Dinas Peternakan Sulsel Tutup Akses Pengiriman Sapi

  • 2 tahun yang lalu
MAKASSAR, KOMPAS.TV - Pemerintah provinsi sulawesi selatan menutup seluruh akses masuk distribusi sapi dari luar sulawesi selatan. Ini dilakukan menyusul merebaknya penyakit mulut dan kuku pada sapi.

Dinas peternakan provinsi sulawesi selatan menutup sementara akses lalu lintas pengiriman sapi dari luar sulawesi selatan. Penutupan dilakukan menyusul di temukannya kasus virus penyakit mulut dan kuku di jawa timur meski kasus pmk belum ditemukan di wilayah sulawesi selatan.

Pengawasan ketat juga dilakukan di wilayah kabupaten jeneponto dan bantaeng. Penyakit pmk sendiri memiliki tingkat penularan hingga 90 persen.

"Untuk sementara kita tutup terutama dari daerah-daerah yang tertular, kalau daerah bebas tidak ada masalah. Tapi kalau daerah tertular seperti Jawa Timur itu sudah kita tutup, dan sudah ada komitmen pihak karantina," ujar Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Peternakan Sulsel, Syamsul Bahri di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan penutupan akses lalu lintas masuknya hewan ternak dari Jawa ke Sulsel mulai dilakukan bersama Balai Karantina Hewan sebagai respons cepat dalam bentuk pencegahan dini.
Selain itu, kebijakan penutupan akses lalulintas sementara pengiriman hewan ternak tersebut, setelah dilaksanakan rapat koordinasi dengan Dirjen Peternakan, Kementerian Pertanian, dan seluruh stakeholder karantina, Balai Besar Pertanian Maros serta Pemda kabupaten kota di Sulsel.

"Jadi kebijakan atau langkah yang ini yang sudah kita ambil. Kemudian tadi, kita tindak lanjuti rapat koordinasi untuk mengantisipasi penyebaran maupun penularan PMK di Sulsel," tuturnya.


#dinaspeternakan
#sapipotong
#penyakitsapi



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/288045/dinas-peternakan-sulsel-tutup-akses-pengiriman-sapi

Dianjurkan