44 Rumah Warga Rusak Berat Terdampak Bencana Tanah Bergerak di Banjarnegar
Hujan deras menyebabkan bencana longsor dan tanah bergerak di Banjarnegara, Jawa Tengah. Dua titik terparah terjadi di wilayah Kecamatan Pagentan, yakni di Desa Nagasari dan Desa Kalitalaga.
Berdasarkan data BPBD 75 persen merupakan zona merah rawan pergerakan tanah mengalami 27 titik bencana tanah gerak dan longsor. Sebanyak 44 rumah warga mengalami kerusakan bahkan 10 diantaranya rata dengan tanah.
BPBD Banjarnegara mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kejadian longsor susulan dan tanah gerak.
Kontributor: Elis Novit
Category
🗞
NewsTranscript
00:00 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:06 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:13 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:20 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:28 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:34 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:41 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:49 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
00:57 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
01:03 Jika ada yang mencoba mencoba, mereka akan terlalu cepat.
01:09 Dan ternyata pergerakannya pelan sekali, ambat-ambat.
01:13 Mungkin kalau hujan lagi, ini saat ini masih hujan bergerak, ini masih berat.
01:16 Kira-kira gitu.
01:18 Pak, sejauh ini di Banjonegara berapa kejadian terang-terang dalam beberapa hari ini?
01:22 Ya, sampai tadi malam, pukul itu ada 27 titik lokasi.
01:25 Salah satunya adalah di Desa Kalitelaga.
01:28 Kemudian ada di Nagasari, ada di Desa Suwidak, ada di Aribaya, ada di Punggolan, ada di Banjarmangu.
01:37 Kami cukup banyak.
01:39 Kira-kira ini dari hitungan kami, ada 44 rumah.
01:43 Dari yang sebelumnya yang sudah kami membuat huntara, ini 14.
01:47 Ini akan tambah lagi, terus bertambah-bertambah.
01:49 Artinya update setiap hari akan kami informasikan ke teman-teman media.
01:53 [Musik]