Kerap Diejek Sebagai Maling Laptop, Pria Tega Rencanakan Pembunuhan Mahasiswi

  • tahun lalu
MEDAN, KOMPAS.TV - Pelaku pembunuhan mahasiswi di sebuah rumah indekos akhirnya ditangkap. Pelaku mengaku sakit hati lantaran kerap disebut maling oleh korban.

Muhammad Ramadhan Hasibuan tak bisa berkutik. Polisi mendatangi rumahnya di wilayah Polonia, Medan, Sumatera Utara, Jumat (7/4) malam.

Beberapa jam sebelumnya, Rama diketahui sudah membunuh Bunga Lestari, mahasiswi Politeknik Negeri Medan di rumah indekosnya.

Baca Juga Minibus Tabrak Mobil Bermuatan Telur Sebabkan Kecelakaan Beruntun dan 6 Orang Luka! di https://www.kompas.tv/article/396455/minibus-tabrak-mobil-bermuatan-telur-sebabkan-kecelakaan-beruntun-dan-6-orang-luka

Peristiwa ini dipicu rasa sakit hati, lantaran korban kerap menyebutnya pencuri laptop.

Sebelumnya, pelaku memang pernah bekerja di rumah indekos korban sebelum berhenti tiga bulan lalu. Sakit hati tak terbendung, Rama lalu berencana menyakiti korban.

Sambil berpura-pura hendak menanyakan nomor telepon seseorang, pelaku lalu mendatangi kamar indekos korban dan menikamnya saat korban membuka pintu.

Korban meninggal dunia pada jumat malam akibat mengalami 16 luka tusuk. Pelaku pun kini terjerat pasal pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/396456/kerap-diejek-sebagai-maling-laptop-pria-tega-rencanakan-pembunuhan-mahasiswi

Dianjurkan