Puluhan Pelaku Usaha Sekitar Pembangunan Proyek Wisata Heritage Minta Kompensasi
- 4 tahun yang lalu
MALANG-KOMPAS.TV-Sebanyak 35 pelaku usaha yang berada di kawasan Jalan Basuki Rahmat protes pada anggota DPRD Kota Malang, Sabtu (14/11/2020).
Mereka menyampaikan keluhannya karena selama satu pekan sejak awal proyek pembangunan wisata heritage dimulai, pendapatannya terdampak.
Salah satu pedagang kaki lima, Sukrul Amin menuturkan, pada dasarnya pelaku usaha setuju pembangunan wisata Malang heritage, namun pedagang menyayangkan tidak adanya kompensasi.
"Setelah corona, sekarang kena pembangunan ini. Tidak ada sama sekali yang beli. Kita belum dapat kompensasi" kata Sukrul.
Anggota Komisi B Arief Wahyudi yang menemui para pelaku usaha menyebut akan mempertimbangkan untuk pemberian kompensasi.
"Wajar ya jika warga minta jalan ada yang dibuka. Kita usahakan ada pemberian kompensasi" ujar Arief.
Pembangunan kawasan Malang heritage ini sendiri akan ditargetkan rampung pada Akhir Desember mendatang.
#malangheritage
Mereka menyampaikan keluhannya karena selama satu pekan sejak awal proyek pembangunan wisata heritage dimulai, pendapatannya terdampak.
Salah satu pedagang kaki lima, Sukrul Amin menuturkan, pada dasarnya pelaku usaha setuju pembangunan wisata Malang heritage, namun pedagang menyayangkan tidak adanya kompensasi.
"Setelah corona, sekarang kena pembangunan ini. Tidak ada sama sekali yang beli. Kita belum dapat kompensasi" kata Sukrul.
Anggota Komisi B Arief Wahyudi yang menemui para pelaku usaha menyebut akan mempertimbangkan untuk pemberian kompensasi.
"Wajar ya jika warga minta jalan ada yang dibuka. Kita usahakan ada pemberian kompensasi" ujar Arief.
Pembangunan kawasan Malang heritage ini sendiri akan ditargetkan rampung pada Akhir Desember mendatang.
#malangheritage