Sempat Dilarang, Mari Ketahui Sejarah Polkadot

  • 2 tahun yang lalu
KOMPAS.TV- Banyak motif pakaian yang bisa kita pilih untuk dikenakan. Sesuai dengan kesukaan dan gaya berpakaian kita. Ada motif garis-garis, kotak-kotak, gambar-gambar unik, maupun polkadot.

Setiap motif memiliki keunikan tersendiri, salah satunya polkadot. Motif polkadot tidak hanya ada di pakaian, tapi ada juga di barang lainnya, seperti piring, taplak meja, gelas, sprei dan lain-lainnya.

Sekarang motif polkadot bebas digunakan untuk berbagai barang, namun ternyata motif ini pernah dilarang penggunaanya. Karena dianggap sebagai pola yang tabu.

Polkadot adalah pola yang terdiri dari lingkaran berukuran sama, dengan jarak antar lingkaran yang juga sama. Motif ini sempat dianggap pola yang tidak menyenangkan di Eropa pada abad pertengahan

Melansir Bobo.id polkadot dianggap mewakili penyakit menular berbahaya, seperti kusta, cacar, dan wabah pes. Karena saat itu motif polkadot dibuat secara manual,sehingga bentuk dan jaraknya tidak sama persis

Jadi seolah menyerupai penyakit-penyakit berbahaya yang ada pada saat itu. Nama polkadot berasal dari tarian polka oleh petani ceko sekitar pertengahan abad ke-19 di Eropa. Motif polkadot makin populer di tahun 1900-an hingga sekarang, dan identik dengan musim panas.

Baca Juga Pohon Natal Unik Terbuat dari 750 Sapu Lidi di Klaten di https://www.kompas.tv/article/244612/pohon-natal-unik-terbuat-dari-750-sapu-lidi-di-klaten

https://www.kompas.tv/article/244612/pohon-natal-unik-terbuat-dari-750-sapu-lidi-di-klaten

Grafis:Arief Rahman

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/244692/sempat-dilarang-mari-ketahui-sejarah-polkadot