Asyiknya Tinggal di Korsel, Pacaran bakal Digaji Rp11,8 Juta

  • 2 months ago

Pemerintah Korea Selatan (Korsel) akan menggaji anak muda yang pacaran sebesar satu juta Won atau sekira Rp11,8 juta rupiah. Kebijakan ini dilakukan untuk meningkatkan angka kelahiran di Korsel.

 

Diketahui, angka kelahiran di Korsel dilaporkan menurun akibat banyak warga negara yang tidak berminat untuk menikah.

 

Kantor Distrik Busan merancang anggaran tambahan untuk acara Kencan Buta Massal bagi lak-laki dan perempuan lajang Korea dan asing.

 

Host: Yudi Handoyo
Transcript
00:00Wah, wah, wah jomblo-jomblo di Korea Selatan kayaknya bakal ketibaan rezeki nih
00:09Pemerintah pusat dan daerah di Korea Selatan tengah melakukan uji coba kebijakan baru
00:14yakni membayar warga negara yang memulai hubungan asmara alias berpacaran sebesar 1 juta won atau sekitar 12 juta rupiah
00:22sejumlah uji coba kebijakan baru demi meningkatkan angka kelahiran yang rendah di negeri Gingseng
00:27Diketahui angka kelahiran di Korea Selatan dilaporkan menurun akibat banyak warga negara yang tidak berminat untuk menikah
00:34Salah satu contoh kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah adalah memberikan ump bagi siapapun yang mulai berpacaran
00:41Sebuah kantor distrik di Busan dilaporkan akan memberi 1 juta won atau sekitar 11,8 juta bagi warga yang memulai hubungan romantis melalui acara perjodohan yang diselenggarakan
00:51Kantor distrik Saha di Busan merancang anggaran tambahan untuk acara kencan buta masal bagi laki-laki dan perempuan lajang Korea dan asing
00:59telah disahkan oleh Dewan Distrik baru-baru ini
01:02Acara yang dicatualkan pada Oktober 2024 mendatang ini ditunjukkan bagi anak-anak mulia berusia 20 hingga 43 tahun yang tinggal atau bekerja di distrik tersebut

Recommended