• 3 tahun yang lalu
BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Sebuah video cabai rawit dicat viral di media sosial. Kepolisian pun bergerak cepat dan berhasil mengamankan pengunggah video yang merupakan warga Banyuwangi Jawa Timur pada Minggu (21/03/2021). Polisi juga mengamankan barang bukti, berupa wajan penggorengan dan cabai yang dicat.

Video cabai rawit palsu atau cabai dicat itu diunggah ke media sosial facebook oleh Agung Prasetyo, warga Dusun Sidoagung, Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi.

Video yang diunggah di akun Agung Emfet Putra Blambangan alias Agung Prasetyo itu viral, karena cabai rawit tengah digoreng dan berubah warna menjadi orange kemerahan.

Cabai rawit itu diduga diberi pewarna atau cat. Dalam video itu, Agung meminta warga untuk berhati-hati saat membeli cabai rawit di tengah mahalnya harga cabai.

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin mengatakan bahwa polisi telah memeriksa Agung Prasetyo hadi sejak Sabtu malam hingga Minggu. Ia dimintai keterangan terkait unggahan video cabai rawit yang diduga diberi cat.

Salah satu warga, yakni Suryati, membenarkan adanya cabai rawit yang dicat. Saat itu ia membeli cabai di pedagang sayur, kemudian cabai digoreng di rumahnya. Ia terkejut ketika mendapati masakannya berubah warna dan cabai menjadi kuning keputihan.

Kasus dugaan cabai rawit dicat terus diselidiki oleh polisi dengan mencari pemasok cabai.



#CabaiPalsu #CabaiMahal #CabaiDiberiPewarna

Dianjurkan