SUKABUMI, KOMPAS.TV - Empat orang korban bencana longsor di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, masih dicari. Medan yang terjal menyulitkan tim SAR gabungan.
Terhitung 4 hari sejak bencana banjir dan longsor yang menerjang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, empat warga yang tertimpa longsor masih dalam pencarian. Dari empat orang korban, tiga di antaranya berada di Kecamatan Lengkong dan satu orang di wilayah Kecamatan Simpenan.
Dalam proses pencarian korban, tim SAR gabungan menghadapi sejumlah kendala, salah satunya akses menuju lokasi yang belum bisa dijangkau menggunakan alat berat. Pencarian korban hanya mengandalkan alat pompa air dan cangkul untuk menggali longsoran tanah setinggi enam meter.
Sementara itu, jembatan Cidadap yang sebelumnya terputus dan ambles akibat banjir bandang yang menyerang Sukabumi pada Jumat, 7 Maret lalu, saat ini sudah bisa kembali dilewati.
Pengerukan jalan dilakukan oleh alat berat PUPR yang membentuk jalan yang sebelumnya terjal menjadi landai.
Sementara, dalam rapat koordinasi dengan Pemda setempat, BNPB akan memodifikasi cuaca untuk meminimalisasi tingginya curah hujan di Sukabumi. Pemerintah juga akan memberikan dana perbaikan rumah kepada warga yang terdampak bencana, baik banjir maupun longsor.
Sebelumnya, terdapat sembilan orang korban bencana banjir dan longsor, lima di antaranya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Baca Juga Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian 4 Korban Longsor Sukabumi, Penambahan Alat dan Personel Dilakukan di https://www.kompas.tv/regional/579261/tim-gabungan-lanjutkan-pencarian-4-korban-longsor-sukabumi-penambahan-alat-dan-personel-dilakukan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/579293/4-korban-longsor-di-sukabumi-belum-ditemukan-tim-sar-kesulitan-karena-medan-terjal
Terhitung 4 hari sejak bencana banjir dan longsor yang menerjang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, empat warga yang tertimpa longsor masih dalam pencarian. Dari empat orang korban, tiga di antaranya berada di Kecamatan Lengkong dan satu orang di wilayah Kecamatan Simpenan.
Dalam proses pencarian korban, tim SAR gabungan menghadapi sejumlah kendala, salah satunya akses menuju lokasi yang belum bisa dijangkau menggunakan alat berat. Pencarian korban hanya mengandalkan alat pompa air dan cangkul untuk menggali longsoran tanah setinggi enam meter.
Sementara itu, jembatan Cidadap yang sebelumnya terputus dan ambles akibat banjir bandang yang menyerang Sukabumi pada Jumat, 7 Maret lalu, saat ini sudah bisa kembali dilewati.
Pengerukan jalan dilakukan oleh alat berat PUPR yang membentuk jalan yang sebelumnya terjal menjadi landai.
Sementara, dalam rapat koordinasi dengan Pemda setempat, BNPB akan memodifikasi cuaca untuk meminimalisasi tingginya curah hujan di Sukabumi. Pemerintah juga akan memberikan dana perbaikan rumah kepada warga yang terdampak bencana, baik banjir maupun longsor.
Sebelumnya, terdapat sembilan orang korban bencana banjir dan longsor, lima di antaranya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Baca Juga Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian 4 Korban Longsor Sukabumi, Penambahan Alat dan Personel Dilakukan di https://www.kompas.tv/regional/579261/tim-gabungan-lanjutkan-pencarian-4-korban-longsor-sukabumi-penambahan-alat-dan-personel-dilakukan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/579293/4-korban-longsor-di-sukabumi-belum-ditemukan-tim-sar-kesulitan-karena-medan-terjal
Kategori
🗞
Berita