Irfan Hakim Nonton Langsung Sang Putri Bertanding
Irfan Hakim artis sekaligus presenter ini datang langsung ke Venue cabang olahraga berkuda PON ke XXI Aceh-Sumut 2024 di Jerico Stabe di Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara pada Senin 16 September 2024. Kehadiran Irfan Hakim di Jerico Stable ini untuk menyaksikan secara langsung sang putri sulungnya Aisha Maydina Hakim bertanding. Dan sang anak berhasil meraih medali Emas untuk kategori beregu lompat rintangan 100 centimeter.
Pada round pertama, Aisha Hakim sempat melakukan beberapa kesalahan. Teriakan masyarakat yang menonton memberi dukungan pada sang atlit ini, diduga menjadi penyebab Aisha Hakim menjadi nervous. Namun di round kedua penampilan putri sulung Irfan Hakim ini berhasil memaksimalkan penampilannya sehingga berhasil menyelesaikan semua lompat rintangan dengan sempurna.
Dalam pertandingan berkuda equstrian kategori beregu lompat rintangan 100 centimeter, Aisha Hakim bermain bersama dua atlet tandem lainnya, yakni Muhammad Akbar Kurniawan dan Rifat Renanda Harsja. Kemenangan tim beregu asal kontingen DKI Jakarta ini setelah penampilan Rifat Renanda Harsja yang tampil terakhir kali diantara mereka bertiga, dengan menyelesaikan semua lompatan dan waktu yang tidak bisa di kejar oleh kontingen lainnya.
Kontingen DKI Jakarta keluar sebagai juara dalam kategori beregu lompat rintangan 100 Centimeter dan berhasil meraih medali emas. Sementara untuk perak di raih kontingen asal Jawa Barat dan tuan rumah Sumatera Utara harus puas meraih medali perunggu di peringkat ketiga.
Irfan Hakim mengaku sengaja datang untuk melihat perjuangan putri sulungnya itu bertanding. Dirinya mengaku di round pertama melihat penampilan Aisha sungguh mendebarkan, namun di round kedua, penampilan putri sulungnya yang masih berusia 16 tahun ini dinilai keren, sehingga berhasil meraih medali emas untuk kontingen Jakarta.
Pada round pertama, Aisha Hakim sempat melakukan beberapa kesalahan. Teriakan masyarakat yang menonton memberi dukungan pada sang atlit ini, diduga menjadi penyebab Aisha Hakim menjadi nervous. Namun di round kedua penampilan putri sulung Irfan Hakim ini berhasil memaksimalkan penampilannya sehingga berhasil menyelesaikan semua lompat rintangan dengan sempurna.
Dalam pertandingan berkuda equstrian kategori beregu lompat rintangan 100 centimeter, Aisha Hakim bermain bersama dua atlet tandem lainnya, yakni Muhammad Akbar Kurniawan dan Rifat Renanda Harsja. Kemenangan tim beregu asal kontingen DKI Jakarta ini setelah penampilan Rifat Renanda Harsja yang tampil terakhir kali diantara mereka bertiga, dengan menyelesaikan semua lompatan dan waktu yang tidak bisa di kejar oleh kontingen lainnya.
Kontingen DKI Jakarta keluar sebagai juara dalam kategori beregu lompat rintangan 100 Centimeter dan berhasil meraih medali emas. Sementara untuk perak di raih kontingen asal Jawa Barat dan tuan rumah Sumatera Utara harus puas meraih medali perunggu di peringkat ketiga.
Irfan Hakim mengaku sengaja datang untuk melihat perjuangan putri sulungnya itu bertanding. Dirinya mengaku di round pertama melihat penampilan Aisha sungguh mendebarkan, namun di round kedua, penampilan putri sulungnya yang masih berusia 16 tahun ini dinilai keren, sehingga berhasil meraih medali emas untuk kontingen Jakarta.
Category
🗞
News