SINTANG, KOMPAS.TV - Sebagian rumah warga di 26 kelurahan dan desa di Kecamatan Sintang, Kalimantan Barat, masih terendam banjir. Beberapa di antaranya memilih bertahan di rumah untuk menjaga berharga.
Warga juga mengaku memilih bertahan di rumah agar dapat terus mengawasi sejumlah barang khawatir potensi air banjir terus naik.
Warga dengan rumah bertingkat memilih bertahan di lantai dua, sementara warga dengan rumah tanpa tingkat memilih membuat panggung beralas papan yang disebut "para-para" untuk mengamankan barang barang dari banjir.
Sementara itu, warga lain yang memilih untuk mengungsi juga tetap membuat para para atau panggung beralas papan untuk menyimpan barang barang mereka di tempat yang lebih tinggi.
Banjir telah terjadi selama 11 hari dan warga masih membutuhkan bantuan berupa makanan pokok, pakaian, dan sejumlah perlengkapan anak balita.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/227583/banjir-rendam-rumah-warga-sintang-masih-coba-selamatkan-barang-berharga
Warga juga mengaku memilih bertahan di rumah agar dapat terus mengawasi sejumlah barang khawatir potensi air banjir terus naik.
Warga dengan rumah bertingkat memilih bertahan di lantai dua, sementara warga dengan rumah tanpa tingkat memilih membuat panggung beralas papan yang disebut "para-para" untuk mengamankan barang barang dari banjir.
Sementara itu, warga lain yang memilih untuk mengungsi juga tetap membuat para para atau panggung beralas papan untuk menyimpan barang barang mereka di tempat yang lebih tinggi.
Banjir telah terjadi selama 11 hari dan warga masih membutuhkan bantuan berupa makanan pokok, pakaian, dan sejumlah perlengkapan anak balita.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/227583/banjir-rendam-rumah-warga-sintang-masih-coba-selamatkan-barang-berharga
Category
🗞
Berita