• 2 months ago

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mengebut pembangunan hunian ASN di IKN. Sebanyak 47 tower apartemen hunian ASN ditargetkan rampung pada akhir 2024.

 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan hunian akan dilakukan secara bertahap. Sebanyak 14 tower ditargetkan selesai terbangun pada bulan ini.

 

Baca juga: https://economy.okezone.com/read/2024/09/11/470/3061563/14-tower-rusun-asn-di-ikn-rampung-lengkap-dengan-furnitur

 

Host: Reza Siregar 

Category

🗞
News
Transcript
00:00Jelang perpindahan ASN pada akhir tahun, otoritas IKN terus mengebut pengerjaan hunian ASN.
00:06Sebanyak 47 tower disediakan dengan total 2820 unit yang dilengkapi dengan segala perlengkapannya.
00:20Jelang perpindahan ASN, pemerintah terus mengebut pembangunan hunian ASN di Ibu Kota Nusantara,
00:26Kebupaten Penajam Pasar Utara, Kelimantan Timur.
00:30Pada bulan September ini ditargetkan 14 tower akan rampung.
00:35Setiap tower terdiri dari 10 lantai dengan 1 lantai basement.
00:40Memasuki unit terdapat ruang tamu dan ruang keluarga yang dilengkapi meja,
00:45lumari kabinet, sofa hingga 1 unit televisi.
00:50Di sampingnya terdapat ruang makan yang dilengkapi meja makan dengan 6 kursi serta dapur,
00:56lengkap dengan kitchen set dan kompor tanam.
01:01Serta tempat pencuci piring disediakan juga 1 unit kulkas.
01:06Di sebelahnya terdapat ruang mencuci yang dilengkapi 1 unit mesin cuci lengkap dengan jumurannya.
01:13Dalam 1 unit disediakan 3 kamar tidur dan 1 kamar mandi.
01:182 kamar tidur dilengkapi tempat tidur, lemari, meja kerja dan kursi.
01:24Sementara itu 1 kamar lainnya berukuran lebih besar dengan tempat tidur jenis double,
01:30lemari pakaian, meja dan kursi kerja dan kamar mandi.
01:36Setiap kamar tidur dilengkapi dengan pendingin ruangan.
01:40Untuk kamar mandi luar dilengkapi dengan shower, closet duduk dan wastafel.
01:46Yang menarik setiap unit hunian ini menerapkan smart home system dan terintegrasi.
01:53Dari Bukatan Nusantara, Kelimantan Timur, Muhammad Zulhilmi melaporkan.

Recommended