Polisi Gelar Festival Mural, Bentuk Sinergi dan Keterbukaan Menerima Kritik

  • 3 tahun yang lalu
BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Sejumlah pelukis dari beberapa daerah di Kalimantan Selatan mengikuti Bhayangkara Mural Festival yang digelar pada sabtu 30 oktober 2021 pagi.

Dinding tembok kawasan Kolam Renang Mulawarman Banjarmasin menjadi mendia untuk menorehkan karya mural mereka.

Baca Juga 10 Tahun Rusak, Jalan Titian Antasan Bondan Akhirnya Diperbaiki, Akses Utama Warga Pesisir Sungai di https://www.kompas.tv/article/226794/10-tahun-rusak-jalan-titian-antasan-bondan-akhirnya-diperbaiki-akses-utama-warga-pesisir-sungai

Di antara peserta, Mahrudin, mengakui sudah terbiasa melukis namun secara profesional seperti sesuai pesanan bukan mural lepas yang umum terdapat di dinding jalan kota.

"Biar mural dikenal lebih banyak, biasa bikin mural dipesan orang buat melukis dinding," ucap Mahrudin.

ungkap Mahrudin, Peserta Bhayangkara Mural Festival

Baca Juga Klinik di Banjarmasin Sudah Terapkan Tarif RT-PCR Turun ke Harga Rp.300 Ribu di https://www.kompas.tv/article/227647/klinik-di-banjarmasin-sudah-terapkan-tarif-rt-pcr-turun-ke-harga-rp-300-ribu

Festival mural ini diselenggarakan Kepolisian Republik Indonesia sebagai wujud sinergi dan keterbukaan dalam menerima kritik positif maupun negatif namun dengan tujuan tetap memelihara dan menjaga pembangunan dan persatuan kesatuan.

Bersamaan dengan momen peringatan hari jadi Humas Polri 70, even ini juga disertai kegiatan vaksin covid -19 bagi warga.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/227660/polisi-gelar-festival-mural-bentuk-sinergi-dan-keterbukaan-menerima-kritik