Kasus Mayat Wanita Tanpa Kepala, Polisi Ungkap Fakta Pembunuhan Sadis Teman Kencan
- 3 tahun yang lalu
BANJARMASIN, KOMPAS.TV - H- P pelaku pembunuhan sadis di Banjarmasin dengan pemenggalan kepala korbannya berhasil diringkus ditempat persembunyiannya di wilayah Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut.
H-P diamankan sekitar 12 jam setelah peristiwa pada rabu 2 juni.
Dinyatakan, pelaku menghabisi korban di sebuah rumah kosong di jalan Belitung Darat, gang Keluarga Kota Banjarmasin.
Aksi dilakukan dalam waktu kurang dari tiga menit menggunakan gunting yang dimodifikasi menjadi sebilah pisau.
Pelaku mengaku baru kenal dengan korban dan berkencan di sebuah hotel.
Pelaku kemudian menjadi kesal karena korban terus meminta uang bayaran tambahan bahkan berbelanja sejumlah barang.
Barang yang dibeli kemudian dititipkan di sebuah hotel lain dan pelaku meminta diantarkan pulang ke rumah yang kemudian menjadi tempat pembunuhan korban.
"Motifnya ini kecewa tersangka uang sudah habis maka diajak ke rumah di jalan Belitung darat di rumah kosong, kemudian korban suruh mengambil uang tambahan 500 ribu lagi," terang Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan.
"ini sudah kalap, sudah tidak ada uang lagi dan memang sudah ada niat kemudian dari belakang digorok," lanjut Kapolresta.
Sebelum kabur untuk menghilangkan jejak, pelaku membakar korban menggunakan solar setelah melepas pakaian korban.
Pembakaran membuat warga curiga karena melihat adanya asap dan membuat kasus mayat tanpa kepala ini terkuak.
H-P diamankan sekitar 12 jam setelah peristiwa pada rabu 2 juni.
Dinyatakan, pelaku menghabisi korban di sebuah rumah kosong di jalan Belitung Darat, gang Keluarga Kota Banjarmasin.
Aksi dilakukan dalam waktu kurang dari tiga menit menggunakan gunting yang dimodifikasi menjadi sebilah pisau.
Pelaku mengaku baru kenal dengan korban dan berkencan di sebuah hotel.
Pelaku kemudian menjadi kesal karena korban terus meminta uang bayaran tambahan bahkan berbelanja sejumlah barang.
Barang yang dibeli kemudian dititipkan di sebuah hotel lain dan pelaku meminta diantarkan pulang ke rumah yang kemudian menjadi tempat pembunuhan korban.
"Motifnya ini kecewa tersangka uang sudah habis maka diajak ke rumah di jalan Belitung darat di rumah kosong, kemudian korban suruh mengambil uang tambahan 500 ribu lagi," terang Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan.
"ini sudah kalap, sudah tidak ada uang lagi dan memang sudah ada niat kemudian dari belakang digorok," lanjut Kapolresta.
Sebelum kabur untuk menghilangkan jejak, pelaku membakar korban menggunakan solar setelah melepas pakaian korban.
Pembakaran membuat warga curiga karena melihat adanya asap dan membuat kasus mayat tanpa kepala ini terkuak.