Sejarawan Ungkap Mengapa Pembahasan Pancasila Cenderung Membosankan untuk Anak Muda

KompasTV

oleh KompasTV

3 820 kunjungan
JAKARTA, KOMPAS.TV - Tanggal 1 Juni 1945 diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Namun, Pancasila sebenarnya harus terus diingat di seluruh hari karena merupakan dasar negara.

Menurut sejarawan Bonnie Triyana, pembahasan Pancasila seringkali menjadi sesuatu yang tampak clishe karena adanya trauma masa lalu yang menggunakan Pancasila sebagai alat kekuasaan.

"Kita punya trauma di masa Soeharto, selama 20 tahun pendekatannya instrumentalis. Jadi untuk kepentingan kekuasaan," kata Bonnie.

Menurut Bonnie penyampain makna Pancasila perlu penyegaran dan perlu dilakukan dengan cara yang lebih kreatif agar relevan dengan anak muda.

Misal, untuk menjelaskan Bhinneka Tunggal Ika, bisa disampaikan dengan penelitian keilmuan tentang asal-usul orang Indonesia yang ternyata sudah merupakan campuran berbagai suku bangsa.

"Cara-cara yang kreatif untuk kita menyampaikan Pancasila itu menjadi penting ketimbang orang diceramahin atau dipidatoin 12 jam," tambah Bonnie.

Video editor: Rengga