Termasuk dalam Virus Baru, Mari Kenali Karakter Virus Corona
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Virus corona adalah virus yang jamak menjadi biang penyakit batuk dan pilek. Namun, infeksi virus corona dapat memicu penyakit serius bahkan menyebabkan kematian. Tak hanya menyerang manusia, virus corona juga menyerang hewan.
Ahli Mikrobiologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Sugiono Saputra menyebutkan jika virus corona ditetapkan sebagai spesies baru dimana virus ini banyak memiliki kesamaan dengan virus SARS. Diketahui, SARS atau Severe Acute Respiratory Syndrome merupakan sindrom pernapasan akut parah. Serupa dengan gejala virus corona, gejala SARS dimulai dari demam dimana suhu badan mencapai 38 derajat Celsius, batuk-batuk kering, sesak napas dan pernah melakukan kontak dengan penderita dari negara atau wilayah yang terinfeksi.
Selain itu, Ketua Pokja Infeksi Emerging Rumah Sakit Sulianti Saroso, Dokter Pompini Agustina menyebukan jika penularan suatu penyakit tetap harus memperhatikan tiga faktor, diantaranya yaitu faktor manusia (daya tahan tubuh, sistem imun), sumber virus dan yang terakhir ialah faktor lingkungan.
Ahli Mikrobiologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Sugiono Saputra menyebutkan jika virus corona ditetapkan sebagai spesies baru dimana virus ini banyak memiliki kesamaan dengan virus SARS. Diketahui, SARS atau Severe Acute Respiratory Syndrome merupakan sindrom pernapasan akut parah. Serupa dengan gejala virus corona, gejala SARS dimulai dari demam dimana suhu badan mencapai 38 derajat Celsius, batuk-batuk kering, sesak napas dan pernah melakukan kontak dengan penderita dari negara atau wilayah yang terinfeksi.
Selain itu, Ketua Pokja Infeksi Emerging Rumah Sakit Sulianti Saroso, Dokter Pompini Agustina menyebukan jika penularan suatu penyakit tetap harus memperhatikan tiga faktor, diantaranya yaitu faktor manusia (daya tahan tubuh, sistem imun), sumber virus dan yang terakhir ialah faktor lingkungan.