Eksplorasi Geosite Goa Ndilem Gunungkidul

  • kemarin
GUNUNGKIDUL, KOMPAS.TV - Di antara destinasi wisata yang disukai oleh para wisatawan adalah wisata alam. Salah satunya wisata goa yang penuh misteri namun mempesona. Sejumlah komunitas elemen geowisata mendatangi kawasan Goa Ndilem di Pedukuhan Duwet, Desa Puwodadi, Kapanewon Tepus, Gunungkidul, Yogyakarta untuk melakukan eksplorasi keindahan dan keunikan formasi geologis serta lingkungan alami di dalam goa dan sekitarnya.

Goa sepanjang 50 meter ini menjadi salah satu geosite yang berada di Pedukuhan Duwet dengan kondisi batuan karst yang sudah banyak yang rusak karena aktivitas wisatawan. Selama ini warga hanya memanfaatkan Goa Ndilem sebagai wisata minat khusus di kalangan mahasiswa saja.

Dengan kehadiran sejumlah komunitas elemen geowisata ini diharapkan kerusakan batuan karst di Goa Ndilem bisa teratasi, dan memanfaatkan potensi lain. Salah satunya kotoran kelelawar yang ada di dalam doa yang ternyata bisa menjadi bahan utama pupuk karena mengandung nitrogen, potasium, fosfat, dan kalium.

Sementara untuk persoalan area sawah yang cukup luas di sekitar Goa Ndilem yang selama ini hanya mengandalkan air hujan, ke depannya akan dilakukan upaya pengoptimalan sumber air dari sungai bawah tanah agar masalah pengairan sawah bisa teratasi.

"Baru sebagian kecil dari goa yang dikelola masyarakat. Untuk pengelolaannya masyarakat hanya sebagai pemandu. Kalau di dalam goanya, belum ada pemanfaatan dan pengelolaan kotoran kelelawar," jelas Sagiyanto, Lurah Purwodadi.

Dengan adanya pengembangan di kawasan Goa Ndilem, diharapkan ke depan Goa Ndilem memiliki peluang untuk dikelola dan dibuka sebagai destinasi wisata baru. Berbanding lurus dengan peningkatan perekonomian masyarakat sekitar tanpa merusak ekosistem yang ada.

#gunungkidul #goandilem #purwodadi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/520729/eksplorasi-geosite-goa-ndilem-gunungkidul