IHSG Merana Ditinggal Asing

  • 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kemarin adalah rekor, dihitung sejak awal tahun, dana asing keluar dari bursa saham dengan nilai jumbo yaitu sampai 1,75 triliun rupiah.

Bagaimana kondisi bursa sekaligus rupiah, masih \"semeriang apa bursa kita\"?.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, lagi-lagi makin anjlok.

Virus corona, diyakini jadi penyebabnya.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia, Muhammad Alfatih, menilai ancaman global, yakni virus corona, memberi efek domino pada komoditas ekspor, dan kondisi rupiah saat ini.

Alfatih meyakini, nilai tukar rupiah bisa makin ciamik, jika omnibus law segera diterapkan.

Nilai tukar dengan kisaran 14.000 rupiah per dollar amerika serikat, dianggap yang paling wajar.

Berbeda dengan kondisi saat ini, nasib rupiah pernah capai terkuat di 13.565 per dolar Amerika Serikat, pada Januari lalu.

Sayangnya, bulan Februari ini, akibat meluasnya corona, nilai tukar rupiah terseret melemah.

Terbaru, tak hanya China, jumlah kasus corona di Korea hampir 900 orang.

Padahal, Korea termasuk tujuan ekspor terbesar, atau 3,78% dari total ekspor.