Dokter di Makassar Lapor Polisi Karena Pencatutan Nama dalam Surat Keterangan Antigen Palsu

  • 3 tahun yang lalu
MAKASSAR, KOMPAS.TV - Dokter Fungsional Puskesmas Pampang Kota Makassar, Sulawesi Selatan, melaporkan kasus pemalsuan dan pencatutan nama dalam pembuatan surat keterangan rapid antigen palsu.

Dokter Aulia yang menjadi korban, mengaku mengetahui surat antigen palsu itu melalui rekannya.

Surat keterangan itu menggunakan kop surat Puskesmas Pampang tempat ia bertugas, dengan tanda tangan sang dokter.

Padahal menurut Dokter Aulia, 47 puskesmas di kota makassar tidak diberikan kewenangan melakukan pemeriksaan maupun menerbitkan surat keterangan rapid antigen, terlebih jika keperluan perjalanan melalui bandara.