:08Jangan lupa SUBSCRIBE, LIKE, KOMEN dan SHARE... ^^