Menjajaki Potensi Kopi Kintamani di Pasar Dunia
Kopi Kintamani adalah salah satu komoditas kopi lokal yang memiliki cita rasa khas. Sehingga kopi Kintamani ini mampu menembus pasar internasional. Disisi lain banyak kopi lokal dengan cita rasa khas sulit menembus pasar internasional.
Berbagai tantangan produk kopi lokal kerap ditemui para pemangku komoditas kopi Indonesia. Beberapa di antaranya yang harus dipenuhi yakni ketertelusuran produk kopi dampak sosial maupun dampak ekonomi produk bagi para petani lokal.
Sejumlah syarat ini akan menentukan kualitas produk kopi hingga kesejahteraan petani. Para pemasok terus mengedukasi para petani kopi mulai dari perawatan hingga pemasaran.
Hingga saat ini luas lahan perkebunan kopi Kintamani diketahui masih terbatas. Yakni 14 ribu hektare lahan kopi dengan penghasilan sekitar 100 kontainer biji kopi. Sementara permintaan bisa mencapai 300 kontainer biji kopi.
Kontributor: Indira Arri
Produser: Akira AW
Category
🗞
NewsTranscript
00:00 [Musik]
00:29 [Musik]
00:57 [Musik]
01:25 [Musik]
01:49 [Musik]
02:08 Indonesia itu punya lebih hampir 40 dan sekarang sedang berprogres.
02:13 Saya kaget juga, saya pulang dari Lombok, sudah berprogres.
02:17 Hampir 50 titik indikasi geografis.
02:20 Nah dari 50 itu mereka bilang 10 aja deh ayo sekarang kasih saya.
02:24 Jangan yang mainstream ya, kalau berbicara copy Java Planner itu mainstream.
02:30 Mainstream atau misalnya copy Mandailing.
02:33 Yang tadi saya bilang kemarin saya baru turun dari Lombok.
02:36 Ternyata kalau bicara Lombok ada satu daerah yang sudah berbasis indikasi geografis Sembalun.
02:43 Nah jadi mereka minta 10 kintamani-kintamani atau Sembalun-Sembalun lain gitu.
02:48 Untuk dijadikan bisnis marketing mereka yang hanya ada di jual di mereka.
02:54 [Musik]
03:23 [Musik]
03:38 [Musik]