• 14 jam yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer mengungkapkan 80 ribu pekerja terkena PHK sepanjang Januari hingga Desember 2024.

Jumlah ini diklaim melonjak dari tahun lalu, yang mencapai 60 ribu orang terkena PHK.

Wamenaker juga mengungkapkan temuan 60 perusahaan yang akan melakukan PHK.

Sementara itu, sekitar 50 ribu karyawan PT Sritex hingga kini masih menanti kepastian nasib setelah raksasa tekstil nasional tersebut dinyatakan pailit.

Koordinator Serikat Pekerja PT Sritex Group, Slamet Kaswanto menyatakan akan melakukan aksi di Jakarta untuk menagih janji pemerintah.

Buruh PT Sritex mengaku kecewa terhadap putusan kasasi di MA.

Dari laman resmi Kemenaker tertera sebanyak 67.870 orang terkena PHK sepanjang periode Januari hingga November 2024.

Sementara angka PHK tertinggi terdapat di Provinsi Jakarta yakni sebanyak 14.501 orang, disusul oleh Jawa Tengah dan Banten.

Angka ini lebih besar jika dibandingkan dengan jumlah PHK di tahun lalu, dari Januari hingga Desember yang mencapai 60 ribu orang.

Langkah-langkah pemerintah untuk menyelamatkan pekerja dari PHK jadi hal yang dinanti. Hak-hak pekerja harus tetap terlindungi.

Bagaimana skema pemerintah mengantisipasi lonjakan PHK? Kita bahas bersama Anggota Komisi IX DPR RI, Fraksi PKB, Zainul Munasichin dan Slamet Kaswanto, Koordinator Serikat Pekerja Sritex Group.

Baca Juga Wamenaker Immanuel Ebenezer Tanggapi Putusan MA Tolak Kasasi Sritex Atas Status Pailit di https://www.kompas.tv/nasional/561969/wamenaker-immanuel-ebenezer-tanggapi-putusan-ma-tolak-kasasi-sritex-atas-status-pailit

#sritex #phk #kemenaker

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/562562/wamenaker-ungkap-80-ribu-orang-kena-phk-di-2024-bagaimana-pemerintah-antisipasi-lonjakan-phk

Dianjurkan