Tuai Respons Negatif, Kemensos Klarifikasi soal Ancaman Risma Pindahkah Pegawai Tak Becus ke Papua

  • 3 tahun yang lalu
TRIBUN-VIDEO.COM - Video Menteri Sosial Tri Rismaharini marah-marah di dapur umum Balai Sosial Wyata Guna Bandung ramai diperbincangkan.

Risma sempat mengeluarkan ancaman akan memindah pegawai yang tak bisa bekerja ke Papua hingga pernyataan itu mendapat sejumlah respons negatif.

Pihak Kementerian Sosial pun mengklarifikasi dan menyebut Risma memberikan pernyataan itu untuk melecut semangat para pegawai.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial, Kementerian Sosial, Raden Harry Hikmat.

Menurutnya, Risma mencoba memotivasi jajaran Kementerian Sosial agar berani bekerja dengan keluar dari zona nyaman.

Dikutip dari Tribunnews.com, Harry mengatakan dalam memotivasi jajarannya, Risma mengistilahkan "pergi ke Papua".

"Seluruh pegawai harus mampu keluar dari zona nyaman, meninggalkan keluarga dan kenyamanan rutinitas yang dialami sehari-hari, untuk berperan mengatasi masalah sosial dari Aceh sampai Papua,” kata Harry melalui keterangan tertulis, Rabu (14/7/2021).

Mensos Risma berupaya melecut semangat pegawai agar peka dan lebih fokus melayani masyarakat di masa kedaruratan seperti saat ini.

"Itulah yang dimaksudkan dengan pernyataan akan dipindahkan ke Papua, tempat yang paling jauh (dari Bandung) tapi masih di Indonesia," tambah Harry Hikmat.

Harry menjelaskan, ancaman itu merupakan uupaya Rism untuk meningkatkan empati pegawainya terhadap kondisi terkini masyarakat.

Lantaran, dalam kunjungan itu Balai sempat menyuguhkan hiburan dan hiasan yang tidak perlu dalam kondisi kedaruratan.

“Kami harus belajar dari relawan Tagana (Taruna Siaga Bencana) bagaimana cara mengoperasikan dapur umum,” ujar Harry Hikmat.

Dirinya menilai arahan Risma dalam kunjungan kerja itu mampu melecut jajaran Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial RI.

Menurut Harry, selama ini Kementerian Sosial telah hadir dalam situasi tanggap darurat dalam pemberdayaan sosial dan penanganan pasca-bencana.

Baik dengan penyediaan fasilitasi transportasi darurat, pendanaan dengan sistem koperasi dan beragam kegiatan olah tani lainnya.

"Pasca banjir bandang awal tahun 2021 misalnya, hingga saat ini kami terus mendorong bangkitnya perekonomian masyarakat melalui penyediaan perahu long-boat, fasilitasi koperasi untuk membuka kios sembako, dan beragam kegiatan pengolahan hasil pertanian," pungkas Harry.

Sebelumnya, aksi marah-marah Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini di Balai Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Wyata Guna, Kota Bandung, panen kritikan.

Pasalnya, Risma sempat menyinggung bagi ASN di bawah Kemensos yang tidak becus dalam bekerja akan dipindah tugas ke wilayah Papua.

Sejumlah warganet hingga tokoh Papua pun menganggap pernyataan itu kurang elok.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kemensos Beri Penjelasan soal Risma Ancam Pindahkan Pegawai: Upaya untuk Melecut Semangat, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/07/14/kemensos-beri-penjelasan-soal-risma-ancam-pindahkan-pegawai-ke-papua-upaya-untuk

Dianjurkan