Kuliner Bandung: Mastarone, Dapoernya Soto Sejak 2004
- 3 years ago
LENGKONG, AYOBANDUNG.COM--Bagi pencinta soto, tidak perlu mencicipi ragam soto di banyak gerai. Karena ada salah satu gerai soto yang sudah berdiri sejak 2004 dan konsisten menyajikan soto betawi andalan.
Tarwan (50) memulai bisnis soto betawi di Taman Pers, Jalan Malabar. Di sana, dia menyajikan soto betawi sebanyak 6 jenis. Semakin tahun, sotonya semakin laris lantas mengikuti tren kuliner kekinian. Soto betawi Mastarone punya rempah-rempah yang lebih kental dan menggunakan susu segar sebagai pengganti santan. "Ketika orang makan kuah santan, pas kenyang akan cenderung lemas dan ngantuk, kalau soto susu membuat segar apalagi rempah-rempahnya membuat hangat," katanya, kepada ayobandung, Rabu (10/4/2019).
Soto Mastarone punya resep tersendiri yang selalu konsisten sejak awal berdiri. Kuahnya yang kental dan penuh rempah-rempah membuat pencinta kuliner berpikir dua kali untuk menambah sambal. "Soalnya sudah hangat rasanya dari rempah-rempah seperti cengkeh, pala, jahe, kapulaga, dan lain-lain," ujarnya. Mastarone menyajikan 9 macam soto betawi. Mulai dari aneka soto, tongseng, sate goreng, kreasi ikan, kreasi ayam, sop, dan menu tambahannya. Soto betawi yang dibanderol dari Rp22.000 sampai Rp28.000 ini terdiri atas soto betawi daging, campur jeroan, ayam, rica, oseng, taichan, geprek krispy, dan jeletot.
"Paling andalan soto oseng dan jeletot," ucap Tarwan. Soto jeletot khas Mastarone punya kuah yang kental dan pedas. Dalam semangkuk soto jeletot terdapat kentang goreng dan potongan daging. "Untuk soto jeletot pakai cengek merah domba, tidak pakai cabe kering," jelasnya. Adapun soto geprek krispy yang menyesuaikan tren kuliner kekinian. Ayamnya digeprek dengan sambal di atasnya, ditambah tempe dan tahu. Perbedaannya, soto geprek krispy ini ditambah semangkuk kuah soto betawi untuk dipadukan dengan ayam geprek. Khusus untuk soto taichan, ayam dibuat ala taichan namun tidak ditusuk seperti satai. Soto taichan mempunyai kuah soto yang dipisah sehingga rasa sate taichan bisa dipadu dengan kuah soto sesuai selera. Mastarone Dapoernya Soto berlokasi di Jalan Windu nomor 15. Gerai ini buka setiap hari pukul 09.00 sampai 20.00 WIB.
---------
Artikel ini sudah Terbit di AyoBandung.com, dengan Judul Kuliner Bandung: Mastarone, Dapoernya Soto Sejak 2004, pada URL https://www.ayobandung.com/read/2019/04/10/49350/kuliner-bandung-mastarone-dapoernya-soto-sejak-2004
Tarwan (50) memulai bisnis soto betawi di Taman Pers, Jalan Malabar. Di sana, dia menyajikan soto betawi sebanyak 6 jenis. Semakin tahun, sotonya semakin laris lantas mengikuti tren kuliner kekinian. Soto betawi Mastarone punya rempah-rempah yang lebih kental dan menggunakan susu segar sebagai pengganti santan. "Ketika orang makan kuah santan, pas kenyang akan cenderung lemas dan ngantuk, kalau soto susu membuat segar apalagi rempah-rempahnya membuat hangat," katanya, kepada ayobandung, Rabu (10/4/2019).
Soto Mastarone punya resep tersendiri yang selalu konsisten sejak awal berdiri. Kuahnya yang kental dan penuh rempah-rempah membuat pencinta kuliner berpikir dua kali untuk menambah sambal. "Soalnya sudah hangat rasanya dari rempah-rempah seperti cengkeh, pala, jahe, kapulaga, dan lain-lain," ujarnya. Mastarone menyajikan 9 macam soto betawi. Mulai dari aneka soto, tongseng, sate goreng, kreasi ikan, kreasi ayam, sop, dan menu tambahannya. Soto betawi yang dibanderol dari Rp22.000 sampai Rp28.000 ini terdiri atas soto betawi daging, campur jeroan, ayam, rica, oseng, taichan, geprek krispy, dan jeletot.
"Paling andalan soto oseng dan jeletot," ucap Tarwan. Soto jeletot khas Mastarone punya kuah yang kental dan pedas. Dalam semangkuk soto jeletot terdapat kentang goreng dan potongan daging. "Untuk soto jeletot pakai cengek merah domba, tidak pakai cabe kering," jelasnya. Adapun soto geprek krispy yang menyesuaikan tren kuliner kekinian. Ayamnya digeprek dengan sambal di atasnya, ditambah tempe dan tahu. Perbedaannya, soto geprek krispy ini ditambah semangkuk kuah soto betawi untuk dipadukan dengan ayam geprek. Khusus untuk soto taichan, ayam dibuat ala taichan namun tidak ditusuk seperti satai. Soto taichan mempunyai kuah soto yang dipisah sehingga rasa sate taichan bisa dipadu dengan kuah soto sesuai selera. Mastarone Dapoernya Soto berlokasi di Jalan Windu nomor 15. Gerai ini buka setiap hari pukul 09.00 sampai 20.00 WIB.
---------
Artikel ini sudah Terbit di AyoBandung.com, dengan Judul Kuliner Bandung: Mastarone, Dapoernya Soto Sejak 2004, pada URL https://www.ayobandung.com/read/2019/04/10/49350/kuliner-bandung-mastarone-dapoernya-soto-sejak-2004