Larangan Mudik, Sopir Angkutan di Terminal Harus Gigit Jari

  • 3 tahun yang lalu
BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Adanya larangan mudik yang diberlakukan pada tanggal 6 hingga 17 mei 2021, membuat para sopir Terminal Kilometer 6 Banjarmasin merasa keberatan dan dirugikan.

Momen lebaran diakui sangat mereka tunggu karena mengharapkan rezeki tambahan dari para pemudik.

Sementara, di hari biasa saja mereka cukup kesulitan mencari penumpang.

Itulah yang dirasakan Bahyudi, sopir angkutan di Terminal Induk Kilometer 6 Banjarmasin.

"Kami kan yang diharapkan cuma lebaran, sementara ini mudik dilarang, kami yang ditunggu ini dilarang, padahal hari biasa saja sudah sepi makanya menunggu mudik," ucap Bahyudi.

Para sopir meminta kebijaksanaan pemerintah untuk tidak melakukan penyekatan agar mereka tetap melakukan aktifitas tak hanya di wilayah aglomerasi seperti kota Banjarmasin, Banjarbaru dan Kabupaten Martapura dengan membuka akses di kabupaten lainnya di lingkup Kalimantan Selatan.