Tausiyah Ramadhan Yazid Mubarok, M.Hum: Tata Cara Salat yang Khusyuk
Menurut Ustaz Yazid Mubarok, M.Hum, tentang urgensi perintah salat merupakan sebuah hal
yang aksioma (populer diketahui) kewajibannya. Rukun maupun syarat belum cukup dijadikan
sebagai legitimasi kesempurnaan salat.
Ada tuntutan kekhusyukan agar ibadah wajib ini menjadi lebih sempurna, apakah kita mampu melakukan kekhusyukan sebagaimana yang dilakukan kalangan para sufi? atau khusyuk ternyata sangat mudah dilakukan untuk kategori kita sebagai muslim yang awam.
Category
🗞
NewsTranscript
00:00 [Musik]
00:12 Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
00:15 Saudara-ku yang dimilihkan Allah SWT
00:18 Hamdan wa syukranillah
00:19 Salatan wa salamun ala Rasulillah
00:21 Amma ba'ad
00:22 Saudara-ku yang dimilihkan Allah
00:24 Solat merupakan suatu perkara yang kewajibannya atau keharusannya merupakan suatu hal yang aksioma
00:32 Populer diketahui oleh banyak masyarakat tentang keharusan solat
00:36 Bahkan ketika ada orang yang tidak mengetahui tentang kewajiban solat
00:40 Maka ulama mengatakan dia layak disebut sebagai orang yang memiliki predikat jahil murokap
00:47 Atau kebodohan yang tidak bisa ditolerir
00:50 Maka perkara tentang kewajiban solat ini kemudian menjadi sebuah hal dasar
00:55 Alasan mengapa solat menjadi satu-satunya ibadah yang menjamin sebuah amal yang pernah kita lakukan
01:02 Saking pentingnya solat, maka tidak ada satupun agama yang tidak ada sembahyangnya
01:07 Maka muslim dan tidak muslim perbedaannya hanya ada di solatnya
01:13 Ketika kita mengaku sebagai orang yang beriman, yang islam, maka salah satu hal yang menjadi fondasi kita adalah melaksanakan solat
01:20 Pentingnya solat ini apakah menjadi sebuah keharusan yang juga diberikan kewajiban kepada orang-orang terdahulu
01:29 Apakah Rasulullah SAW mendapatkan syariat solat ini sebagaimana yang disyariatkan oleh para-para nabi sebelumnya
01:38 Saudara-saudara yang dimilihkan Allah SWT, sekitar tahun 620-621 M.H.
01:45 Rasulullah SAW mendapatkan sebuah tugas perjalanan dinas Israq dan Mi'raj
01:51 Yang kemudian membawa sebuah oleh-oleh berupa taklif atau pembebanan syariah berupa ibadah solat
01:59 Tidak ada ibadah yang mandatnya langsung dari Allah
02:04 Zakat, haji, puasa semuanya mandatnya kepada Sayyidina Jibril baru kepada Rasulullah
02:11 Tetapi solat, Allah mengundang sendiri nabi Muhammad melalui perjalanan Mi'raj kemudian menjadi sebuah taklif yang harus kita lakukan
02:20 Pertanyaannya, apakah sebelum Rasulullah SAW Israq dan Mi'raj sudah ada solat?
02:26 Apakah Rasulullah SAW sudah solat sebelum Israq?
02:30 Sudah
02:31 Mana dalilnya?
02:32 "Ya ayuhal-muzammil, kumillaila illa qalila"
02:36 "Wahai orang-orang yang berselimut, bangunlah dan laksanakannah solat di sepertiga malam walau sedikit"
02:42 Ayat ini turun jauh sebelum peristiwa Israq dan Mi'raj
02:47 Kalau Rasulullah SAW, apakah nabi-nabi sebelumnya juga solat?
02:51 Apakah nabi Adam solat?
02:53 Solat
02:54 Mana dalilnya?
02:55 "Asyaukani dalam tafsirnya Fatul Qadir menukilkan sebuah hadis marfu' "Lamma ahbatallahu adam ilal ard faqomawajhul ka'bah"
03:04 "Ketika nabi Allah Adam AS diturunkan oleh Allah dari surga ke bumi, faqomawajhul ka'bah"
03:11 Nabi Adam dihadapkan wajahnya ke depan ka'bah
03:14 "Fasolla roq'atain"
03:16 Kemudian nabi Adam solat dua roka
03:19 Apakah nabi Ibrahim solat?
03:21 Solat
03:22 Mana dalilnya?
03:23 "Rabbi inni as kantum min duryati biwatin ghoyri didar'in inda bayti kalmu haram"
03:28 "Ketika nabi Ibrahim AS diperintahkan Allah mengevakuasi anak dan istrinya ke sebuah lembah yang antah berantah"
03:38 Nabi Ibrahim berdoa
03:39 "Ya Allah, aku tempatkan anak dan istriku ini di sebuah lembah yang dekat dengan bayti al-haram"
03:46 Agar apa?
03:47 "Rabbana liyukimu solat"
03:49 Agar aku punya keluarga yang akan selalu ingat akan solat
03:53 "Maka kemudian saudaraku yang dimuliakan Allah, saking pentingnya solat ini, maka solat menjadi satu-satunya ibadah yang berpondasi dari seluruh amal kiislaman kita"
04:05 Dalam konteks ibadah, kita dituntut untuk melaksanakan sebuah ibadah yang tidak hanya memenuhi rukun dan syarat saja
04:13 Ternyata ada tuntunan kehusuhan di sana
04:16 Kehusuhan di antaranya adalah bagaimana kita melaksanakan kewajiban solat dalam konsep ihsan
04:24 "An ta'budallah ka'an neka taroh"
04:27 Bagaimana kita beribadah seakan-akan mampu menggambarkan Allah di hadapan kita
04:33 Tetapi untuk orang-orang seperti kita, kita tidak mampu untuk melakukan hal ini
04:38 Maka kemudian hadis ini berlanjut
04:41 "Fa'illam taroh fa'innahu yarok"
04:44 Ketika kita tidak mampu menggambarkan Allah di hadapan kita dalam solat, maka cukup selalu merasa diawasi oleh Allah subhanahu wa ta'ala dalam setiap gerak geri kita
04:57 Maka setidaknya ada beberapa hal yang harus kita laksanakan untuk membantu kehusuhan kita
05:04 Agar kualitas ibadah kita semakin meningkat
05:07 Tidak hanya sebatas peduli dengan syarat dan rukun saja, tetapi juga memenuhi kriteria kehusuhan
05:13 Khusu level orang-orang awam seperti kita tidak perlu bagaimana khusu seperti solatnya para sufi atau para nabi
05:21 Khusu dalam solat sebagaimana orang-orang awam seperti kita ada tiga caranya
05:27 Yang pertama, level pertama dalam khusu orang-orang awam adalah ketika kita sudah takbiru tul ikhram Allahu Akbar
05:34 Maka tidak boleh ada gerakan lain selain gerakan solat
05:38 Ketika kita mampu menjaga gerakan-gerakan kita agar tidak tergaguh dengan gerakan lain selain solat kita
05:44 Maka kita sudah masuk dalam kategori khusu yang paling rendah
05:48 Khusu kategori dua adalah ketika sudah takbir kemudian kita tidak menghiraukan apapun yang terdengar dari luar bacaan kita
05:58 Kita tidak mempedulikan suara-suara di luar solat kita
06:02 Kita fokus dengan bacaan-bacaan kita kalau kita mampu menjaga gerakan solat kita
06:08 Kemudian kita fokus terhadap bacaan-bacaan kita
06:12 Tidak mempedulikan suara-suara yang terdengar
06:15 Maka ini khusu level kedua bagi kita sebagai awam
06:18 Dan yang terakhir puncak daripada khusu kita sebagai orang-orang awam adalah ketika kita mampu merasakan, menghayati bagaimana makna-makna di dalam bacaan solat kita
06:30 Paham, curhat sama Allah, ngertiin bagaimana arti takbiratul ikhram
06:35 Ngertiin bagaimana artinya Fatihah, makna Rabbi, Firli, Warhamli dan sebagainya sampai dengan salam
06:42 Maka ketika kita mampu memahaminya kita akan sibuk memperhatikan apa yang kita bacakan, apa dialog kita dengan Allah
06:50 Maka khusuan ini akan mengantarkan kita menjadi orang yang lebih sempurna dalam solat kita
06:56 Maka dengan penyadaran-penyadaran ini Saudaraku kita akan lebih sadar bahwa solat ini sebenarnya bukan hanya sebagai sebuah gerakan kinestetik saja
07:06 Kita harus mengerti bagaimana urgensi atau esensi dari syujud
07:11 Kita harus tau bagaimana esensi dari Fatihah
07:13 Kita harus mengerti bagaimana esensi dari Ruku
07:16 Dengan demikian, maka InsyaAllah tidak hanya sebatas sah
07:21 Tetapi InsyaAllah segala solat kita diterima oleh Allah SWT
07:25 Semoga bermanfaat
07:26 Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
07:28 [Musik]