Indonesia Rajai Publikasi Ilmiah ASEAN

  • 5 tahun yang lalu
Peringkat publikasi ilmiah (paper) Indonesia terindeks Scopus akhirnya berhasil menyalip Malaysia dan menduduki posisi pertama di kawasan ASEAN. Dalam empat tahun belakangan ini, peningkatan jumlah publikasi ilmiah Indonesia mengalami kemajuan pesat, setelah melampaui Thailand di 2017 Indonesia berhasil menggeser Singapura dan menduduki posisi kedua setelah Malaysia di 2018.



Peningkatan jumlah publikasi riset Indonesia dinilai meningkat cukup signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini berkat kontribusi dan kerja keras semua peneliti. Empat tahun sebelumnya Indonesia masih berkutat di 6.000 publikasi ilmiah. Target ini bukan tujuan akhir. Kemenristekdikti menargetkan dalam lima tahun ke depan jumlah publikasi riset Indonesia mencapai 50 ribu paper.

AFP: Thai TV Pool, Roslan Rahman, Mohd Rasfan/ Antara: Wahyu Putro A, Muhammad Iqbal, Arif Firmansyah