• tahun lalu
Nabi Sulaiman mendapat sebuah peninggalan dari ayahnya, berupa cincin. Kekuasaan Nabi Sulaiman terletak pada cincinnya. Dikatakan pula bahwa cincin Nabi Sulaiman AS berasal dari langit dan memiliki empat sisi.
Pada sisi pertama tertulis, "Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariika lahu muhammadun abduhu wa rasuluhu” yang artinya “tidak ada Tuhan selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya. Muhammad adalah hamba dan rasul Nya”.
Pada sisi kedua tertulis, "Allahumma malikal mulki tu'til mulka man tasya' wa tanzi'ul mulka man tasya' wa tu'izzu man tasya' wa tudzillu man tasya" artinya “wahai, Allah, Raja yang memiliki kerajaan, Engkau berikan kekuasaan kepada yang Engkau kehendaki, Engkau cabut (kekuasaan) dari orang yang Engkau kehendaki, Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki, dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki”.
Pada sisi ketiga tertulis, "Kullu syai'in haalikun illallah." berarti “Segala sesuatu akan musnah, kecuali Allah''. Serta, pada sisi keempat tertulis, "Tabarakta ilahiy laa syariika laka” memiliki arti “Maha Suci Engkau, wahai Tuhanku yang tidak ada sekutu bagi-Mu."
Cincin tersebut memiliki cahaya bersinar yang apabila dikenakan, akan berkumpul para jin, manusia, burung, angin, setan, awan, dan menggenggam dunia. Hanya kematianlah yang tak bisa dijamah cincin tersebut.

Category

🗞
Berita

Dianjurkan