Organisasi sosial, MER-C akan mengirimkan tim medisnya ke jalur Gaza Palestina. Hal ini sebagai respons atas meningkatkannya ekshalasi konflik antara Palestina dan Israel.
Ketua Presidium MER-C Indonesia Dr. Sarbini Abdul Murad mengatakan RS Indonesia di Palestina semakin banyak menerima korban jiwa akibat serangan Israel.
Di satu sisi RS mengalami kesulitan untuk melakukan tindakan-tindakan operasi. Melihat hal tersbut MER-C makan mengirimkan tim bedah dan tim bantuan kemanusiaan
Adapun tim tersebut dipimpin oleh Dr Faried Thalib dengan perkiraan jumlah personil 5 orang. Selain mengirimkan tim bedah dan tim kemanusiaan, MER-C juga mempersiapkan pembangunan poli spesialis di samping RS Indonesia di Gaza.
Reporter : Rani Stones Sanjaya
Produser: Reza Ramadhan
Category
🗞
NewsTranscript
00:00 [MUSIK]
00:02 [MUSIK]
00:31 Jadi memang tadi kita diskusi panjang dengan
00:34 KMZ, Direktur Kaurangan Negara Indonesia
00:38 yang sebagai seorang Direktur, sebagai diplomat
00:44 dan tugasnya adalah menyelamatkan kaurangan negara
00:47 dan KMZ sudah melaksanakan tugasnya
00:50 tapi kita memiliki pendapat yang beda
00:52 opini kita, opini kita malah bahwa
00:55 ya, perangkung si ini kita harus beranggung sana
00:59 jadi disini ada diskusi lah, diskusi
01:03 dan saya pikir yang masing-masing kembali kepada
01:06 yang masing-masing lah, ya itu sudah memberikan
01:08 pandangan yang bagus ya, selamatan
01:11 berarti tidak pandangan lain, kenapa dengan kita
01:13 adalah bahwa keadaan politik seperti ini
01:15 itu harus kita dibutuhkan
01:17 dan mereka juga wakil imersi ke semua
01:19 rakyat Indonesia
01:21 itu pada yang, itu yang dikirim ke ketua timnya
01:25 Pak Ritali, ketua tim
01:27 jumlah 5, 7 orang lah
01:29 [Musik]