WNI Tewas Diduga Dibunuh WNI di Selangor, Malaysia
- 3 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV Kementerian Luar Negeri mengkonfirmasi terkait tewasnya seorang Warga Negara Indonesia di Selangor, Malaysia.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha mengatakan, WNI yang tewas tersebut merupakan warga Sumatera Utara.
Ia tewas dengan luka tusukan di leher.
"Diperoleh konfirmasi bahwa benar Seorang warga negara Indonesia dengan inisial KHAS asal tanjung balai sumut ditemukan meninggal dengan luka tusukan di leher", ungkap Judha melalui video yang dikirim lewat whatsapp kepada Kompas TV.
Judha menambahkan, pelaku diduga juga merupakan seorang Warga Negara Indonesia.
Saat ini, pemerintah mengaku telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat (Polis Diraja Malaysia) untuk melakukan pengejaran terhadap yang bersangkutan.
"Pelaku diduga seorang WNI dan saat ini masih dalam pengejaran pihak yang berwajib", tambahnya.
Jenazah rencananya akan dipulangkan pada 31 Desember 2020. Sebelumnya, pemerintah akan melakukan sejumlah administrasi sebelum memulangkan jenazah.
"Terkait dengan penanganan jenazah KBRI Kuala Lumpur telah menghubungi pihak keluarga yang juga berada di Malaysia dan membantu pemulasaraan jenazah, penerbitan surat keterangan kematian, penerbitan SPLP, dan pengurusan dokumen untuk membantu keluarga kembali ke Indonesia", tambahnya.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha mengatakan, WNI yang tewas tersebut merupakan warga Sumatera Utara.
Ia tewas dengan luka tusukan di leher.
"Diperoleh konfirmasi bahwa benar Seorang warga negara Indonesia dengan inisial KHAS asal tanjung balai sumut ditemukan meninggal dengan luka tusukan di leher", ungkap Judha melalui video yang dikirim lewat whatsapp kepada Kompas TV.
Judha menambahkan, pelaku diduga juga merupakan seorang Warga Negara Indonesia.
Saat ini, pemerintah mengaku telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat (Polis Diraja Malaysia) untuk melakukan pengejaran terhadap yang bersangkutan.
"Pelaku diduga seorang WNI dan saat ini masih dalam pengejaran pihak yang berwajib", tambahnya.
Jenazah rencananya akan dipulangkan pada 31 Desember 2020. Sebelumnya, pemerintah akan melakukan sejumlah administrasi sebelum memulangkan jenazah.
"Terkait dengan penanganan jenazah KBRI Kuala Lumpur telah menghubungi pihak keluarga yang juga berada di Malaysia dan membantu pemulasaraan jenazah, penerbitan surat keterangan kematian, penerbitan SPLP, dan pengurusan dokumen untuk membantu keluarga kembali ke Indonesia", tambahnya.