• 4 jam yang lalu
KOMPAS.TV - Hari Selasa, saatnya untuk Selasa Bahasa.

Dalam Bahasa Indonesia, ada sejumlah peribahasa yang dapat digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Salah satunya adalah peribahasa "air tenang meng-hanyutkan". Apa makna peribahasa ini? Yuk, kita simak penjelasannya dalam Selasa Bahasa berikut ini.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), peribahasa adalah kalimat yang mengandung maksud tertentu. Peribahasa ini bahkan bisa digunakan dalam percakapan setiap hari, seperti peribahasa "air tenang meng-hanyutkan".

Lantas, apa artinya?

Asam di darat, ikan di laut, bertemunya di belanga
(Apabila sudah jodohnya, laki-laki dan perempuan akan bertemu juga walaupun berjauhan)

Bagai memancing di air keruh
(Mengambil keuntungan dari perselisihan orang lain)

Air tenang meng-hanyutkan
(Orang yang pendiam biasanya memiliki banyak pengetahuan)

Biar lebih jelas lagi, kita tanya penyelaras bahasa KompasTV mengenai arti peribahasa "air tenang meng-hanyutkan".

Kini kita tahu, peribahasa "air tenang meng-hanyutkan" artinya orang yang pendiam biasanya memiliki banyak pengetahuan.

Contoh penggunaan peribahasa ini dalam kalimat: "Jangan tertipu dengan sifatnya yang pendiam, karena seperti air tenang meng-hanyutkan."

Nah, sekarang, yuk kita sering gunakan peribahasa ini untuk memperkaya kosakata dan juga melestarikan Bahasa Indonesia sebagai budaya bangsa!

Baca Juga Yuk! Simak Arti Peribahasa Ombak Kecil Jangan Diabaikan SELASA BAHASA di https://www.kompas.tv/pendidikan/546066/yuk-simak-arti-peribahasa-ombak-kecil-jangan-diabaikan-selasa-bahasa

#peribahasa

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/pendidikan/579569/memahami-peribahasa-air-tenang-menghanyutkan-selasa-bahasa

Dianjurkan