JAKARTA, KOMPAS.TV - Permukaan Jalan Lebak Bulus Tiga, di Cilandak, Jakarta Selatan rusak.
Kerusakan diduga akibat adanya pembangunan sumur resapan.
Inilah kondisi sumur resapan yang berada di Jalan Lebak Bulus Tiga, Cilandak, Jakarta Selatan.
Di sekitar lokasi terdapat 22 lubang sumur resapan yang bertujuan menampung air ketika hujan deras tiba.
Namun, diduga akibat adanya sumur resapan, jalan di kawasan ini menjadi rusak.
Terlihat di sekitar sumur resapan terdapat retakan aspal.
Baca Juga Sumur Resapan Tak Efektif & Rusak Jalan, Ketua DPRD: Anggaran Sumur Resapan Turun Jadi Rp 120 Miliar di https://www.kompas.tv/article/237679/sumur-resapan-tak-efektif-rusak-jalan-ketua-dprd-anggaran-sumur-resapan-turun-jadi-rp-120-miliar
Tidak hanya itu, sejumlah penutup sumur resapan ini juga terlihat longgar ketika dilalui oleh kendaraan.
Sejumlah warga DKI Jakarta turut berkomentar pembangunan sumur resapan.
Sebagian warga menyambut baik sumur resapan karena dapat mengurangi banjir saat musim hujan tiba.
Namun warga menilai pembangunan sumur resapan tidak maksimal, dan membahayakan pengguna jalan.
Sementara itu, Pengamat Tata Kota, Yayat Supriatna menyoroti beberapa hal terkait pembangunan sumur resapan di Jakarta.
Ia menyatakan titik lokasi pembangunan sumur resapan harus tepat, tidak boleh merusak badan jalan dan fasilitas publik.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meminta kontraktor bertanggung jawab terhadap pembangunan sumur resapan di wilayah Jakarta, dengan wajib menggunakan spek material yang baik.
Sementara itu, terkait dengan banyaknya sumur resapan yang ambles, Wagub menegaskan bahwa, penutup yang saat ini terpasang adalah sementara, bukan penutup permanen.
Saat ini Pemprov DKI Jakarta telah memasang lebih dari 19 ribu titik sumur resapan, dalam rangka pengendalian banjir ibukota.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/237772/kondisi-jalanan-di-lebak-bulus-retak-dan-rusak-diduga-akibat-pembangunan-sumur-resapan
Kerusakan diduga akibat adanya pembangunan sumur resapan.
Inilah kondisi sumur resapan yang berada di Jalan Lebak Bulus Tiga, Cilandak, Jakarta Selatan.
Di sekitar lokasi terdapat 22 lubang sumur resapan yang bertujuan menampung air ketika hujan deras tiba.
Namun, diduga akibat adanya sumur resapan, jalan di kawasan ini menjadi rusak.
Terlihat di sekitar sumur resapan terdapat retakan aspal.
Baca Juga Sumur Resapan Tak Efektif & Rusak Jalan, Ketua DPRD: Anggaran Sumur Resapan Turun Jadi Rp 120 Miliar di https://www.kompas.tv/article/237679/sumur-resapan-tak-efektif-rusak-jalan-ketua-dprd-anggaran-sumur-resapan-turun-jadi-rp-120-miliar
Tidak hanya itu, sejumlah penutup sumur resapan ini juga terlihat longgar ketika dilalui oleh kendaraan.
Sejumlah warga DKI Jakarta turut berkomentar pembangunan sumur resapan.
Sebagian warga menyambut baik sumur resapan karena dapat mengurangi banjir saat musim hujan tiba.
Namun warga menilai pembangunan sumur resapan tidak maksimal, dan membahayakan pengguna jalan.
Sementara itu, Pengamat Tata Kota, Yayat Supriatna menyoroti beberapa hal terkait pembangunan sumur resapan di Jakarta.
Ia menyatakan titik lokasi pembangunan sumur resapan harus tepat, tidak boleh merusak badan jalan dan fasilitas publik.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, meminta kontraktor bertanggung jawab terhadap pembangunan sumur resapan di wilayah Jakarta, dengan wajib menggunakan spek material yang baik.
Sementara itu, terkait dengan banyaknya sumur resapan yang ambles, Wagub menegaskan bahwa, penutup yang saat ini terpasang adalah sementara, bukan penutup permanen.
Saat ini Pemprov DKI Jakarta telah memasang lebih dari 19 ribu titik sumur resapan, dalam rangka pengendalian banjir ibukota.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/237772/kondisi-jalanan-di-lebak-bulus-retak-dan-rusak-diduga-akibat-pembangunan-sumur-resapan
Category
🗞
Berita