Ridwan Kamil Tegaskan Ponpes Al-Zaytun Tak Akan Dibubarkan Pasca Panji Ditahan Akan Dibina Kemenag

  • 11 bulan yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil buka suara terkait keberlangsungan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun pasca petingginya Panji Gumilang ditahan.

Secara terbuka, Ridwan Kamil mengatakan bahwa ponpes Al-Zaytun tidak akan dibubarkan.

Namun, pihaknya dan jajaran terkait lainnya akan memberikan pendampingan untuk pendidikan para santri tetap perjalan sesuai peraturan perundang-undangan.

Ia mengatakan, setidaknya ada sekitar 5.000-an santri yang sedang belajar di Ponpes AL-Zaytun.

Di mana mereka berhak mendapatkan akses pendidikan.

Kementerian Agama akan mengubah kurikulum Al Zaytun yang selama ini diajarkan kepada santri.

Ridwan Kamil, menuturkan, selain kurikulum, para pengajar juga akan dibina dan didampingi oleh pihak Kementerian Agama.

Tujuannya agar materi yang diajarkan tidak ada yang menyimpang dengan akidah agama, Pancasila, dan NKRI.

Pemerintah juga memastikan tidak akan mengambil alih pengelolaan Pesantren Al Zaytun.

Bangunan pesantren akan tetap berdiri namun dengan manajemen baru.

Tupoksi dari Pemda Provinsi Jabar adalah menjaga kondusivitas dan memberikan informasi terbaru.

Terlebih ke masyarakat mengenai perkembangan polemik Al Zaytun.

Dia berharap penyelesaian polemik Al Zaytun sesuai dengan harapan masyarakat.

Yakni memberikan tindakan tegas terhadap pelaku penistaan agama, namun tetap memperhatikan masa depan santrinya.

Saat ini Panji Gumilang, sudah ditetapkan menjadi tersangka oleh kepolisian atas kasus penistaan agama.

Ridawan Kamil memastikan proses hukum terhadap tersangka akan terus berlanjut oleh Bareskrim Polri.

Serta tak menuntup kemungkinan ditemukan lagi pasal pidana lainnya.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

HOST: Sandy Yuanita
VP: Reyhan Daffa Hidayyahya