SUKABUMI, KOMPAS.TV - Suami dari salah satu korban banjir bandang Sukabumi yang tewas jadi sasaran kekesalan warga. Amarah warga meluap karena suami dari Sinta dan ayah dari Nurul ini dianggap tak peduli saat kedua korban dinyatakan hilang ketika terjadi banjir.
Warga Kampung Gumelar, Kecamatan Palabuhan Ratu, meluapkan amarahnya kepada Aang yang dianggap tidak peduli saat istri dan anaknya dinyatakan hilang ketika terjadi banjir.
Saat itu, Aang mengatakan bahwa istri dan anaknya telah pulang ke rumah saudaranya, padahal saat itu warga melihat istri dan anak Aang terseret banjir. Kedua korban kemudian ditemukan meninggal dunia tertimbun reruntuhan rumah.
Baca Juga Tembok Rumah di Depok Jebol saat Banjir, Wakil Wali Kota: Pembangunan Perumahan Harus Dievaluasi di https://www.kompas.tv/regional/579044/tembok-rumah-di-depok-jebol-saat-banjir-wakil-wali-kota-pembangunan-perumahan-harus-dievaluasi
#banjir #sukabumi #korban
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/579045/jasad-ibu-dan-anak-korban-banjir-sukabumi-ditemukan-warga-kesal-dengan-suami-korban
Warga Kampung Gumelar, Kecamatan Palabuhan Ratu, meluapkan amarahnya kepada Aang yang dianggap tidak peduli saat istri dan anaknya dinyatakan hilang ketika terjadi banjir.
Saat itu, Aang mengatakan bahwa istri dan anaknya telah pulang ke rumah saudaranya, padahal saat itu warga melihat istri dan anak Aang terseret banjir. Kedua korban kemudian ditemukan meninggal dunia tertimbun reruntuhan rumah.
Baca Juga Tembok Rumah di Depok Jebol saat Banjir, Wakil Wali Kota: Pembangunan Perumahan Harus Dievaluasi di https://www.kompas.tv/regional/579044/tembok-rumah-di-depok-jebol-saat-banjir-wakil-wali-kota-pembangunan-perumahan-harus-dievaluasi
#banjir #sukabumi #korban
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/579045/jasad-ibu-dan-anak-korban-banjir-sukabumi-ditemukan-warga-kesal-dengan-suami-korban
Kategori
🗞
Berita