Badut Syariah: Semangat Tak Boleh Surut di Pandemi

  • 4 tahun yang lalu
Wabah pandemi virus Covid-19 yang melanda Indonesia telah memberikan dampak yang besar terhadap berbagai kalangan. Seperti yang dirasakan Yahya Edward Hendrawan, seorang guru mengaji di wilayah Tangerang.

Uniknya, dalam menjalankan profesi sebagai guru mengaji anak-anak, Yahya selalu berpenampilan selayaknya badut. Hal itu yang membuatnya dijuluki sebagai Badut Syariah.

Menurut Yahya, dampak pandemi ini sangat terasa baginya, dari mulai kesusahan dalam mengajar mengaji secara langsung hingga penurunan panggilan menggunakan jasanya sebagai Badut Syariah. Ia pun mengatakan, walaupun di masa pandemi ini kita tidak boleh berputus asa dan harus tetap berusaha. Selengkapnya, simak video di atas.

#BadutSyariah #SatgasCovid-19 #IngatPesanIbu #LawanCovid-19

Video Editor: Sulistyo Jati K
==================================

Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom

Dianjurkan