DPR MENDORONG MABES POLRI PERIKSA KASUS KEMATIAN REMAJA AFIF
- kemarin
AboutMalang.com - Anggota Komisi Hukum DPR, Taufik Basari, menuntut penanganan serius terhadap kasus dugaan penyiksaan terhadap AM, seorang remaja berusia 13 tahun yang diduga dianiaya oleh polisi dan ditemukan tewas di bawah Jembatan Kuranji, Padang, pada Minggu, 9 Juni lalu. Menurutnya, kasus AM tidak boleh dihentikan dan harus terus diusut bersama dengan kasus dugaan penyiksaan terhadap 18 korban lainnya yang telah diakui oleh pihak Kepolisian.
Ia juga menekankan bahwa kasus AM harus ditangani dengan cermat dan teliti. Selain Polda Sumbar, ia berharap Mabes Polri turut terlibat dalam pemeriksaan dengan melibatkan Komnas HAM.
Dalam pernyataan tertulis yang disampaikan kepada KBR, Taufik Basari menyatakan bahwa penyelidikan tidak bisa hanya bergantung pada keterangan saksi dari aparat, tetapi harus didukung oleh bukti-bukti lain. Ia mendorong tim siber Mabes Polri untuk menggunakan teknologi dalam mencari rekaman CCTV yang dianggap sangat penting.
(***)
Ia juga menekankan bahwa kasus AM harus ditangani dengan cermat dan teliti. Selain Polda Sumbar, ia berharap Mabes Polri turut terlibat dalam pemeriksaan dengan melibatkan Komnas HAM.
Dalam pernyataan tertulis yang disampaikan kepada KBR, Taufik Basari menyatakan bahwa penyelidikan tidak bisa hanya bergantung pada keterangan saksi dari aparat, tetapi harus didukung oleh bukti-bukti lain. Ia mendorong tim siber Mabes Polri untuk menggunakan teknologi dalam mencari rekaman CCTV yang dianggap sangat penting.
(***)