• 5 years ago
Berdiri sejak 2010 dan dikelola secara mandiri oleh Ariyono Setiawan, inilah sebuah gerai pembuatan batik bernama Wistara yang berada di kawasan Surabaya Timur. Ariyono pertama kali membuka usaha ini, tentu tidak langsung besar. Pria satu ini membuat batik awalnya hanya untuk dipakai pribadi dan beberapa dijual meski dalam skala kecil.

Hingga pada akhirnya Ariyono terpikir untuk memproduksi secara massal dan dipromosikan sendiri baik offline maupun online. Uniknya, Ariyono dalam mengerjakan batik, dirinya mengajak teman-teman difabel atau disabilitas untuk bekerja dengannya.

Saat ini, ada 12 anak berkebutuhan khusus yang kini bekerja di tempatnya, para disabilitas atau difabel ini sendiri adalah anak anak yang usianya masih produktif dan memiliki skill yang telah mereka dapat dari UPT rehabilitasi naungan Dinsos Jawa Timur.

Dalam proses ini, Ariyono mengaku bukan hal mudah untuk mengajari teman-teman difabel atau di sabilitas. Ia butuh kelatenan ekstra, agar mereka mampu bekerja secara mandiri. Apabila orang yang mengajarkan tidak telaten atau gampang emosi, maka para disabilitas ini pun tak merasanyaman dan tak mampu bekerja walau telah dibekali ilmu dari UPT rehabilitasi sosial Dinsos Jawa Timur.

Recommended