Viral! Aksi Penamparan Sopir Pickup Kepada Karyawati Kini Berakhir Damai
- 4 tahun yang lalu
PANGANDARAN, KOMPASTV - Aksi penamparan dilakukan oleh sopir pick up terhadap karyawan operator SPBU terekam di cctv yang terpasang di sudut bangunan SPBU.
Dalam video amatir ini tampak seorang operator SPBU mengingatkan kepada pengendara mobil pick up untuk tidak melakukan pengisian bbm jenis pertalite di area khusus sepeda motor.
Karena tak terima sopir yang merupakan warga desa Karang Benda, Kecamatan Parigi tersebut marah dan turun langsung melakukan penamparan kepada perempuan yang bekerja sebagai Karyawan SPBU tersebut.
Video pemukulan terhadap karyawan operator SPBU yang terjadi di Parigi, Kabupaten Pangandaran menjadi viral di media sosial
Kasus pemukulan tersebut langsung dilaporkan oleh korban ke polsek parigi sebelumnya korban dilakukan visum ke puskesmas sebagai dasar pelaporan.
Setelah video tersebut viral di media sosial pelaku tersebut mendatangi rumah keluarga korban dan meminta maaf atas perbuatannya.
Beruntung keluarga korban masih memaafkan sambil pihak keluarga memberikan saran dan peringatan kepada pelaku agar jangan berbuat kasar terhadap perempuan.
Meski kasus pemukulan ini sedang ditangani oleh pihak Unit Reskrim Polsek Parigi.
Namun setelah adanya pertemuan antara pelaku dan keluarga korban akhirnnya tidak berbuntut panjang ke ranah hukum, permasalahan akhirnya diselesaikan secara damai dan kekeluargaan.
Dalam video amatir ini tampak seorang operator SPBU mengingatkan kepada pengendara mobil pick up untuk tidak melakukan pengisian bbm jenis pertalite di area khusus sepeda motor.
Karena tak terima sopir yang merupakan warga desa Karang Benda, Kecamatan Parigi tersebut marah dan turun langsung melakukan penamparan kepada perempuan yang bekerja sebagai Karyawan SPBU tersebut.
Video pemukulan terhadap karyawan operator SPBU yang terjadi di Parigi, Kabupaten Pangandaran menjadi viral di media sosial
Kasus pemukulan tersebut langsung dilaporkan oleh korban ke polsek parigi sebelumnya korban dilakukan visum ke puskesmas sebagai dasar pelaporan.
Setelah video tersebut viral di media sosial pelaku tersebut mendatangi rumah keluarga korban dan meminta maaf atas perbuatannya.
Beruntung keluarga korban masih memaafkan sambil pihak keluarga memberikan saran dan peringatan kepada pelaku agar jangan berbuat kasar terhadap perempuan.
Meski kasus pemukulan ini sedang ditangani oleh pihak Unit Reskrim Polsek Parigi.
Namun setelah adanya pertemuan antara pelaku dan keluarga korban akhirnnya tidak berbuntut panjang ke ranah hukum, permasalahan akhirnya diselesaikan secara damai dan kekeluargaan.