Bekerja Sebagai Nelayan, Orang Tua Kesulitan Biayai Pengobatan Tumor Sang Anak
- 4 tahun yang lalu
TEGAL, KOMPAS.TV - Seno, bocah kelas 5 SD di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah ini, tidak ingat lagi sejak kapan muncul benjolan di pipi kirinya.
Yang ia tahu, benjolan itu kerap membuatnya kesakitan.
Rasa sakit itu membuatnya lebih senang menyendiri dan murung, meski sedang bersama teman-temannya.
Oleh kedua orangtuanya, Seno pernah diperiksakan ke dokter satu kali, saat masih berusia satu tahun.
Kala itu, dokter menyarankan seno untuk menjalani operasi di RSUP Karyadi Semarang.
Ayah Seno adalah seorang buruh nelayan, sementara sang ibu, buruh tani.
Keduanya kesulitan membiayai pengobatan sang buah hati.
Benjolan di pipi yang mirip tumor itu pun, dibiarkan begitu saja hingga terus membesar.
Tim aksi cepat tanggap, ACT perwakialn Tegal, telah membuka donasi untuk membiayai kesembuhan Seno, yang diperkirakan harus menjalani empat kali operasi.
Orangtua Seno berharap, ada lebih banyak hati yang tersentuh dengan kondisi Seno.
Mereka memiliki kerinduan, Seno tumbuh menjadi anak yang sehat dan periang, seperti anak-anak lain seusianya.
Yang ia tahu, benjolan itu kerap membuatnya kesakitan.
Rasa sakit itu membuatnya lebih senang menyendiri dan murung, meski sedang bersama teman-temannya.
Oleh kedua orangtuanya, Seno pernah diperiksakan ke dokter satu kali, saat masih berusia satu tahun.
Kala itu, dokter menyarankan seno untuk menjalani operasi di RSUP Karyadi Semarang.
Ayah Seno adalah seorang buruh nelayan, sementara sang ibu, buruh tani.
Keduanya kesulitan membiayai pengobatan sang buah hati.
Benjolan di pipi yang mirip tumor itu pun, dibiarkan begitu saja hingga terus membesar.
Tim aksi cepat tanggap, ACT perwakialn Tegal, telah membuka donasi untuk membiayai kesembuhan Seno, yang diperkirakan harus menjalani empat kali operasi.
Orangtua Seno berharap, ada lebih banyak hati yang tersentuh dengan kondisi Seno.
Mereka memiliki kerinduan, Seno tumbuh menjadi anak yang sehat dan periang, seperti anak-anak lain seusianya.