BROMO TODAY - Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris berjanji, akan melawan Donald Trump calon presiden dari Partai Demokrat
Dalam penampilan kampanye pertamanya, Haris bertemu dengan pendukungnya, sejak bosnya Joe Biden tersingkir dari pencalonan presiden. Harirs mengatakan telah menghadapi segala jenis kasus saat dirinya menjabat jaksa dan jaksa agung
Deperti, Predator yang menganiaya perempuan, penipu yang merampok konsumen. penipu yang melanggar aturan demi keuntungan sendiri. "Dengarkan saya tahu tipu daya Donald Trump," kata Hafis.
Perempuan yang berusia 59 ini, mengandalkan rekam jejak sebagai jaksa, sehingga gagal dalam pemilihan pendahuluan Partai Demokrat ditahun 2020. Kala itu ia mengusung slogan, Kemala Harris untuk Rakyat.
Kala itu calon presiden dari Partai Republik Trump, dihukum karena memalsukan catatan bisnis. Donald Trump dinyatakan harus bertanggungjawab secara perdata. Karena telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang kolomnis majalah. Trump didakwah dua kasus pidana, terkait upaya membatalkan hasil pemilu 2020.
Pidato kampanye Harris yang agresif, muncul setelah dikukuhkan sebegai calon defacto dari Pertai Demokrat ditengah gelombang dukungan dari petinggi partai, termasuk para donatur..
Menurut tim kampanyenya, sumbangan untuk Harris memecahkan rekor. para donatur mendukung Harris sengan menyumbang 81 USD dalam waktu 24 jam, begitu Harris mengumumkan pencalonannya untuk menuju gedung putih.
Meski Partai Demokrat belum resmi memilih calon yang akan diberangkatkan dalam pilpres nanti, Harris sudah mendapat dukungan lebih banyak dari jumlah delegasi yang dibutuhkan, dalam konvensi yang akan digelar bulan depan. ***
Dalam penampilan kampanye pertamanya, Haris bertemu dengan pendukungnya, sejak bosnya Joe Biden tersingkir dari pencalonan presiden. Harirs mengatakan telah menghadapi segala jenis kasus saat dirinya menjabat jaksa dan jaksa agung
Deperti, Predator yang menganiaya perempuan, penipu yang merampok konsumen. penipu yang melanggar aturan demi keuntungan sendiri. "Dengarkan saya tahu tipu daya Donald Trump," kata Hafis.
Perempuan yang berusia 59 ini, mengandalkan rekam jejak sebagai jaksa, sehingga gagal dalam pemilihan pendahuluan Partai Demokrat ditahun 2020. Kala itu ia mengusung slogan, Kemala Harris untuk Rakyat.
Kala itu calon presiden dari Partai Republik Trump, dihukum karena memalsukan catatan bisnis. Donald Trump dinyatakan harus bertanggungjawab secara perdata. Karena telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang kolomnis majalah. Trump didakwah dua kasus pidana, terkait upaya membatalkan hasil pemilu 2020.
Pidato kampanye Harris yang agresif, muncul setelah dikukuhkan sebegai calon defacto dari Pertai Demokrat ditengah gelombang dukungan dari petinggi partai, termasuk para donatur..
Menurut tim kampanyenya, sumbangan untuk Harris memecahkan rekor. para donatur mendukung Harris sengan menyumbang 81 USD dalam waktu 24 jam, begitu Harris mengumumkan pencalonannya untuk menuju gedung putih.
Meski Partai Demokrat belum resmi memilih calon yang akan diberangkatkan dalam pilpres nanti, Harris sudah mendapat dukungan lebih banyak dari jumlah delegasi yang dibutuhkan, dalam konvensi yang akan digelar bulan depan. ***
Kategori
🗞
Berita