MALANG, KOMPAS.TV - Sekelompok oknum dari perguruan silat terlibat aksi pengeroyokan kepada seorang pemuda.
Dari CCTV terlihat sekelompok pesilat mengeroyok seorang korbannya. Dari video juga terlihat, korban menjadi bulan bulanan para pesilat. Bahkan saat korban sudah tidak berdaya, para pemuda tersebut masih memukul dan menendang korban.
Aksi pengeroyokan ini terjadi di Desa Ngijo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang pada Jumat 6 September. Kapolsek Karangploso, AKP Mochammad Sochib saat dikonfirmasi menjelaskan, aksi pengeroyokan tersebut bermula saat korban mengenakan kaos perguruan silat. Saat ditanya oleh salah satu pelaku, korban mengaku anggota perguruan silat singosari, namun setelah dicek korban bukan anggota.
Mengetahui hal tersebut, para pelaku menjemput korban dengan alasan latihan bersama, namun setelah di lokasi korban dikeroyok hingga tidak sadarkan diri. Mengetahui korban tidak sadarkan diri pelaku membawa korban ke rumah sakit. Akibat pengeroyokan ini, korban mengalami luka di kepala, perut dan dada, kondisi korban saat ini masih kritis.
"Informasi terakhir dari pihak keluarga, yang menjaga korban, kondisinya ada darah di kepalanya di otaknya, juga di lambung dan paru paru," kata AKP M. Sochib, Kapolsek Karangploso.
Delapan orang diamankan dalam peristiwa pengeroyokan ini. Kasus pengeroyokan oleh sekelompok anggota perguruan silat ini ditangani Unit PPA Polres Malang karena sebagian pelaku masih di bawah umur.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/537240/sekelompok-pesilat-di-malang-keroyok-pemuda-hingga-kritis
Dari CCTV terlihat sekelompok pesilat mengeroyok seorang korbannya. Dari video juga terlihat, korban menjadi bulan bulanan para pesilat. Bahkan saat korban sudah tidak berdaya, para pemuda tersebut masih memukul dan menendang korban.
Aksi pengeroyokan ini terjadi di Desa Ngijo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang pada Jumat 6 September. Kapolsek Karangploso, AKP Mochammad Sochib saat dikonfirmasi menjelaskan, aksi pengeroyokan tersebut bermula saat korban mengenakan kaos perguruan silat. Saat ditanya oleh salah satu pelaku, korban mengaku anggota perguruan silat singosari, namun setelah dicek korban bukan anggota.
Mengetahui hal tersebut, para pelaku menjemput korban dengan alasan latihan bersama, namun setelah di lokasi korban dikeroyok hingga tidak sadarkan diri. Mengetahui korban tidak sadarkan diri pelaku membawa korban ke rumah sakit. Akibat pengeroyokan ini, korban mengalami luka di kepala, perut dan dada, kondisi korban saat ini masih kritis.
"Informasi terakhir dari pihak keluarga, yang menjaga korban, kondisinya ada darah di kepalanya di otaknya, juga di lambung dan paru paru," kata AKP M. Sochib, Kapolsek Karangploso.
Delapan orang diamankan dalam peristiwa pengeroyokan ini. Kasus pengeroyokan oleh sekelompok anggota perguruan silat ini ditangani Unit PPA Polres Malang karena sebagian pelaku masih di bawah umur.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/537240/sekelompok-pesilat-di-malang-keroyok-pemuda-hingga-kritis
Category
🗞
Berita