Anak Afghanistan yang terpaksa bekerja di jalanan demi sepotong roti -

  • 2 tahun yang lalu
Semakin banyak anak Afghanistan yang kini bekerja di jalanan, demi menghidupi keluarga.

Mereka berjualan pengharum mobil, memunguti sampah yang bisa dijual kembali hingga menawarkan jasa menyemir sepatu.

Salah satunya adalah Pervez. Usianya baru 13 tahun. Dia harus putus sekolah demi bisa membantu ekonomi keluarga.

"Ayah saya tidak bekerja, jadi saya harus berhenti sekolah dan membantu mencari uang," ujarnya.

Pervez dan para sepupunya berkeliling Kota Kabul, menawarkan jasa semir sepatu. (BBC Indonesia)

Dianjurkan