Sosok Gus Afan, Ulama NU yang Wafat akibat Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, Dikenal Sederhana dan Ramah
- tahun lalu
Keluarga besar Nadhatul Ulama (NU) kembali kehilangan salah satu tokoh terbaiknya.
Afan Mufti Hartoni atau biasa dikenal Gus Afan, meninggal dunia akibat kecelakaan di Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (25/2).
Gus Afan sendiri merupakan ulama yang menjabat sebagai Ketua Tanfidziah MWC NU Tegalrejo, Magelang.
Duka yang mendalam terutama dirasakan keluarga besar Ponpes Nurul Hasan Geger, Tegalrejo.
Sebab, almarhum merupakan putra dari ulama sekaligus pengasuh pesantren tersebut.
Ribuan pelayat mengantarkan jenazah Gus Afan ke pemakaman keluarga yang tidak jauh dari kompleks pesantren.
Selama ini, Gus Afan dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati, meski terlahir dari ulama besar NU.
Seorang pelayat bernama Abbet mengaku memiliki kenangan tersendiri dengan Gus Afan.
Ia bercerita pernah sowan (berkunjung) ke rumah Gus Afan.
Meski belum kenal lama, Gus Afan disebut sudah sangat hafal dengan dirinya.
"Beliau sederhana, ramah, meski putra kiai tetapi beliau tetap rendah hati," kata Abbet, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (25/2).
Adapun kecelakaan yang dialami Gus Afan terjadi saat mobil Innova yang ditumpanginya melintas di Tol Solo-Ngawi.
Kala itu, rombongan Gus Afan yang terdiri dari empat orang baru pulang dari pengajian di Tulungagung, Jawa Timur.
Tiba-tiba mobil menabrak bagian belakang truk tronton hingga ringsek.
Akibat kecelakaan ini, tiga orang meninggal di tempat dan satu lainnya di rumah sakit.
Polisi menduga, sopir dalam kondisi mengantuk dan kelelahan saat mengemudi.
Afan Mufti Hartoni atau biasa dikenal Gus Afan, meninggal dunia akibat kecelakaan di Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (25/2).
Gus Afan sendiri merupakan ulama yang menjabat sebagai Ketua Tanfidziah MWC NU Tegalrejo, Magelang.
Duka yang mendalam terutama dirasakan keluarga besar Ponpes Nurul Hasan Geger, Tegalrejo.
Sebab, almarhum merupakan putra dari ulama sekaligus pengasuh pesantren tersebut.
Ribuan pelayat mengantarkan jenazah Gus Afan ke pemakaman keluarga yang tidak jauh dari kompleks pesantren.
Selama ini, Gus Afan dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati, meski terlahir dari ulama besar NU.
Seorang pelayat bernama Abbet mengaku memiliki kenangan tersendiri dengan Gus Afan.
Ia bercerita pernah sowan (berkunjung) ke rumah Gus Afan.
Meski belum kenal lama, Gus Afan disebut sudah sangat hafal dengan dirinya.
"Beliau sederhana, ramah, meski putra kiai tetapi beliau tetap rendah hati," kata Abbet, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (25/2).
Adapun kecelakaan yang dialami Gus Afan terjadi saat mobil Innova yang ditumpanginya melintas di Tol Solo-Ngawi.
Kala itu, rombongan Gus Afan yang terdiri dari empat orang baru pulang dari pengajian di Tulungagung, Jawa Timur.
Tiba-tiba mobil menabrak bagian belakang truk tronton hingga ringsek.
Akibat kecelakaan ini, tiga orang meninggal di tempat dan satu lainnya di rumah sakit.
Polisi menduga, sopir dalam kondisi mengantuk dan kelelahan saat mengemudi.